Penilaian Kompetensi Pengetahuan Obser

258 f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban. g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa. h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Tidak terlaksana 4 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan dimana pertanyaan-pertanyaan tercantum pada lembar soal Ulangan Harian UH yang dibagikan kepada siswa. Setiap Kompetensi Dasar dan indikator terdiri atas beberapa soal. Jumlah soal yang diberikan yaitu 25 butir soal. Pada observasi ke-4, guru melaksanakan penilaian kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik tes tertulis dalam bentuk Ulangan Harian UH. 259 b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal yaitu dengan cara siswa menulis jawaban di kertas folio. c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Guru tidak memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban. d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu isian dan uraian. Jumlah soal dalam bentuk isian yaitu 2 soal dan jumlah soal dalam bentuk uraian yaitu 23 soal. Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Tidak terlaksana b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Tidak terlaksana d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu antara siswa satu dengan yang lain. Tidak terlaksana e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Tidak terlaksana f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Tidak terlaksana g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Tidak terlaksana h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak terlaksana i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak terlaksana Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan Tidak terlaksana 260 dicapai melalui tugas tersebut. c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Tidak terlaksana 5 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Tidak terlaksana Pada observasi ke-5, guru melaksanakan penilaian kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik penugasan dan instrumen yang digunakan yaitu pekerjaan rumah. Guru menggunakan teknik tes penugasan melalui beberapa langkah, namun langkah b tidak dilaksanakan oleh guru. b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Tidak terlaksana c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Tidak terlaksana d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Tidak terlaksana Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Tidak terlaksana b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak terlaksana 261 c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Tidak terlaksana d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu antara siswa satu dengan yang lain. Tidak terlaksana e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Tidak terlaksana f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Tidak terlaksana g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Tidak terlaksana h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak terlaksana i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak terlaksana Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Guru menyampaikan tugas di hari sebelumnya pada tanggal 29 Januari 2015 yaitu menggambar Candi Sambisari dan menuliskan deskripsinya. Pada hari ini, guru kembali mengingatkan tugas tersebut kepada siswa. b. Guru menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. Guru tidak menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Rubrik penilaian disampaikan oleh guru dan ditulis di papan tulis. Di dalam rubrik penilaian, terdapat empat aspek yang dinilai yaitu gambar, deskripsi gambar, waktu, dan mandiri. d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Guru menyampaikan tugas di hari sebelumnya pada tanggal 29 Januari 2015 yaitu menggambar Candi Sambisari dan menuliskan deskripsinya. Pada hari ini, guru kembali mengingatkan tugas tersebut kepada siswa dan menuliskannya di papan tulis. e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Guru memberikan batas waktu pengerjaan tugas menggambar Candi Sambisari dan menuliskan deskripsinya yaitu 2 hari. f. Guru menyampaikan peran setiap Tugas dikerjakan secara individu. 262 anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan, namun masih ada siswa yang lupa tidak membawa tugasnya. h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Dalam hal ini, siswa yang melakukan penilaian. Siswa disajikan rubrik penilaian dan menilai hasil karya milik temannya. Siswa membandingkan hasil karya temannya dengan rubrik yang tertulis di papan tulis. i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Semua hasil karya siswa dipajang di depan kelas. Guru memberikan saran dan masukan agar siswa dapat membuat gambar lebih baik lagi, dan cara mendeskripsikan gambar tersebut yang tidak hanya banyak, namun juga harus lengkap. 