retina. Tampaknya, teknik penambahan itu diterapkan untuk lebih memperjelas apa yang dimaksud dengan retina detachment.
Data Bahasa Sumber Bahasa Sasaran
270 Retinal Detachment
Detachment RetinaAblasi Retina
4.1.3 Teknik Penerjemahan Triplet
Teknik triplet merujuk pada perpaduan tiga teknik penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan suatu frasa, atau kalimat. Di dalam penelitian ini teridentifikasi 12
varian dari teknik triplet tersebut Lihat Tabel 7.
Tabel 7 : Teknik Penerjemahan Triplet Teknik
Varian Teknik Triplet Jumlah
1. Harfiah + Transposisi + Peminjaman Murni
8
2. Harfiah + Transposisi + Peminjaman Alamiah
11
3. Harfiah + Transposisi + Calque
2
4. Harfiah + Transposisi + Modulasi
3
5. Harfiah + Transposisi + Penambahan
1
6. Harfiah + Calque + Peminjaman Murni
23
7. Harfiah + Modulasi + Peminjaman Murni
3
8. Harfiah + Modulasi + Peminjaman Alamiah
4
9. Harfiah + Modulasi + Penambahan
3
10. Harfiah + Peminjaman Alamiah + Penghilangan
1
11. Harfiah + Peminjaman Murni + Penghilangan
1
12. Harfiah + Peminjaman Murni + Peminjaman
Alamiah 74
Triplet
Jumlah 134
4.1.3.1 Teknik Harfiah + Transposisi + Peminjaman Murni
Perbedaan struktur antara bahasa Inggris sebagai bahasa sumber dan bahasa Indonesia sebagai bahasa sasaran mengharuskan penerjemah menerapkan teknik harfiah
dalam menerjemahkan semua data di bawah ini. Tujuannya adalah agar terjemahan yang dihasilkannya dapat berterima bagi pembaca sasaran. Di samping itu dia juga
menerapkan teknik transposisi dalam bentuk pergeseran unit. Data sumber 105 yang merupakan kalimat sederhana dan data sumber 106
yang merupakan kalimat kompleks digabung menjadi satu kalimat kompleks. Demikian pula, data sumber 228, yang merupakan kalimat sederhana dan data sumber 229 yang
merupakan kalimat majemuk digeser menjadi kalimat kompleks. Data sumber 458 yang berbentuk kalimat sederhana sebenarnya tidak mengalami pergeseran. Namun,
terjemahannya menyalahi kaidah bahasa Indonesia sebagai akibat dari ketidakhadiran kata perangkai yang.
Pergeseran lainnya terjadi pada data sumber 490. The sensation of being fixed and unmoving in a moving environment is an objective type of vertigo sebenarnya
merupakan kalimat sederhana. Namun, terjemahannya berubah menjadi klausa terikat. Sedangkan pada pasien yang merasa diam tak bergerak di lingkungan yang bergerak
merupakan jenis vertigo obyektif. Sementara itu, data sumber 510 yang merupakan kalimat kompleks dan data sumber 511 yang berbentuk kalimat sederhana digeser
menjadi kalimat super kompleks.
Data Bahasa Sumber
Bahasa Sasaran
105 The eye should be flushed with copious
amounts of fluid. 106 Normal
saline is preferred, but if it is
not available, water may be used. Mata harus dibasuh dengan cairan
dalam jumlah besar dengan menggunakan saline normal, namun
jika larutan ini tidak tersedia maka bisa menggunakan air.
228 It may blur the client’s vision.
229 The system is given at bedtime, and the
drug peaks in two hours Oleh karena bisa mengaburkan
pandangan pasien, maka system ini digunakan pada waktu tidur dan obat
dalam waktu 2 jam akan mencapai puncaknya.
458 The stapes becomes immobilized,
causing a conductive hearing loss.
Stapes menjadi tidak bisa bergerak, menyebabkan hilangnya hantaran
pendengaran.
490 The sensation of being fixed and unmoving in a moving environment is
an objective type of vertigo.
Sedangkan pada pasien yang merasa diam tak bergerak di lingkungan yang
bergerak merupakan jenis vertigo obyektif.
510 Since complete removal of the tumor is
usually not possible, the client should have follow-up CT scans or MRI
anually to track the progress of tumor growth.
511 Fortunately,these tumors grow slowly.
Karena pengangkatan tumor secara sempurna biasanya tidak mungkin,
pasien hendaknya
menindaklanjutinya dengan memeriksakan diri dengan
pemeriksaan CT atau MRI tiap tahun untuk mengetahui kemajuan
pertumbuhan tumor, dan tumor ini tumbuhnya lambat.
Selain teknik harfiah dan teknik tranposisi diterapkan pula teknik peminjaman murni. Teknik penerjemahan murni tersebut teramati pada data-data di bawah ini.
105 106 saline
saline 228
229 system system
458 stapes
stapes 490 Vertigo
vertigo 510 CT
MRI 511
CT MRI
4.1.3.2 Teknik Harfiah + Transposisi + Peminjaman Alamiah