Dimensi Kualitas Jasa TINJAUAN PUSTAKA

3. Bervariasi Variability Jasa tergantung pada siapa yang menyediakan serta kapan dan dimana jasa itu diberikan. Jasa bersifat sangat variabel karena merupakan nonstandarized output yang berarti bahwa terdiri dari banyak variasi bentuk, kualitas dan jenis tergantung pada siapa, kapan dan dimana jasa tersebut dihasilkan. 4. Tidak dapat disimpan Perishability Jasa merupakan komoditas yang tidak tahan lama dan tidak dapat disimpan, sehingga bila tidak digunakan maka jasa tersebut akan berlalu begitu saja. Pada umumnya permintaan jasa bervariasi dan dipengaruhi oleh faktor musiman.

2.8. Dimensi Kualitas Jasa

Menurut Zeithaml 2003, kualitas jasa dapat didefinisikan sebagai seberapa jauh perbedaan antara kenyataan dan harapan konsumen atas layanan yang mereka terima. Terdapat lima dimensi kualitas jasa yaitu: 1. Keandalan reliability Keandalan reliability merupakan kemampuan perusahaan untuk memberikan pelayanan sesuai dengan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Kinerja perusahaan harus sesuai dengan harapan konsumen yang berarti memberikan pelayanan yang sama untuk semua konsumen tanpa kesalahan, ketepatan waktu, sikap yang simpatik, dan akurasi yang tinggi. 2. Kesigapan responsiveness Kesigapan responsiveness merupakan respon atau daya tanggap perusahaan dalam membantu dan memberikan pelayanan yang cepat dan tepat kepada konsumen dengan penyampaian informasi yang jelas. Membiarkan konsumen menunggu tanpa adanya suatu alasan yang jelas menyebabkan persepsi yang negatif dalam kualitas pelayanan 3. Jaminan Assurance Jaminan Assurance merupakan pengetahuan, kesopansantunan dan kemampuan para pegawai untuk menumbuhkan rasa percaya konsumen kepada perusahaan. Dimensi ini merupakan gabungan dari dimensi a kompetensi merupakan keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki oleh para karyawan untuk melakukan pelayanan, b kesopanan meliputi keramahan, perhatian, dan sikap para karyawan, c kredibilitas meliputi hal-hal yang berhubungan dengan kepercayaan kepada perusahaan seperti reputasi, prestasi, dan sebagainya. 4. Perhatian Emphaty Perhatian Emphaty merupakan perhatian yang tulus dan bersifat individual kepada konsumen dengan berupaya memahami kebutuhan dan keinginannya. Perusahaan diharapkan memiliki pengertian dan pengetahuan kepada konsumen, memahami kebutuhan pelayanan secara spesifik, serta memiliki waktu pengoperasian yang nyaman bagi pelanggan. Dimensi perhatian terdiri dari a akses meliputi kemudahan untuk memanfaatkan jasa yang ditawarkan perusahaan, b komunikasi merupakan kemampuan melakukan komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada konsumen atau memperoleh masukan dari konsumen, c pemahaman pada konsumen meliputi usaha perusahaan untuk mengetahui dan memahami kebutuhan dan keinginan konsumen. 5. Berwujud Tangible Berwujud Tangible meliputi penampilan dan kemampuan sarana dan prasarana fisik gedung, gudang, dan lain sebagainya perlengkapan dan peralatan yang dipergunakan teknologi, penampilan pegawainya serta komunikasi dan keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan yang diberikan oleh perusahaan.

2.9. Bauran Pemasaran Jasa