6 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan dengan menuliskan soal di papan tulis yaitu tentang Pancasila. Pada observasi ke-6, guru melaksanakan penilaian kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik tes tertulis dan tes lisan dalam bentuk Ulangan. Guru menggunakan teknik tes tertulis melalui beberapa langkah, yaitu langkah a sampai d. Guru menggunakan teknik tes lisan melalui beberapa langkah. Langkah b, h, dan i tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti, sehingga peneliti memperoleh informasi bahwa guru melakukan ketiga langkah tersebut melalui teknik wawancara. b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal yaitu dengan cara siswa menulis jawaban dibuku tulis. c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Guru tidak memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban. d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu uraian. Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu, namun hanya beberapa siswa saja. b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Guru menyampaikan pertanyaan kepada siswa dengan jelas tentang Pancasila. d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu Apabila siswa tidak dapat menjawab, guru memberikan 263 antara siswa satu dengan yang lain. soal tersebut kepada siswa lain. e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Apabila siswa belum dapat menjawab, guru memberikan kalimat-kalimat yang sifatnya menolong siswa. f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban. g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa. h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Tidak terlaksana 7 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan dengan menuliskan soal di papan tulis yaitu tentang aturan. Pada observasi ke-7, guru melaksanakan penilaian 264 b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal yaitu dengan cara siswa menulis jawaban dibuku tulis. kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik tes tertulis dan tes lisan dalam bentuk Ulangan. Guru menggunakan teknik tes tertulis melalui beberapa langkah, yaitu langkah a sampai d. Guru menggunakan teknik tes lisan melalui beberapa langkah. Langkah b, h, dan i tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti, sehingga peneliti memperoleh informasi bahwa guru melakukan ketiga langkah tersebut melalui teknik wawancara. c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Guru tidak memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban. d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu uraian. Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu, namun hanya beberapa siswa saja. b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Guru menyampaikan pertanyaan kepada siswa dengan jelas tentang aturan. d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu antara siswa satu dengan yang lain. Apabila siswa tidak dapat menjawab, guru memberikan soal tersebut kepada siswa lain. e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Apabila siswa belum dapat menjawab, guru memberikan kalimat-kalimat yang sifatnya menolong siswa. f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban. g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa. h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan Tidak terlaksana 265 dicapai melalui tugas tersebut. c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Tidak terlaksana 8 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan dengan menuliskan soal di papan tulis yaitu tentang boneka diri. Pada observasi ke-8, guru melaksanakan penilaian kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik tes tertulis dan tes lisan dalam bentuk Ulangan. Guru menggunakan teknik tes tertulis melalui beberapa langkah, yaitu langkah a sampai d. Guru menggunakan teknik tes lisan melalui beberapa langkah. Langkah b, h, dan i tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti, sehingga peneliti memperoleh informasi bahwa guru melakukan ketiga langkah b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal yaitu dengan cara siswa menulis jawaban dibuku tulis. c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Guru tidak memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban. d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu uraian. Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu, namun hanya beberapa siswa saja. b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. 266 c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Guru menyampaikan pertanyaan kepada siswa dengan jelas tentang langkah-langkah dalam membuat boneka diri. tersebut melalui teknik wawancara. d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu antara siswa satu dengan yang lain. Apabila siswa tidak dapat menjawab, guru memberikan soal tersebut kepada siswa lain. e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Apabila siswa belum dapat menjawab, guru memberikan kalimat-kalimat yang sifatnya menolong siswa. f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban. g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa. h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada Tidak terlaksana 267 siswa. 9 Tes Tertulis a. