45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dipaparkan data hasil penelitian, data hasil observasi kegiatan pembelajaran dan angket siswa, analisis data, pembahasan, serta
keterbatasan penelitian. Data yang telah didapat diolah dengan perhitungan statistik menggunakan bantuan Microsoft Excel. Hasil pengolahan data digunakan
untuk mengetahui pengaruh model Project Based Learning terhadap kemampuan analisis siswa kelas X MIA pada konsep Protista dan juga untuk mengetahui
respon siswa terhadap model Project Based Learning serta keterlaksanaan sintaks dalam kegiatan pembelajaran.
A. Hasil Penelitian
1. Hasil Pretest dan Posttest
Sebelum dilakukan proses pembelajaran pada konsep Protista maka terlebih dahulu dilakukan pretest. Pretest bertujuan untuk mengetahui
kemampuan analisis siswa sebelum diberikan perlakuan. Setelah diterapkan model Project Based Learning di kelas ekperimen dan pembelajaran dengan
pendekatan saintifik di kelas kontrol, siswa diberikan posttest untuk mengetahui kemampuan analisisnya. Hasil pretest dan posttest kedua kelas
tersebut secara lebih rinci dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut ini:
Tabel 4.1. Perbandingan Hasil Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen
dan Kelas Kontrol Data
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol
Pretest
1
Posttest
2
Pretest
3
Posttest
4
Nilai terendah min 11
47 11
44 Nilai tertinggi max
53 83
47 69
Rata-rata mean 30,40
70,32 30,64
56,86 Nilai tengah median
31 72
32 58
Modus 31
61 36
47 Standar deviasi
12,28 8,33
9,69 7,41
1
Lampiran 15, h. 168-169.
2
Lampiran 19, h. 174-175.
3
Lampiran 17, h. 171-172.
4
Lampiran 21, h. 177-178.
Data pada Tabel 4.1 menunjukkan bahwa rata-rata nilai pretest di kelas eksperimen lebih kecil yaitu sebesar 30,40 dibandingkan dengan rata-rata
nilai pretest di kelas kontrol yaitu 30,64. Perbedaan nilai rata-rata kelas kontrol dan kelas eksperimen sebesar 0,24. Nilai minimum dan maksimum
pun tidak berbeda jauh. Berbeda dengan pretest, pada saat posttest rata-rata nilai kelas eksperimen lebih unggul dibanding kelas kontrol. Rata-rata
posttest kelas eksperimen lebih besar 13,43 poin dibandingkan rata-rata kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat dari nilai maksimum siswa. pada kelas
eksperimen nilai maksimumnya adalah 83 dan ada 14 orang siswa yang nilainya diatas K
KM ≥ 75, sedangkan pada kelas kontrol nilai maksimumnya belum mencapai KKM yaitu 69.
Adapun perbandingan persentase skor tiap butir soal saat pretest dan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol disajikan dalam diagram
pada Gambar 4.1 berikut ini:
Gambar 4.1. Diagram Perbandingan Persentase Tiap Butir Soal Pretest
dan Posttest
Gambar 4.1 menunjukkan bahwa pada saat pretest nomor soal 1, 2, 3, 5a, 7a, 8a dan 9 persentase di kelas kontrol lebih tinggi dibandingkan kelas
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
1 2
3 4
5a 5b
6 7a
7b 8a
8b 9
Perbandingan Persentase Tiap Butir Soal Pretest dan Posttest
Pretest Eksperimen Pretest Kontrol
Posttest Eksperimen Posttest Kontrol