Program Percepatan Pembangunan Pembangkit Tahap 2

86 RUPTL 2015- 2024 Terdapat 1 proyek yang dikeluarkan dari FTP2 melalui Peraturan Menteri ESDM Nomor 32 Tahun 2014, yaitu PLTU Madura yang telah diterminasi karena pengembang tidak berhasil membentuk SPC dan tidak mampu mencapai financial closing. Selain itu juga terdapat perubahan kapasitas beberapa PLTP sesuai hasil lelang WKP dan potensi panas bumi. Porsi pembangkit EBT PLTP dan PLTA dalam FTP2 akan menjadi 38. Pengembangan ini merupakan bagian dari rencana yang lebih besar lagi dalam RUPTL yang mencapai 14.000 MW hingga tahun 2024. Program Percepatan Provinsi Pemilik Jenis Proyek Pembangkit MW COD Lampung Swasta PLTA Semangka 2 x 28 2018 PLTP Danau Ranau 2 x 55 2022 PLTP Rajabasa 2 x 110 2023-2024 PLTP Suoh Sekincau 4 x 55 2020-2024 PLTP Ulubelu 3 dan 4 2 x 55 2016-2017 PLTP Wai Ratai 1 55 2022 Maluku PLN PLTP Tulehu 2 x 10 2018-2019 Maluku Utara Swasta PLTP Jailolo 4 x 10 2021-2023 PLTP Songa Wayaua 1 5 2020 NTB PLN PLTP Sembalun 2 x 10 2021 PLTU Lombok 2 x 50 2018-2019 Swasta PLTP Huu 2 x 10 2024 NTT Swasta PLTP Atadei 2 x 2,5 2019 PLTP Mataloko 1 20 2019 PLTP Sokoria 1 30 2020-2023 PLTP Oka Ile Ange 1 10 2021 Sulsel PLN PLTU Punagaya 2 x 100 2017-2018 Swasta PLTA Bonto Batu 1 110 2024 PLTA Malea 2 x 45 2020 Sulteng Swasta PLTP Bora Pulu 1 40 2022 PLTP Marana 2 x 10 2022 Sulut PLN PLTP Kotamobagu 1 80 2024 Swasta PLTP Lahendong V dan VI 2 x 20 2017-2018 Sumbar PLN PLTA Masang 2 1 55 2020 Swasta PLTP Bonjol 1 60 2022 PLTP Muaralaboh 2 x 110 2017-2018 Sumsel Swasta PLTP Lumut Balai 4 x 55 2017-2019 PLTP Rantau Dadap 2 x 110 2019-2020 Sumut PLN PLTA Asahan 3 2 x 87 2018 PLTU Pangkalan Susu 3 dan 4 2 x 200 2016-2017 Swasta PLTA Hasang 1 40 2018 PLTA Wampu 3 x 15 2015 PLTP Sarulla 1 3 x 110 2017-2018 PLTP Sarulla 2 2 x 55 2022 PLTP Simbolon Samosir 2 x 55 2022 PLTP Sipoholon Ria-ria 1 20 2022 PLTP Sorik Marapi 1 240 2020-2021 Jumlah 17.458 RUPTL 2015- 2024 87 Pembangunan Pembangkit Tahap 2 sebesar 17.458 MW tersebut terdiri atas 5.799 MW sebagai proyek PLN dan 11.659 MW sebagai proyek IPP.

