Berdasarkan Entalpi Hukum Hess

57 Kimia XI SMA 2. Diketahui reaksi: N 2 + 3 H 2 ⎯⎯ → 2 NH 3 ΔH = –90 kJ 4 NH 3 + 5 O 2 ⎯⎯ → 4 NO + 6 H 2 O ΔH = –1.140 kJ 2 H 2 + O 2 ⎯⎯ → 2 H 2 O ΔH = –560 kJ Tentukan ΔH pada reaksi N 2 + O 2 ⎯⎯ → 2 NO 3. Diketahui: N 2 + 2 O 2 ⎯⎯ → 2 NO 2 ΔH = 63 kJ 2 NO + O 2 ⎯⎯ → 2 NO 2 ΔH = –117 kJ Tentukan ΔH pada pembentukan NO

2. Berdasarkan Tabel Entalpi Pembentukan

Δ ΔΔ ΔΔH f ° Kalor suatu reaksi juga dapat ditentukan dari data entalpi pembentukan ΔH f ° zat-zat pereaksi dan zat-zat hasil reaksi. Δ ΔΔ ΔΔH reaksi = ∑Δ ∑Δ ∑Δ ∑Δ ∑ΔH f ° produk – ∑Δ ∑Δ ∑Δ ∑Δ ∑ΔH f ° reaktan Misalnya: m AB + n CD ⎯⎯ → p AD + q CB ΔH= ? ΔH reaksi = p · ΔH f ° AD + q · ΔH f ° CB – m · ΔH f ° AB + n · ΔH f ° CD Diketahui: ΔH f ° CH 4 Ol = –238,6 kJmol ΔH f ° CO 2 g = –393,5 kJmol ΔH f ° H 2 Ol = –286 kJmol a. Tentukan ΔH reaksi pembakaran CH 4 O sesuai reaksi: CH 4 Ol + 2 O 2 g ⎯⎯ → CO 2 g + 2 H 2 Ol b. Tentukan jumlah kalor yang dibebaskan pada pembakaran 8 gram metanol CH 4 O A r C = 12, O = 16, dan H = 1 Jawab: a. Reaksi CH 4 Ol + 2 O 2 g ⎯⎯ → CO 2 g + 2 H 2 Ol ΔH reaksi = ∑ΔH f ° produk – ∑ΔH f ° reaktan ΔH reaksi = ΔH f ° CO 2 + 2 ΔH f ° H 2 O – ΔH f ° CH 4 O + 2 ΔH f ° O 2 ΔH reaksi = –393,5 + 2 × –286 – –238,6 + 2 × 0 = –726,9 kJmol C o n t o h 2.6 58 Kimia XI SMA b. Mol CH 4 O = 8 32 = 0,25 mol kalor yang dibebaskan pada pembakaran 8 gram metanol = 0,25 × –726,9 = –181,725 kJ Tabel 2.1 Pembentukan Standar dari Beberapa Zat pada Temperatur 25 o C dan Tekanan 1 atm Sumber: General Chemistry, Principles and Structure, James E. Brady, 1990 1. Diketahui: ΔH f ° CO 2 g = –394 kJmol ΔH f ° H 2 Ol = –286 kJmol ΔH f ° C 3 H 8 = –104 kJmol Tentukan jumlah kalor yang dibebaskan pada pembakaran 1 gram C 3 H 8 M r = 44 sesuai persamaan reaksi: C 3 H 8 + O 2 ⎯⎯ → CO 2 + H 2 O belum setara 2. Diketahui entalpi pembentukan C 2 H 5 OH, CO 2 , dan H 2 O masing-masing berturut-turut adalah –266 kJmol, –394 kJmol, dan –286 kJmol. Tentukan besarnya entalpi reaksi pada pembakaran sempurna etanol menurut reaksi: C 2 H 5 OH + 3 O 2 ⎯⎯ → 2 CO 2 + 3 H 2 O 3. Diketahui ΔH f o C 2 H 2 = –a kJmol, ΔH f o CO 2 g = –b kJmol, ΔH f ° H 2 Ol = –c kJmol. Tentukan besarnya entalpi pembakaran sempurna 52 gram C 2 H 2 A r C = 12 dan H = 1 sesuai persamaan reaksi: C 2 H 2 + O 2 ⎯⎯ → CO 2 + H 2 O belum setara Latihan 2.7 Zat Δ ΔΔ ΔΔH f ° kJmol Zat Δ ΔΔ ΔΔH f ° kJmol SO 2 g –297 Cs SO 3 g –396 H 2 g NH 3 g –46 O 2 g NaCls –413 N 2 g NaOHs –426,8 CCl 4 l –134 MgCl 2 s –641 COg –110 NOg +90,4 CO 2 g –394 NO 2 g +34 CO 2 aq –413,8 N 2 Og +81,5 H 2 CO 3 aq –699,65 H 2 Ol –286 C 2 H 2 g + 227 H 2 Og –242 C 2 H 4 g + 51,9 HIg +26 C 3 H 8 g –104 HClg –92,5 CH 3 OHl –238 HClaq –167,2 C 2 H 5 OHl –278 59 Kimia XI SMA

3. Energi Ikatan

Reaksi kimia merupakan proses pemutusan dan pembentukan ikatan. Proses ini selalu disertai perubahan energi. Energi yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol ikatan kimia dalam suatu molekul gas menjadi atom- atomnya dalam fase gas disebut energi ikatan atau energi disosiasi D. Untuk molekul kompleks, energi yang dibutuhkan untuk memecah molekul itu sehingga membentuk atom-atom bebas disebut energi atomisasi. Harga energi atomisasi ini merupakan jumlah energi ikatan atom-atom dalam molekul tersebut. Untuk molekul kovalen yang terdiri dari dua atom, seperti H 2 , O 2 , N 2 , atau HI yang mempunyai satu ikatan, maka energi atomisasi sama dengan energi ikatan. Energi yang diperlukan untuk reaksi pemutusan ikatan telah diukur. Contoh untuk molekul diatom dicantumkan pada tabel 2.2. Misalnya, energi untuk memutuskan 1 mol ikatan H – H dalam suatu molekul gas H 2 menjadi atom-atom H adalah 436 kJ mol –1 . H 2 g ⎯⎯ → 2 H D H–H = 436 kJ mol –1 . Energi dibutuhkan untuk memutuskan molekul CH 4 menjadi sebuah atom C dan 4 atom H: CH 4 g ⎯⎯ → Cg + 4 Hg Besarnya perubahan entalpi reaksi tersebut dapat dihitung dengan entalpi pembentukan standar sebagai berikut: ΔH = ΔH f ° C, atomik + 4 ΔH f ° H, atomik – ΔH f ° CH 4 g = 716,7 kJ mol –1 + 218, kJ mol –1 – –74,5 kJ mol –1 = 1.663,2 kJ mol –1 Saat perubahan entalpi tersebut setara untuk memutuskan 4 ikatan – H maka besarnya energi ikatan rata-rata C – H adalah 415,8 kJ mol –1 , selanjut- nya kita sebut energi ini sebagai energi ikatan rata-rata karena empat ikatan C – H dalam CH 4 putus dalam waktu yang sama. Diketahui: ΔH f ° Cg, atomik = 716,7 kJ mol –1 ΔH f ° Hg, atomik = 218 kJ mol –1 ΔH f ° C 2 H 6 g = –84,7 kJ mol –1 energi ikatan C–H = 415,8 kJ mol –1 Tentukan besarnya energi ikatan C – C pada C 2 H 6 C 2 H 6 g ⎯⎯ → 2 Cg, atomik. C o n t o h 2.7