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan. Guru memberikan soal dalam bentuk tulisan dimana pertanyaan-pertanyaan tercantum pada lembar soal Ulangan Harian UH yang dibagikan kepada siswa. Setiap Kompetensi Dasar dan indikator terdiri atas beberapa soal. Jumlah soal yang diberikan yaitu 25 butir soal. Pada observasi ke-9, guru melaksanakan penilaian kompetensi pengetahuan siswa dengan menggunakan teknik tes tertulis dalam bentuk Ulangan Harian UH. b. Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal menulis jawaban, memberi tanda, mewarnai, atau menggambar Guru memberikan pilihan tentang cara menjawab soal yaitu dengan cara siswa menulis jawaban di kertas folio. c. Guru memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban, yaitu: pilihan ganda, dua pilihan benar-tidak, ya-tidak, menjodohkan, atau sebab akibat. Guru tidak memberikan soal dalam bentuk memilih jawaban. d. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu: isianmelengkapi, jawaban singkat, atau uraian. Guru memberikan soal dalam bentuk mensuplai jawaban, yaitu isian dan uraian. Jumlah soal dalam bentuk isianmelengkapi tabel yaitu 1 soal dan jumlah soal dalam bentuk uraian yaitu 24 soal. Tes Lisan a. Guru melaksanakan tes lisan kepada siswa satu per satu. Tidak terlaksana b. Guru menggunakan daftar pertanyaan yang telah disusun sebagai acuan. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan pertanyaan secara ringkas, dengan bahasa yang jelas. Tidak terlaksana d. Guru menyeimbangkan alokasi waktu antara siswa satu dengan yang lain. Tidak terlaksana e. Guru menghindari memberikan kalimat- kalimat tertentu yang sifatnya menolong siswa. Tidak terlaksana f. Guru memberikan waktu tunggu yang cukup bagi siswa untuk memikirkan jawaban Tidak terlaksana g. Guru menghindari sikap yang bersifat menekan dan menghakimi siswa Tidak terlaksana 268 h. Guru membandingkan jawaban siswa dengan rubrik penskoran. Tidak terlaksana i. Guru mengisi lembar penilaian untuk setiap pertanyaan yang diajukan Tidak terlaksana Penugasan a. Guru mengkomunikasikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Tidak terlaksana b. Guru menyampaikan KD yang akan dicapai melalui tugas tersebut. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan indikator dan rubrik penilaian untuk tampilan tugas yang baik. Tidak terlaksana d. Guru menyampaikan tugas tertulis jika diperlukan. Tidak terlaksana e. Guru menyampaikan batas waktu pengerjaan tugas. Tidak terlaksana f. Guru menyampaikan peran setiap anggota kelompok untuk tugas yang dikerjakan secara kelompok. Tidak terlaksana g. Guru mengumpulkan tugas siswa sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Tidak terlaksana h. Guru menilai kesesuaian tugas dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik kepada siswa. Tidak terlaksana

C. Penilaian Kompetensi Keterampilan Obser

vasi ke- Indikator Sub Indikator Deskripsi Hasil Reduksi 1 Penilaian Kinerja a. Guru menyampaikan rubrik sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Guru tidak menyampaikan rubrik sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Pada observasi ke-1, guru melaksanakan penilaian kompetensi keterampilan siswa dengan menggunakan teknik penilaian kinerja. b. Guru memberikan pemahaman yang sama kepada siswa tentang kriteria penilaian. Guru memberikan pemahaman tentang kriteria penilaian keterampilan kepada siswa yaitu dengan menjelaskan di depan kelas sebelum guru menuliskan soal di papan tulis, 269 yaitu siswa harus dapat mendeskripsikan Sumber Daya Alam dengan bahasa sendiri. Guru menggunakan teknik penilaian kinerja melalui beberapa langkah. Langkah a tidak dilaksanakan oleh guru. Langkah e dan f tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti, sehingga peneliti memperoleh informasi bahwa guru melakukan kedua langkah tersebut melalui teknik wawancara. c. Guru menyampaikan tugas kepada siswa. Guru menyampaikan tugas kepada siswa untuk menggali informasi tentang Sumber Daya Alam dan mendeskripsikannya. d. Guru memeriksa kesediaan alat dan bahan yang digunakan untuk tes kinerja. Guru memeriksa kertas folio yang digunakan siswa untuk mengerjakan tugas. e. Guru melaksanakan penilaian selama rentang waktu yang direncanakan. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. f. Guru membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. g. Guru mencatat hasil penilaian. Guru mencatat nilai siswa pada buku penilaian proses. h. Guru mendokumentasikan hasil penilaian. Guru mengumpulkan tugas yang sudah dikerjakan siswa dan mencatat hasil penilaiannya di buku penilaian proses. Penilaian Projek a. Guru menyampaikan rubrik penilaian sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Tidak terlaksana b. Guru memberikan pemahaman kepada siswa tentang kriteria penilaian. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan tugas kepada siswa. Tidak terlaksana d. Guru memberikan pemahaman yang sama kepada siswa tentang tugas yang harus dikerjakan. Tidak terlaksana e. Guru melakukan penilaian selama perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan proyek. Tidak terlaksana f. Guru memonitor pekerjaan proyek siswa dan memberikan umpan balik pada setiap tahapan pengerjaan proyek. Tidak terlaksana g. Guru membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian. Tidak terlaksana h. Guru mencatat hasil penilaian. