Pelaksanaan pembelajaran keterampilan membatik

167 Lampiran 5. Hasil Observasi pada Siswa Autistik A. Identitas Subyek Nama Lengkap : DI Jenis Kelamin : Laki-laki Umur : 18 thn B. Petunjuk Pelaksanaan Observasi 1. Melakukan deskripsi terhadap semua yang dilihat, didengar dan dirasakan. 2. Mengisi tabel observasi sesuai dengan realita atau secara natural yang ada di tempat penelitian. 3. Dalam tabel keterangan di isi penjelasan secara singkat padat dan mudah dipahami mengenai pembelajaran keterampilan membatik di SLA Fredofios Yogyakarta Pedoman Observasi Batik Jumputan No Aspek yang diamati Keterangan Tgl Observasi

A. Persiapan pembelajaran

keterampilan membatik 1. Siswa mampu mengerti dan paham mengenai alat dan bahan, kemudian menyiapkannya Siswa mengerti dan paham mengenai alat pembelajaran keterampilan membatik jumputan, namun tapi tidak sigap dalam menyiapkannya - 9 Maret 2015 - 12 Maret 2015 2. Siswa mampu menggambar pola pada kain dengan menggunakan pensil sebelum melakukan proses batik jumputan Siswa mempu menggambar pola pada kain dengan menngunakan pinsil namun harus ada arahan dan juga dibantu oleh guru untuk dapat menggaris pola pada kain 9 Maret 2015

B. Pelaksanaan pembelajaran

keterampilan membatik 3. siswa mampu mengikat kain dengan menggunakan karet kemudian biji-bijian dimasukan dalam kain kemudian di ikat dengan kencang menggunakan karet Siswa mampu untuk mengikat kain dengan karet menggunakan biji- bijian namun harus dibantu oleh guru, motorik halus siswa tidak begitu bagus, dan juga termasuk siswa yang pasif 9 Maret 2015 4. Setelah proses mengikat kain menggunakan karet selesai maka dilanjutkan denganproses mewarnai. Siswa mampu melakukan Dalam proses mewarnai siswa dapat membantu melakukan prosesnya namun harus lebih banyak diinstruks oleg guru agar siswa tidak banyak diam 12 Maret 2015 168 proses mewarnai dengan baik 5. Setelah proses mewarnai selesai siswa melakukan proses pengeringan atau menjemur Siswa dapat melakukan proses penjemuran dengan instruksi yang diberikan oleh guru 12 Maret 2015 6. Setelah semuanya selesai siswa mampu mengemas kemasan batik yang telah jadi untuk di jual Pada batik jumputan tidak ada proses pengemaan atau packing karena kain batik hasil jumputan anak adalah pesanan dari seseorang yang akan digunakan sebagai bahan membuat baju -

C. Evaluasi Pembelajaran

Keterampilan membatik 7. Setelah semua selesai siswa mampu mengemas alat dan bahan yang telah digunakan Siswa dapat membantu mengemas barang setiap selesai pembelajarn keterampilan membatik namun harus diintruksi terlebih dahulu - 9 Maret 2015 - 12 Maret 2015 8. Siswa memberikan buku harian siswa kepada guru untuk dapat ditulis mengenai evaluasi siswa dalam pembelajaran keterampilan membatik kali ini Siswa tidak memberikan buku harian kepada guru namun guru mengisinya dengan inisiatif sendiri - 9 Maret 2015 - 12 Maret 2015 Pedoman Observasi Batik Lukis No Aspek yang diamati Keterangan Tgl Observasi

A. Persiapan pembelajaran

keterampilan membatik 1. Siswa mampu mengerti dan paham mengenai alat dan bahan, kemudian menyiapknannya Siswa mengerti dan paham mengenai alat dan bahan yang perlu disiapkan dalam membatik lukis, namun siswa tidak begitu sigap dalam mempersiapkannya harus diinstruksi terlebih dahulu - 9 Maret 2015 - 16 Maret 2015 - 23 Maret 2015 2. Selembar kain putih di buat sketsa lukisan menggunakan pensil sesuai keinginan. Motif Siswa mampu membuat sketsa lukisan menggunakan pensil pada selembar kain putih. 9 Maret 2015