Tabel 5.6 Analisis Hubungan antara Pengetahuan dengan Kepatuhan Pekerja dalam
Melaksanakan Prosedur Kerja di PT SIM Roda 4, Plant Tambun II Tahun 2010
Variabel Skala
Ukur Kepatuhan
P
value
OR 95 CI Patuh
Tidak Patuh Total
n n
n Pengetahuan
Tinggi 46
62,2 28
37,8 74
100 0,643
1,232 0,509-2,982
Rendah 16
57,1 12
42,9 28
100
Total
62 60,8
40 39,2
102 100
Sumber: Data Primer Berdasarkan tabel 5.6 menunjukkan bahwa dari 74 responden yang memiliki
pengetahuan tinggi sebanyak 46 62,2 patuh melaksanakan prosedur kerja, sedangkan dari 28 responden yang memiliki pengetahuan rendah terdapat 16
responden 57,1 yang patuh. Berdasarkan hasil uji statistik chi square diketahui P value 0,05 yakni 0,643 sehingga pengetahuan tentang prosedur kerja tidak
mempunyai hubungan yang bermakna terhadap kepatuhan pekerja dalam melaksanakan prosedur kerja.
b. Hubungan antara Motivasi dengan Kepatuhan Pekerja dalam Melaksanakan
Prosedur Kerja
Analisis bivariat digunakan untuk mengetahui apakah motivasi pekerja berhubungan dengan kepatuhan pekerja dalam melaksanakan prosedur kerja atau
tidak. Hasill uji Chi square mengenai hubungan antara motivasi dengan kepatuhan pekerja dalam melaksanakan prosedur kerja dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 5.7 Analisis Hubungan antara Motivasi dengan Kepatuhan Pekerja dalam Melaksanakan
Prosedur Kerja di PT SIM Roda 4, Plant Tambun II Tahun 2010
Variabel Skala
Ukur Kepatuhan
P
value
OR 95 CI Patuh
Tidak Patuh Total
n n
n Motivasi
Tinggi 34
66,7 17
33,3 51
100 0,046
2,250 1.010-5,012
Rendah 24
47,1 27
52,9 51
100
Total 58
56,9 44
43,1 102
100 Sumber: Data Primer
Berdasarkan tabel 5.7 menunjukkan bahwa dari 51 responden yang memiliki motivasi tinggi, sebanyak 34 66,7 patuh melaksanakan prosedur kerja. Sedangkan
dari 51 responden yang memiliki motivasi rendah sebanyak 27 responden 52,9 yang tidak patuh. Berdasarkan hasil uji statistik chi square diketahui bahwa P
value
0,05 yakni 0,046 sehingga motivasi pekerja mempunyai hubungan yang bermakna dengan kepatuhan. Berdasarkan perhitungan risk estimate diperoleh OR = 2,250
95 CI; 1,010-5,012, artinya responden yang memiliki motivasi tinggi berpeluang sebesar 2,250 kali untuk patuh dibanding dengan responden yang memiliki motivasi
rendah terhadap kepatuhan melasanakan prosedur kerja.
c. Hubungan antara Sikap dengan Kepatuhan Pekerja dalam Melaksanakan
Prosedur Kerja
Analisis bivariat digunakan untuk mengetahui apakah sikap pekerja berhubungan dengan kepatuhan pekerja dalam melaksanakan prosedur kerja atau
tidak. Hasil Chi square mengenai hubungan antara sikap dengan kepatuhan dalam melaksanakan prosedur kerja dapat dilihat pada tabel berikut.