Reliabilitas KR-20 Reliabilitas Alpha

290 Data perhitungan validitas soal tes kemampuan awal, angket aktivitas belajar, tes prestasi belajar, angket penilaian afektif dan observasi penilaian psikomotor selengkapnya untuk kelas eksperimen I dapat dilihat pada lampiran 33, 34, 35, 36, dan 37.

d. Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan tingkat keajegan atau keandalan soal. Reliabilitas digunakan untuk mengetahui sejauh mana instrumen dapat memberikan hasil pengukuran yang dapat dipercaya atau tetap. Taraf reliabilitas suatu tes dinyatakan dalam suatu koefisien yang disebut dengan koefisien reliabilitas. Menurut Budiyono 2003 : 65, suatu instrumen dikatakan reliabel apabila hasil pengukuran dengan instrumen tersebut adalah sama jika pengukuran dilakukan pada orang yang sama dengan waktu berlainan atau pada orang yang berbeda dengan waktu baik sama maupun berlainan.

1. Reliabilitas KR-20

Dalam penelitian ini, reliabilitas tes yang dipilih adalah reliabilitas yang menggunakan metode Kuder-Richardson ke 20 atau KR-20. Untuk mengukur reliabilitas tes prestasi belajar fisika dan tes kemampuan awal yang berbentuk pilihan ganda digunakan rumus KR-20, yaitu : ÷ ÷ ø ö ç ç è æ å - ÷ ø ö ç è æ - = 2 11 2 1 r t t s pq s n n Keterangan : r 11 : Koefisien reliabilitas tes 290 n : Jumlah item soal p : Indeks kesukaran q = 1 – p 2 t s : Varians total Masidjo, 1995 : 232-233

2. Reliabilitas Alpha

Dalam penelitian ini, reliabilitas angket dan observasi yang dipilih adalah reliabilitas yang menggunakan metode Alpha. Untuk mengukur reliabilitas angket aktivitas belajar, angket penilaian afektif, observasi psikomotor dan angket penilaian media digunakan rumus Alpha, yaitu : ÷ ÷ ø ö ç ç è æ å - ÷ ø ö ç è æ - = 2 11 2 1 1 r t i s s n n Keterangan : r 11 : Koefisien reliabilitas tes n : Jumlah item soal 2 i s å : Jumlah varians skor dari tiap-tiap butir soal 2 t s : Varians total Anas Sudijono, 2005 : 207-208 Setelah diperoleh harga r 11 kemudian dikonsultasikan dengan harga r tabel pada tabel korelasi product moment dengan taraf signifikansi 5, maka diperoleh hasil dengan kriteria sebagai berikut : 1. Apabila r 11 r tabel maka butir soal dinyatakan reliabel 2. Apabila r 11 r tabel maka butir soal dinyatakan tidak reliabel 290 Reliabilitas tes r 11 dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Tabel 3.7. Klasifikasi reliabilitas tes Nilai r 11 Kualifikasi 0,91 – 1,00 0,71 – 0,90 0,41 – 0,70 0,21 – 0,40 Negatif – 0,20 Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat rendah Masidjo, 1995 : 233 Hasil perhitungan reliabilitas tes dengan rumus KR-20 untuk kelas eksperimen I adalah r 11 = 0,7424 untuk tes prestasi belajar dan r 11 = 0,7180 untuk tes kemampuan awal, sedangkan untuk kelas eksperimen II adalah r 11 = 0,7698 untuk tes prestasi belajar dan r 11 = 0,7176 untuk tes kemampuan awal. Hasil perhitungan tes kemampuan awal selengkapnya untuk kelas eksperimen I dapat dilihat pada lampiran 33, sedangkan untuk tes prestasi belajar pada lampiran 35. Hasil perhitungan reliabilitas angket dan observasi dengan rumus Alpha untuk kelas eksperimen I adalah r 11 = 0,8114 untuk angket aktivitas belajar, r 11 = 0,8805 untuk angket penilaian afektif dan r 11 = 0,7116 untuk observasi psikomotor, sedangkan untuk kelas eksperimen II adalah r 11 = 0,8776 untuk angket aktivitas belajar, r 11 = 0,8781 untuk angket penilaian afektif dan r 11 = 0,7236 untuk observasi psikomotor. Hasil perhitungan angket aktivitas belajar, angket penilaian afektif dan observasi psikomotor selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 34, 36, dan 37. 290

2. Uji Prasyarat Analisis