Jadwal Penelitian METODE PENELITIAN

No. Kegiatan Waktu bulan Jul Agus Sep Okto Nov Des Jan Feb III 11. Analisis data dan pembahasan Bab IV 12. Peyusunan bab V dan revisi proposal 13. Ujian skripsi 88

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV ini akan membahas mengenai A hasil penelitian, B Pembahasan yang akan dijabarkan sebagai berikut.

A. Hasil Penelitian

Proses pengembangan 6 langkah hasil modifikasi antara model pengembangan perangkat pembelajaran Kemp dan prosedur penelitian RD Borg dan Gall yaitu 1 potensi dan masalah, 2 pengumpulan data, 3 desain produk, 4 validasi desain, 5 revisi desain, dan 6 uji coba produk.

1. Potensi dan Masalah

Penerapan pembelajaran menggunakan kurikulum 2013 menjadi sebuah kemajuan dalam memperbaiki kurikulum-kurikulum sebelumnya. Kurikulum 2013 mengembangkan karakter pada setiap siswa, kekuatan dari kurikulum 2013 lebih menekankan pada proses penilaian untuk mencapai 4 kompetensi inti yaitu spiritual, sosial, pengetahuan,dan keterampilan yang ada dalam perangkat pembelajaran kurikulum 2013. Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan tematik integratif dan saintifik sebagai ciri khas dan memiliki ciri 5M yaitu mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan mengkomunikasikan. Ciri khas dari kurikulum 2013 yang ada dimasukkan dalam perangkat pembelajaran maupun penerapan kegiatan pembelajaran yang menggunakan kurikulum 2013. Berdasarkan mengenai ciri khas kurikulum 2013 peneliti kemudian mencari tahu akan masalah yang terjadi mengenai kurikulum 2013 pada penyusunan perangkat pembelajaran dan penerapan pembelajaran menggunakan kurikulum 2013. Proses ini dilakukan dengan menunjukkan data nyata, data yang diperoleh peneliti berdasarkan hasil wawancara terhadap 24 guru di 7 SD mitra PGSD sebagai pelaksana kurikulum 2013. Kegiatan wawancara yang dilakukan oleh peneliti menggunakan teknik terstruktur, karena sebelumnya peneliti telah merencanakan dan mengkoordinasikan waktu wawancara dengan subjek atau pihak yang terkait. Data yang diperoleh peneliti dari wawancara terhadap guru bahwa 50 guru tidak mengetahui kurikulum 2013, 62,5 mengalami kesulitan dalam penyusunan perangkat pembelajaran, serta 58,33 mengalami kesulitan dalam proses penilaian. Hasil dari prosentase wawancara guru dapat diketahui bahwa guru sebagian besar tidak mengetahui mengenai kurikulum 2013 maupun ciri khasnya, guru juga merasa kesulitan dalam melakukan penyusunan perangkat pembelajaran terutama pada bagian penilaian. Oleh karena itu, masalah yang dihadapi guru di lapangan dijadikan oleh peneliti untuk mengembangkan perangkat pembelajaran di kelas I subtema “Keluarga Besarku”.

2. Pengumpulan Data

Hasil pengumpulan data yang didapatkan oleh peneliti digunakan untuk mendukung desain produk yang disusun oleh peneliti. Pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti dari penelitian ini menggunakan wawancara dan observasi. Wawancara dilaksanakan oleh peneliti dilakukan dalam dua kegiatan, yaitu wawancara pra penelitian dan wawancara pasca penelitian. Wawancara pra penelitian dilaksanakan terhadap 24 guru di 7 SD yang berbeda. Hasil wawancara terhadap para guru didapatkan prosentase 50 guru merasa pemahaman mengenai kurikulum 2013 masih sedikit hal tersebut dikarenakan guru hanya mendapatkan informasi maupun pemahaman mengenai kurikulum 2013, data hasil prosentase sebanyak 62,5 didapatkan peneliti yaitu mengenai penyusunan perangkat pembelajaran, guru merasa penyusunan perangkat pembelajaran menggunakan kurikulum 2013 lebih rumit terutama pada hal aspek penyusunan penilaian hal tersebut dilihat juga dari hasil prosentase wawancara terhadap guru sebanyak 58,33. Data hasil wawancara pra penelitian yang dilakukan oleh peneliti terhadap para guru agar peneliti memperoleh gambaran pemahaman guru mengenai kurikulum 2013, penyusunan perangkat pembelajaran dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan perangkat pembelajaran menggunakan kurikulum 2013 pada kelas I, dan cara melakukan penilaian terhadap para siswa. Wawancara yang kedua dilaksanakan peneliti pada pasca penelitian, wawancara dilakukan terhadap guru kelas I sebagai pelaksana produk yang berupa perangkat pembelajaran kurikulum 2013. Hasil wawancara pasca penelitian terhadap guru bahwa produk yang berupa perangkat pembelajaran sangat membantu pelaksanaan kegiatan pembelajaran karena penyusunan perangkat pembelajaran yang terstruktur, sesuai dengan ciri khas kurikulum 2013 serta adanya deskriptor pada aspek penilaian yang membantu penyusunan penilaian, adanya media juga membantu guru dalam kegiatan pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara yang dilaksanakan oleh peneliti terhadap guru pada pra dan pasca penelitian, bahwa guru mengalami permasalahan dalam penyusunan perangkat pembelajaran kurikulum 2013, dengan adanya produk pengembangan