Asam dan Basa Konjugasi
D. Reaksi Oksida
1. Reaksi antara oksida basa dengan asam. Contoh: CaO + 2 HCl ⎯⎯ → CaCl 2 + H 2 O 2. Reaksi antara oksida asam dengan basa. Contoh: SO 3 + 2 NaOH ⎯⎯ → Na 2 SO 4 + H 2 O 1. Sebanyak 250 mL larutan H 2 SO 4 0,1 M dapat dinetralkan oleh larutan KOH 0,3 M. Berapa mL volume KOH yang diperlukan? 2. Apabila 100 mL larutan KI 0,1 M dicampurkan dengan larutan PbNO 3 2 0,1 M, maka akan terjadi endapan. a. Endapan apa yang terjadi? b. Berapa mL larutan PbNO 3 2 yang diperlukan untuk menghasilkan endapan? c. Berapa gram endapan yang dihasilkan? 3. Apabila 2,7 gram logam magnesium habis bereaksi dengan 100 mL larutan H 2 SO 4 , maka akan dihasilkan gas hidrogen. a. Tentukan konsentrasi H 2 SO 4 b. Berapa liter volume gas hidrogen yang dihasilkan, jika pada suhu dan tekanan tersebut volume 3,2 gram CH 4 adalah 10 liter? 4. Jelaskan pendapat Arrhenius tentang asam dan basa 5. Hitunglah pH larutan berikut. a. Larutan asam sulfat 0,005 M. b. Larutan 4 gram natrium hidroksida dalam 10 liter air. Gambar 5.9 Reaksi antara larutan timbalII nitrat PbNO 3 2 dengan larutan natrium iodida NaI membentuk endapan timbalII iodida PbI 2 . Sumber: Chemistry, The Molecular Nature of Matter and Change , Martin S. Silberberg, 2000. . Latihan 5.6 172 Kimia XI SMA 6. Satu mL larutan asam sulfat 0,1 M ditambah air sampai volume larutan menjadi 1 liter. Tentukan pH larutan yang terjadi 7. Berapa mL air murni harus ditambahkan pada 10 mL larutan NaOH 0,1 M agar dihasilkan suatu larutan dengan pH = 11? 8. Sebanyak 100 mL NH 4 OH 0,1 M dicampur dengan 400 mL larutan NH 4 OH 0,2 M lain. Hitung pH larutan campuran K b = 5 × 10 –7 9. Sebanyak 100 mL larutan KOH 0,02 M direaksikan dengan 100 mL larutan H 2 SO 4 0,02 M. Tentukan: a. pH larutan semula b. pH campuran c. sifat larutan hasil pencampuran 10.Berapa mL larutan KOH 0,1 M harus dicampurkan dengan 100 mL larutan HBr 0,1 M agar diperoleh larutan dengan pH = 12 + log 4? 11.Ke dalam 200 mL larutan H 2 SO 4 yang mengandung pH = 2 – log 2 dimasukkan larutan NaOH 0,05 M. pH larutan campuran akan tepat sama dengan 7 pada saat volume larutan campuran menjadi berapa mL? 12.Selesaikan reaksi penggaraman berikut a. Larutan barium hidroksida dengan asam iodida encer. b. Gas sulfur dioksida dengan larutan natrium hidroksida. c. Magnesium oksida padat dengan asam klorida encer.Parts
» buku kimia kelas 11 versi budi utami
» Model Atom Bohr Struktur Atom
» Hipotesis Louis de Broglie Teori Mekanika Kuantum
» Bilangan Kuantum Magnetik Bilangan Kuantum
» Orbital Orbital p Bentuk dan Orientasi Orbital
» Larangan Pauli Konfigurasi Elektron
» Unsur-unsur Utama Representatif Hubungan Sistem Periodik dengan Konfigurasi Elektron
» Unsur-unsur Transisi Peralihan Hubungan Sistem Periodik dengan Konfigurasi Elektron
» Kegunaan Sistem Periodik Sistem Periodik Unsur
» Teori VSEPR Bentuk Geometri Molekul
» Teori Domain Elektron Bentuk Geometri Molekul
» Teori Hibridisasi Ikatan Kimia
» Gaya Tarik Antarmolekul Ikatan Kimia
» Gaya Tarik-Menarik Dipol Sesaat – Dipol Terimbas Gaya London
» Gaya Tarik Dipol-dipol Ikatan Kimia
» Ikatan Hidrogen Ikatan Kimia
» Entalpi dan Perubahan Entalpi
» Persamaan Termokimia buku kimia kelas 11 versi budi utami
» Entalpi Pembentukan Standar Perubahan Entalpi Standar
» Entalpi Penguraian Standar Perubahan Entalpi Standar
