103
Rupanya penerjemah juga memperhatikan koherensi antara klausa tersebut dengan ujaran-ujaran sebelumnya serta memperhatikan konteks situasi yang ada
dalam film sebelum menerjemahkan. Hal ini dapat dilihat dari sisi penerjemah yang mempertimbangkan karakter Marcus orang yang dikeluhkan oleh penutur
yang selalu rewel dan kurang profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai polisi. Sehingga, sikap Marcus tersebut dianggap seperti sikap anak kecil yang
rewel dan manja.
Data 19TTM-LsgTKm Teks BSu
Teks BSa
A: That is the last time you will ever refer to my mother’s titties.
I don’t even want them up in your head. B: You know, I said all that, Mike, and all you
heard was “titties.”
A: Ini terakhir kali kau boleh bicara soal dada ibuku.
Jangan sampai kau menyesal. B: Aku bicara banyak, dan yang kaudengar
hanya “dada”.
Kalimat kedua pada data di atas I don’t even want them up in your head diterjemahkan menjadi Jangan sampai kau menyesal. Penerjemahan bebas
digunakan lagi oleh penerjemah sebab kata-kata dalam BSa berbeda dengan kata- kata yang ada dalam BSu. Maksud ujaran tersebut adalah untuk meminta Marcus
agar tidak membicarakan atau menyinggung tentang dada ibunya Mike lagi. Saat dalam perjalanan ke rumah Icepick, Mike dan Marcus terlibat percakapan yang
mengarah ke kondisi saling ejek. Marcuslah yang mengawali dan ejekannya makin menyinggung Mike. Ketika Marcus sudah mengikutsertakan ibunya dalam
bahan ejekannya, Mike tidak kuat mendengarnya dan mengujarkan keluhan seperti di atas.
104
Terjemahan literal dari ujaran tersebut adalah Jangan sampai kau memikirkannya lagi. Berawal dari makna literal inilah, penerjemah mungkin ingin
membuatnya lebih keras lagi dengan menerjemahkannya menjadi Jangan sampai kau menyesal.
h. Strategi Penghapusan
Data 39TTM-LsgKm Teks BSu
Teks BSa
A: I’m trying to talk to you. B: Get the fuck off me, Mike.
A: What the hell is your problem, man? Why are you acting so stupid?
B: This is a dysfunctional partnership. That’s why I’m acting like that.
You know, there ain’t no trust. A: Aku ingin bicara.
B: Menyingkirlah A: Apa masalahmu?
Mengapa kau bertingkah bodoh B: Kita bukan rekan kerja yang baik. Tak ada
kepercayaan.
Data ini merupakan data yang memuat TTM langsung dengan kata makian hell. Keluhan pada data ini diujarkan oleh Mike pada Marcus. Ketika itu, mereka
sedang bertengkar karena Marcus menganggap Mike sudah bersikap lancang, yaitu berpacaran dengan adik Marcus tanpa memberitahunya. Ketika Mike
menjelaskan masalah tersebut, Marcus bersikap tidak bersahabat. Hal ini membuat Mike kesal dan mengujarkan keluhannya What the hell is your problem, man?
Why are you acting so stupid?dengan strategi mengeluh Hints dan strategi Explicit Blame of the accused’s action.
Kata makian hell pada data 39TTM-LsgKm ini diterjemahkan dengan strategi penghapusan. Kata tersebut tidak diterjemahkan sebab, jika dianalisis
lebih jauh, kata hell hanya digunakan sebagai penekanan ekspresi tidak senang atau kesal, bukan kata yang mempunyai makna utama sebab kata tersebut
105
termasuk dalam kategori kata makian expletive Andersson Trudgill, 1990: 61 yang hanya digunakan untuk mengekspresikan emosi dan tidak ditujukan kepada
orang lain. Kalaupun kata hell tidak digunakan, kalimat BSu sudah lengkap dan bermakna utuh What is your problem, man? Dengan kata lain, tidak
diterjemahkannya kata hell tidak mengubah makna BSu karena kata tersebut tidak bermakna secara simbolis.
Data 42TTM-LsgTKm Teks BSu
Teks BSa
A: Mike, why you gotta get so close? B: I won’t let that coffin get away.