Darul Muttaqien Bogor. Dengan begitu, karakter komunikatif yang selalu dibiasakan pada siswa-siswa di sekolah tersebut akan
menjadikan sifat perduli terhadap apa yang ada di sekitar mereka. 7
Tanggungjawab Dalam hal tanggung jawab, siswa menjalani tanggung
jawabnya dengan baik dalam menyelesaikan tugas-tugasnya. Penulis melihat saat jam belajar mengajar, kegiatan yang dilalui siswa sangat
efisien. Guru pun masing-masing memiliki strategi mengajar sehingga siswa dapat mengikuti metode yang guru berikan agar
dapat mencapai tujuan belajarnya. Siswa terlihat dilatih untuk bertanggung jawab atas segala hal yang dilakukannya.
37
Jadi jika siswa ingin berbuat hal yang buruk akan membuat siswa berpikir
sendiri apa yang harus dipertanggungjawabkan nanti atas perbuatannya.
2. Tujuan Pelaksanaan Pendidikan Karakter
Pelaksanaan pendidikan karakter di SDIT Darul Muttaqien Parung-Bogor sudah berjalan sejak sekolah ini didirikan di samping faktor lainnya sekolah ini
berada di lingkungan pondok pesantren, jadi hal yang tidak dipaksakan untuk melaksanakan pendidikan karakter sudah bukan hal baru lagi.
Menurut Kepala Sekolah, Bapak Abdullah, mengatakan “tujuan akhir dari
pendidikan karakter adalah membentuk siswa yang aktif, kreatif, mandiri dari segi apapun. Tidak hanya dari sisi akademis saja untuk mampu bersaing di
masyarakat, tetapi perlu dibekali pula dengan penguatan-penguatan moral, spiritual, dan pembiasaan agama yang dilakukan di sekolah ini agar dari sisi
akhlaknya mereka kuat ”.
38
Bapak Hendra Gumilar sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum mengatakan tujuan pendidikan karakter memprioritaskan
kepada pembentukan akhlak, kemudian pembentukan dari segi akidahnya, empati dan simpati. Serta tidak jauh dari visi yang
37
Hasil Observasi tidak terstruktur, Kamis, 10 November 2016.
38
Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah, Bapak Abdullah, Rabu, 19 Oktober 2016.
membentuk generasi unggul berbasis al-qur ’an, artinya misi pun
membudidyakan lingkungan yang bernuansa islami kepada anak-anak. Ketika visi misi itu tercapai maka tujuan dari pendidikan karakter pun
akan tercapai pula.
39
Hal serupa yang dikatakan oleh guru PAI di SDIT Darul Muttaqien, Bapak Budi Mulyadi bahwa,
“tujuan pendidikan karakter disini tidak jauh dari visi misi, karena kita menunjang hasil dari visi misi. Agar anak mempunyai sikap
disiplin dan menerapkan sikap akhlak ke siswa, sehingga dengan sendirinya anak menjadi terbiasa dengan keseharian di sini
”.
40
Sementara itu, salah satu guru bahasa Indonesia, Ibu Muslihat mengatakan “tujuan dari pendidikan karakter disini tentunya kita ingin menjadikan anak
yang sholeh dan sholehah, dengan adanya pembiasaan-pembiasaan di sekolah bisa terbawa oleh anak dimanapun ia berada, jadi karakternya itu yang kita
harapkan dari yang tidak baik menjadi lebih baik ”.
41
Dari pemaparan di atas dapat diketahui bahwa pelaksanaan pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik menjadi anak yang
berlandaskan nilai-nilai al- qur’an sesuai dengan visi sekolah, taat pada
peraturan sekolah dan agama, serta mampu menjadi manusia yang berakhlak mulia sehingga dapat menjadi pemimpin atau generasi di masa depan.
3. Strategi Implementasi Pendidikan Karakter