» Entalpi Pembakaran Standar Perubahan Entalpi Standar
» Entalpi Pelarutan Entalpi Peleburan
» Kalorimetri Penentuan Perubahan Entalpi
» Berdasarkan Entalpi Hukum Hess
» Berdasarkan Tabel Entalpi Pembentukan
» Kalor Pembakaran Bahan Bakar
» Hubungan antara Molaritas dengan Kadar Larutan
» Konsep Laju Reaksi buku kimia kelas 11 versi budi utami
» Konsentrasi Luas Permukaan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi
» Pengaruh Luas Permukaan Teori Tumbukan
» Pengaruh Suhu terhadap Laju Reaksi
» Pengaruh Katalis terhadap Laju Reaksi
» Persamaan Laju Reaksi Persamaan Laju Reaksi
» Reaksi Orde Dua Reaksi Orde Negatif
» Menentukan Persamaan Laju Reaksi
» Katalis Homogen Katalis Heterogen
» Hubungan antara Katalis dengan Energi Pengaktifan
» Kesetimbangan dalam Sistem Homogen Kesetimbangan dalam Sistem Heterogen
» Perubahan Konsentrasi Pergeseran Kesetimbangan
» Perubahan Volume atau Tekanan
» Perubahan suhu Menurut Van’t Hoff:
» Tetapan Kesetimbangan Konsentrasi Menentukan Harga Tetapan Kesetimbangan Konsentrasi
» Derajat Disosiasi Tetapan Kesetimbangan
» Tetapan Kesetimbangan Parsial Gas
» Hubungan antara Harga Tetapan Kesetimbangan
» Pembuatan Amonia dengan Proses Haber-Bosch
» Arrhenius Kesetimbangan dalam Industri
» Teori Asam dan Basa Menurut Arrhenius
» Menggunakan Beberapa Indikator Konsep pH
» Menghitung pH Larutan Derajat Keasaman pH
» Reaksi Asam dengan Basa Menghasilkan Air dan Garam
» Titrasi Asam Kuat oleh Basa Kuat
» Titrasi Asam Lemah oleh Basa Kuat
» Titrasi Basa Lemah oleh Asam Kuat
» Dasar Teori Alat dan Bahan Cara Kerja
» Data Pengamatan Reaksi Penetralan
» Analisis Data Reaksi Penetralan
» Kompetensi Dasar Reaksi Penetralan
» Dasar Teori Reaksi Penetralan
» Data Pengamatan Analisis Data
» seorang ahli dari Denmark bernama Johanes N. Bronsted dan Thomas M. Lowry
» Reaksi Penetralan Reaksi Pengendapan
» Reaksi Oksida Reaksi-reaksi dalam Larutan Asam dan Basa
» Larutan Penyangga Asam Larutan Penyangga Basa
» Kegunaan Larutan Penyangga Menghitung pH Larutan Penyangga
» Pengertian Hidrolisis Hidrolisis Garam dari Asam lemah dan Basa Kuat
» Hidrolisis Garam dari Asam Lemah dan Basa Lemah
» Kelarutan Solubility Tetapan Hasil Kali Kelarutan K
» Hubungan Kelarutan s dengan Tetapan Hasil Kali KelarutanK
» Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan
» Hubungan K Penggunaan Konsep K
» Pengertian Sistem Koloid buku kimia kelas 11 versi budi utami
» Komponen Penyusun Koloid buku kimia kelas 11 versi budi utami
» Industri Kosmetik Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari
» Industri Tekstil Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari
» Industri Farmasi Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari
» Industri Makanan Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari
» Efek Tyndall Sifat-sifat Sistem Koloid
» Gerak Brown Sifat-sifat Sistem Koloid
» Pengolahan Air Bersih Muatan Koloid 1.
» Koloid Pelindung Sifat-sifat Sistem Koloid
» Koloid Liofil dan Koloid Liofob
» Reaksi Redoks Cara Kondensasi
» Dekomposisi Rangkap Cara Kondensasi
» Penggantian Pelarut Cara Kondensasi
» Cara Peptisasi Cara Busur Bredig
» Pembuatan Emulsi Pembuatan Koloid Secara Dispersi
» Pembuatan Es Krim Pembuatan Jeli Selai Jambu Biji, Sirsak, Nanas, dan lain-lain
» Koloid Asosiasi Pembuatan Sistem Koloid
Show more