Model Krisis Finansial dan Ekonomi

7.1.6. Rekomendasi Solusi Krisis

Validasi juga dilakukan terhadap penetapan atau rekomendasi solusi yang dihasilkan oleh CrismanSoft. Rekomendasi solusi dihasilkan dari akuisisi pendapat para praktisi sehubungan dengan pertanyaan mengenai keadaan krisis tertentu Lampiran 2 dan Lampiran 4. Hasil Angket Solusi Krisis. Hasil olahan asupan para praktisi itu, dijadikan alternatif solusi terhadap situasi krisis yang diperkirakan oleh model. Prioritas rekomendasi solusi krisis bahan ditetapkan secara berurutan 1 bahan bakar, 2 bahan baku, 3 air, 4 bahan pembantu, 5 pemasaran. Pada saat semua komponen bahan berada dalam keadaan krisis, bahan bakar ditetapkan berada pada prioritas paling atas karena ketersediaan bahan baku justru menjadi beban jika pada saat yang sama terjadi krisis bahan bakar. Prioritas rekomendasi solusi krisis komprehensif ditetapkan secara berurutan bagi 1 krisis finansial dan ekonomi, 2 krisis teknologi, 3 krisis bahan baku dan 4 krisis sosial. Pada saat semua berada dalam keadaan krisis, direkomendasikan prioritas solusi adalah menyelesaikan krisis finansial dan ekonomi, karena krisis lainnya tidak bisa ditanggulangi jika krisis finansial dan ekonomi belum terselesaikan Lampiran 11. Kaidah Penetapan Solusi. Teknologi Pengelolaan Isu Issue Management Technology belakangan ini disarankan sebagai salah satu model sederhana pengelolaan krisis. Model itu menggunakan kemampuan sintesis pengenalan keadaan dan integritas pakar atau praktisi dalam penetapan deteksi dini. Secara sederhana, teknik pengelolaan isu menyarankan agar hal-hal yang tampaknya tidak penting dan berdampak kecil juga diperhatikan secara serius dalam deteksi dini atau penanganan krisis. Dalam model CrismanSoft, semua krisis yang berpeluang rendah dan berdampak rendah tidak disajikan solusinya. Namun krisis yang berpeluang rendah kurang dari 50 persen dan berdampak tinggi lebih dari 5 pada skala 1-10 akan dengan sendirinya diproyeksikan pada kuadran II yang berwarna jingga, sehingga mendapatkan perhatian khusus. Sedang krisis yang berpeluang tinggi lebih dari 50 persen dan berdampak rendah kurang dari 5 pada skala 1-10 terproyeksikan pada kuadran IV atau abu-abu, yang juga harus mendapat perhatian khusus.

7.2. Verifikasi

Verifikasi terhadap CrismanSoft dilakukan guna memastikan bahwa model manajemen krisis ini terbebas dari kekeliruan proses logis logical errors sehingga dapat