181
pemandangan, gambar binatang, dll
B. Pelaksanaan pembelajaran
keterampilan membatik
3. Kain putih yang sudah
selesai di buat sketsa, kemudian mulai dilakukan
pencantingan. Selain dengan media canting, bisa
digunakan media kuas, pelepah pisang, sapu lidi,
kapas, dll untuk melukis tergantung ekspresi siswa.
Siswa  mampu  menebalkan  hasil luksan
yang sebelumnya
menggunakan  pensil  dengan  canting yang telah diisi oleh malam.
9 Maret 2015
4. Pada proses pewarnaan,
awalnya menggunakan cara pencoletan, siswa
mewarnai hasil lukis mereka dengan kuas
seperti mewarnai pada umumnya.
Siswa mampu melakukan pencoletan sebelumnya
guru memberikan
contoh bagaimana
melakukan pencoletan,
siswa dapat
melakukannya  dengan  hati-hati  dan rapi dan tidak terburu-buru
9 Maret 2015
5. Setelah diwarnai pada
bagian tertentu maka dioleskan mlam agar
warna tersebut tidak tercampur pada saat proses
pewarnaan dengan cara pencelupan
Siswa  mampu  mengolekan  malam pada  bagian  yang  telah  diwarnai
sebelumnya  dengan  diawasi  oleh guru  agar  tidak  menete  pada  bagian
kain  yang  lain  jga  dan  agar  tidak salah dalam mengoleskan malam
16 Maret  2015
6. Setelah proses pewarnaan
dengan pencoletan selesai maka pewarnaan
selanjutnya adalah pencelupan, atau fixaxi.
Pewarnaan  selanjutnya  dilakukan dengan  proses  celup  atau  secara
menyeluruh,  dengan  menggunakan warna
merah siswa
mampu melakukannya  dengan  instruksi  dan
harus diperhatikan oleh guru 16 Maret 2015
7. Setelah proses pewarnaan
dengan pencelupan yang pertama setelah maka
siswa harus menambahkan sedikit motif pada kain
batik lukis menggunakan pensil
Siswa dapat
melakukannya, menambahkan
beberapa motif
lukisan pada
kain  batik yang
sebelumnya, siswa
mampu mengekspresikan  pada  kain  batik
lukisnya 17 Maret 2015
8. Setelah siswa
menambahkan mtif pada kain batik menggunakan
pensil, maka siswa Siswa  dapat  mengoleskan  malam
menggunakan  canting  dan  juga  kuas namun  harus  hati-hati  dan  juga
diarahkan oleh guru 17 Maret 2015
182
kembali mengoleskan malam  menggunakan
canting maupun kuas
9. Kemudian dilakukan
proses pewanaan yang terakhir dengan dicelup
Siswa membantu dalam pewarnaan pada kain batik
17 Maret 2015
10.  Setelah kain selesai dimalam dan diwarna juga
di kunci, kain dimasukkan ke dalam air mendidih
sebagai proses penghilangan malam.
Proses  penghilangan  malam  atau melorot  dilakukan  oleh  guru  dan
siswa turut
membantu seperti
mencuci kain batik yang telah bersih dari
lilin malam
dengan menggunakan air dingin
17 Maret 2015
11.  Setelah semuanya selesai siswa  mampu  mengemas
kemasan batik yang telah jadi untuk di jual
Siswa mampu
mengemas dan
mempacking  kain  batik  hasil  kerja siswa,
dilipat dan
dimasukkan kedalam  plastik  yang  sebelumnya
ditempel menggunakn
sticker fredofios  sebagai  brand  kain  batik
yang telah diproduksi oleh siswa 23 Maret 2015
C. Evaluasi Pembelajaran
Keterampilan membatik
12.  Setelah semua selesai siswa mampu mengemas
alat dan bahan yang telah digunakan
Siswa tidak
membantu dalam
mengemasi  alat  dan  bahan  setelah pembelajaran keteramilan membatik
-  9 Maret 2015 -  16 Maret 2015
-  17 Maret 2015 -  23 Maret 2015
13.  Siswa memberikan buku harian siswa kepada guru
untuk dapat ditulis mengenai evaluasi siswa
dalam pembelajaran keterampilan membatik
kali ini Siswa  selalu  memberikan  buku
harian  siswa  kepada  guru  untuk ditulis
kegiatannya pada
pembelajaran keterampilan
membatik -  9 Maret 2015
-  16 Maret 2015 -  17 Maret 2015
-  23 Maret 2015
Pedoman Observasi  Membatik Kombinasi
No Aspek yang diamati
Keterangan Tgl Observasi
A. Persiapan pembelajaran
keterampilan membatik
1. Siswa mampu mengerti dan
paham mengenai alat dan Siswa  mampu
mengerti dan
paham  mengenai  alat  dan  bahan - 19 Maret 2015
- 24 Maret 2015