6.4.4. Program Pembangunan Ketenagalistrikan 2015-2019

Program pembangunan ketenagalistrikan tahun 2015-2019 meliputi pengembangan pembangkit, jaringan transmisi dan GI dan jaringan distribusi. Pengembangan tersebut untuk memenuhi pertumbuhan ekonomi 6,7, pertumbuhan kebutuhan listrik 8,8 dan rasio elektrifikasi 97 pada 2019. Program ini merupakan bagian dari rencana pengembangan ketenaglistrikan 10 tahun ke depan. Pembangunan Pembangkit Tahun 2015-2019 Tambahan pembangkit baru yang diperlukan untuk 5 tahun ke depan sebesar 35 GW tidak termasuk yang sedang dalam tahap konstruksi sebesar 6,6 GW, seperti terlihat dalam Tabel 6.11. Tabel 6. 11 Kebutuhan Tambahan Pembangkit Tahun 2015-2019 MW Berdasarkan tabel 6.11 di atas sebesar 6,6 GW dalam tahap konstruksi, 17 GW telah committed dan 18,7 GW dalam tahap rencana seperti terlihat dalam Tabel 6.12. Pembangkit PLN Pembangkit IPP Tahun Total Lokasi Total Kapasitas MW Tahun Total Lokasi Total Kapasitas MW 2015 26 2,658 2015 13 1,471 2016 40 2,348 2016 13 1,357 2017 43 4,830 2017 39 1,720 2018 30 3,777 2018 33 5,461 2019 17 4,414 2019 37 14,905 Total 156 18,027 Total 135 24,914 88 RUPTL 2015- 2024 Tabel 6. 12 Kebutuhan Tambahan Pembangkit berdasarkan Status Proyek Pembangunan Jaringan Transmisi dan GI Tahun 2015-2019 Tambahan jaringan transmisi yang diperlukan untuk 5 tahun ke depan sebesar 45 ribu kms dan tambahan GI sebesar 109 ribu MVA. Detail pengembangan transmisi dan GI dapat dilihat dalam Tabel 6.13 dan Tabel 6.14. Tabel 6. 13 Pengembangan Transmisi Tahun 2015-2019 Tabel 6. 14 Pengembangan GI Tahun 2015-2019 MW Pengembang 2015 2016 2017 2018 2019 Total PLN 2,308 784 339 562 200 4,193 IPP 1,471 971 286 41 55 2,824 Sub-Total 3,779 1,755 625 603 255 7,017 PLN - 454 2,090 575 2,539 5,658 IPP 3 78 563 5,048 5,737 11,429 Sub-Total 3 532 2,653 5,623 8,276 17,087 PLN - 1,610 2,251 2,640 1,675 8,175 IPP - 315 861 372 9,113 10,661 Sub-Total - 1,925 3,112 3,011 10,788 18,836 Total 3,782 4,212 6,389 9,237 19,319 42,940 Tahap Konstruksi Committed Tahap Rencana SUTET 500 kV 275 kV SUTT 150 kV 70 kV Tahun Total Lokasi Total Kapasitas kms Tahun Total Lokasi Total Kapasitas kms 2015 16 2.324 2015 156 9.304 2016 9 901 2016 192 9.701 2017 12 964 2017 179 9.966 2018 19 2.168 2018 85 4.994 2019 27 2.679 2019 37 2.396 Total 83 9.035 Total 649 36.361 GITET 500 kV 275 kV GI 150 kV 70 kV Tahun Total Lokasi Total Kapasitas MVA Tahun Total Lokasi Total Kapasitas MVA 2015 11 12,586 2015 105 14,080 2016 7 7,837 2016 100 13,516 2017 13 14,340 2017 111 12,070 2018 10 2,750 2018 68 17,760 2019 7 8,350 2019 40 5,500 Total 48 45,863 Total 424 62,926 RUPTL 2015- 2024 89 Pembangunan Jaringan Distribusi Tahun 2015-2019 Tambahan jaringan distribusi yang diperlukan untuk 5 tahun ke depan meliputi JTM sebesar 82 ribu kms, gardu distribusi 21 ribu MVA dan tambahan pelanggan 13.794 ribu. Detail pengembangan jaringan dapat dilihat dalam Tabel 6.15. Tabel 6. 15 Pengembangan Jaringan Distribusi Tahun 2015-2019 Dukungan Pemerintah untuk Program Percepatan Pembangunan Pembangkit 35 GW Keberhasilan program 35 GW untuk 5 tahun ke depan membutuhkan dukungan Pemerintah dalam hal sebagai berikut: 1. Mempermudah dan mempercepat persetujuan SLA dan PKLN. 2. Menyetujui direct loan dari bank pembangunan internasional ke PLN dengan jaminan pemerintah. 3. Melanjutkan proyek kelistrikan tahun jamak melalui APBN. 4. Merencanakan tambahan modal ke PLN untuk menambah kapasitas investasi. 5. Menyetujui tambahan alokasi gas dan LNG untuk PLN. 6. Memberi dispensasi izin kehutanan memberikan izin bekerja di hutan sambil menyelesaikan Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan. 7. Menetapkan Perhutani sebagai penerima kuasa dari pengguna hutan untuk membeli lahan pengganti hutan dan menghutankannya. Tahun JTM kms Gardu Distribusi MVA Tambahan Pelanggan x1000 2015 15,616 3,867 3,300 2016 16,542 4,090 3,233 2017 16,540 4,161 2,599 2018 16,520 4,290 2,482 2019 16,992 4,343 2,179