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik terhadap laporan yang disusun siswa. Tidak terlaksana 270 Penilaian Produk a. Guru melakukan penilaian pada tahap persiapan, meliputi: penilaian kemampuan siswa dan merencanakan, menggali, dan mengembangkan gagasan, dan mendesain produk. Tidak terlaksana b. Guru melakukan penilaian pada tahap pembuatan produk proses, meliputi: penilaian kemampuan siswa dalam menyeleksi dan menggunakan bahan, alat, dan teknik. Tidak terlaksana c. Guru melakukan penilaian pada tahap penilaian produk, meliputi: penilaian produk yang dihasilkan siswa sesuai kriteria yang ditetapkan, misalnya berdasarkan tampilan, fungsi, dan estetika. Tidak terlaksana Portofolio a. Guru melaksanakan proses pembelajaran terkait tugas portofolio dan menilainya pada saat kegiatan tatap muka. Tidak terlaksana b. Guru melakukan penilaian portofolio berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan atau disepakati bersama dengan siswa. Tidak terlaksana c. Siswa mencatat hasil penilaian portofolionya untuk bahan refleksi dirinya. Tidak terlaksana d. Guru mendokumentasikan hasil penilaian portofolio sesuai format yang telah ditentukan. Tidak terlaksana e. Guru memberi umpan balik terhadap karya siswa secara berkesinambungan memberi keterangan kelebihan dan kekurangan karya tersebut, cara memperbaikinya dan diinformasikan kepada siswa. Tidak terlaksana f. Siswa memberi identitas, Tidak terlaksana 271 mengumpulkan dan menyimpan portofolio masing-masing dalam satu map atau folder di rumah masing-masing atau di loker sekolah. g. Setelah suatu karya diniai dan nilainya belum memuaskan, siswa diberi kesempatan untuk memperbaikinya. Tidak terlaksana h. Siswa membuat kontrak atau perjanjian mengenai jangka waktu perbaikan dan penyerahan hasil karya perbaikan kepada guru. Tidak terlaksana i. Guru memamerkan dokumentasi kinerja dan atau hasil karya terbaik portofolio. Tidak terlaksana j. Guru mendokumentasikan dan menyimpan semua portofolio ke dalam map yang telah diberi identitas. Tidak terlaksana k. Siswa mencantumkan tanggal pembuatan. Tidak terlaksana l. Guru memberikan nilai akhir portofolio masing-masing siswa disertai umpan balik. Tidak terlaksana 2 Penilaian Kinerja a. Guru menyampaikan rubrik sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Guru tidak menyampaikan rubrik sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Pada observasi ke-1, guru melaksanakan penilaian kompetensi keterampilan siswa dengan menggunakan teknik penilaian kinerja. Guru menggunakan teknik penilaian kinerja melalui beberapa langkah. Langkah a tidak dilaksanakan oleh guru. Langkah e dan f tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti, sehingga peneliti memperoleh informasi bahwa b. Guru memberikan pemahaman yang sama kepada siswa tentang kriteria penilaian. Guru memberikan pemahaman tentang kriteria penilaian keterampilan kepada siswa yaitu dengan menjelaskan di depan kelas sebelum guru menuliskan soal di papan tulis, yaitu siswa harus dapat mengolah informasi dari teks Museum Gajah. c. Guru menyampaikan tugas kepada siswa. Guru menyampaikan tugas kepada siswa untuk untuk menggali informasi tentang Museum-museum di Indonesia. d. Guru memeriksa kesediaan alat dan bahan yang digunakan untuk tes kinerja. Guru memeriksa kertas folio yang digunakan siswa untuk mengerjakan tugas. e. Guru melaksanakan penilaian selama rentang waktu yang direncanakan. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. 272 f. Guru membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian. Tidak dapat teramati secara langsung oleh peneliti. guru melakukan kedua langkah tersebut melalui teknik wawancara. g. Guru mencatat hasil penilaian. Guru mencatat nilai siswa pada buku penilaian proses. h. Guru mendokumentasikan hasil penilaian. Guru mengumpulkan tugas yang sudah dikerjakan siswa dan mencatat hasil penilaiannya di buku penilaian proses. Penilaian Projek a. Guru menyampaikan rubrik penilaian sebelum pelaksanaan penilaian kepada siswa. Tidak terlaksana b. Guru memberikan pemahaman kepada siswa tentang kriteria penilaian. Tidak terlaksana c. Guru menyampaikan tugas kepada siswa. Tidak terlaksana d. Guru memberikan pemahaman yang sama kepada siswa tentang tugas yang harus dikerjakan. Tidak terlaksana e. Guru melakukan penilaian selama perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan proyek. Tidak terlaksana f. Guru memonitor pekerjaan proyek siswa dan memberikan umpan balik pada setiap tahapan pengerjaan proyek. Tidak terlaksana g. Guru membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian. Tidak terlaksana h. Guru mencatat hasil penilaian. Tidak terlaksana i. Guru memberikan umpan balik terhadap laporan yang disusun siswa. Tidak terlaksana Penilaian Produk a. Guru melakukan penilaian pada tahap persiapan, meliputi: penilaian kemampuan siswa dan merencanakan, menggali, dan mengembangkan gagasan, dan mendesain produk. Tidak terlaksana b. Guru melakukan penilaian pada tahap pembuatan produk proses, meliputi: penilaian kemampuan siswa dalam menyeleksi dan menggunakan bahan, Tidak terlaksana