Alasan Pemilihan Metodologi Metodologi Perencanaan Strategis Sistem dan Teknologi Informasi
dan pemeliharaan arsitektur enterprise. TOGAF didasarkan pada proses yang berulang-ulang yang didukung oleh
best practices dan penggunaan kembali aset-aset arsitektur yang sudah ada.
The Open Group Architecture Framework TOGAF adalah kerangka kerja dan metode yang diterima secara luas dalam pengembangan arsitektur
perusahaan. TOGAF memberikan metode yang detail mengenai bagaimana membangun, mengelola, dan mengimplementasikan arsitektur enterprise dan
sistem informasi yang disebut dengan Architecture Development Method
ADM Surendro, 2009 : 59. TOGAF berperan penting dalam membantu proses pengembangan
arsitektur, memungkinkan pengguna TI membangun solusi berbasis sistem terbuka untuk kebutuhan bisnis mereka. Menurut The Open Group 2009 : 10,
ada empat jenis arsitektur yang umumnya diterima sebagai bagian dari keseluruhan
Enterprise Architecture, yaitu arsitektur bisnis, arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur teknologi. Kombinasi arsitektur data dan
aplikasi disebut juga arsitektur sistem informasi. 1. Arsitektur Bisnis
Arsitektur yang menetapkan strategi bisnis, tata kelola, organisasi, dan proses bisnis utama. Arsitektur bisnis menggambarkan strategi, maksud,
fungsi, proses, informasi dan aset bisnis yang penting untuk memberikan layanan bagi masyarakat, bisnis, pemerintah, dan sebagainya. Kerangka
arsitektur bisnis memberikan struktur untuk pengumpulan detail mengenai
motivasi, organisasi, lokasi, kejadian, fungsi, dan aset yang menentukan arah perusahaan dari sudut pandang bisnis Surendro, 2009 : 35-36.
2. Arsitektur Data Arsitektur yang menggambarkan struktur aset data dan sumber daya
manajemen data organisasi secara logis dan fisik. Kerangka arsitektur data menyediakan struktur untuk mendokumentasikan detail informasi yang
penting bagi organisasi Surendro, 2009 : 36. Kerangka kerja konseptual yang menetapkan struktur dasar, konten, dan
hubungan database yang menyediakan data yang dibutuhkan untuk mendukung proses bisnis dalam organisasi O’Brien Marakas, 2010 :
565. 3. Arsitektur Aplikasi
Arsitektur yang menyediakan blueprint untuk sistem aplikasi individu
untuk digunakan, interaksi sistem aplikasi individu, dan hubungan sistem aplikasi individu dengan proses bisnis inti organisasi. Arsitektur aplikasi
adalah proses yang memusatkan pada pengembangan dan penerapan solusi atau layanan yang sedang diciptakan untuk organisasi tersebut. Kerangka
arsitektur aplikasi adalah gabungan dari proses yang memanfaatkan komponen dan model bisnis, informasi, dan teknologi untuk merancnag
suatu aplikasi bisnis yang diinginkan Surendro, 2009 : 37. Perencanaan konseptual dalam aplikasi bisnis teknologi informasi yang dirancang
sebagai arsitektur sistem perusahaan yang terintegrasi dan mendukung proses bisnis O’Brien Marakas, 2010 : 557.