25
semua unsur dalam pembelajaran yang meliputi pendidik, peserta didik, dan juga lingkungan belajar.
C. Kajian Tentang Keterampilan Membatik
1. Pengertian Keterampilan Membatik
Keterampilan  adalah  keahlian  seseorang  dalam  bidang  tertentu  dan dipergunakan  untuk  menyelesaikan  tugas  dengan    baik.    Pengertian
keterampilan menurut Yudha dan Rudhyanto 2005: 7 “Keterampilan adalah kemampuan  anak  dalam  melakukan  berbagai  aktivitas  seperti  motorik,
berbahasa,  sosial-emosional,  kognitif,  dan  afektif  nilai- nilai  moral”.
Keterampilan  yang  dipelajari  dengan  baik  akan  berkembang  menjadi kebiasaan. Terdapat hubungan  yang saling mempengaruhi antara keterampilan
dengan perkembangan kemampuan keseluruhan anak. Keterampilan anak tidak akan  berkembang  tanpa  adanya  kematangan.  Beberapa  faktor  yang
mempengaruhi keterampilan pada anak yaitu: keturunan, makanan, intelegensi, pola  asuh,kesehatan,  budaya,  ekonomi,  sosial,  jenis  kelamin,  dan  rangsangan
dari lingkungan. Kamus  besar  Bahasa  Indonesia  2001:  1180  keterampilan  adalah
kecakapan  untuk  menyelesaikan  tugas.  Jadi,  dapat  disimpulkan  keterampilan adalah  kemampuan  anak  dalam  melakukan  berbagai  aktivitas  dalam  usahanya
untuk  menyelesaikan  tugas.  Keterampilan  perlu  dilatihkan  kepada  anak  sejak dini supaya di  masa  yang akan datang anak akan tumbuh menjadi  orang yang
terampil   dan   cekatan   dalam   melakukan   segala   aktivitas,   dan      mampu
26
menghadapi permasalahan hidup. Selain itu sisw akan memiliki keahlian yang akan bermanfaat bagi masyarakat.
Sumber  daya  manusia  dapt  ditingkatkan    dengan    diberikannya keterampilan  khusus.  Batik  sebagai  karya  seni  bangsa  Indonesia  sudah  tidak
disangsikan  lagi.  Merupakan  salah  satu  bentuk  hasil  budaya  bangsa  Indonesia yang termasuk tua. Pengertian batik secara umum adalah pembentukan gambar
pada  kain  dengan  menggunakan  teknik  tutup  celup  dengan  menggunakan  lilin atau malam sebagai perintang dan zat pewarna pada kain Warsito, 2008:12.
Disebutkan oleh Yudoseputro 2000 : 98 bahwa batik berarti gambar yang ditulis  pada  kain  dengan  mempergunakan  malam  sebagai  media  sekaligus
penutup  kain  batik.  Selain  itu,  seorang  ahli  seni  rupa  mengemukakan  bahwa seni batik merupakan hasil kebudayaan bangsa. Indonesia yang tinggi nilainya.
Karena itu sudah selayaknya ditingkatkan dan dikembangkan.Widodo, 1987 : 1.
Disebutkan oleh Wulandari 2011; 4 “Batik  sangat  identik  dengan  suatu  tehnik  proses  dari  mulai
penggambaran motif hingga pelorodan. Salah satu cirri khas batik adalah cara penggambaran  motif  pada  kain  yang  menggunakan  proses  pemalaman,  yaitu
menggoreskan malam lilin yang ditempatkan pada alat yang bernama canting dan
cap” Berdasarkan  berbagai  pendapat  pengertian  batik  di  atas  maka  dapat
disimpulkan  bahwa  Batik  adalah  gambaranlukisan  yang  dibuat  pada  kain dengan bahan lilin dan pewarna naphtol, menggunakan alat canting dan atau
kuas serta teknik tutup-celup. Batik dapat berupa pola ragam hias atau lukisan yang  ekspresif.  Mengambar  dan  melukis  dengan  bahan  lilin  yang  dipanaskan
dan menggunakan alat canting atau kuas disebut membatik.
27
Jadi  keterampilan  membatik  adalah  kemampuan  atau  keahlian  dalam melakukan  kegiatan  membatik  dengan  benar  dan  ddilakukan  melalu  proses
pembelajaran  maupun  latihan.  Pembelajaran  dapat  dilakukan  secara  terus menerus sampai seseorang memiliki keterampilan membatik. Pada siswa autis
di sekolah lanjutan mereka membutuhkan suatu keterampilan dan salah satunya keterampilan
membatik. Keterampilan
membatik ini
kelak dapat
mempersiapkan siswa autis pada dunia kerja.
2. Mengajarkan Keterampilan Membatik pada Siswa Autistik
Keterampilan membatik bisa menjadi salah satu keterampilan yang berguna bagi siswa autistik, khususnya siswa autistik di sekolah lanjutan. Siswa autistik
di  sekolah  lanjutan  lebih  dititik  beratkan  pada  pembelajaran  vokasional maupun  keterampilan.  Keterampilan  membatik  ini  bisa  menambah  wawasan
serta keahlian
siswa autistik
yang kedepannya
diharapkan akan
mempersiapakan siswa autis pada dunia kerja. Menurut prosesnya batik dapat menjadi tiga macam, yaitu batik tulis, batik
cap  dan  kombinasi  antara  batik  tulis  dan  cap  dalam  Musman  2011;  17. Selanjutnya sesuai  dengan perkembangan teknologi  dan menghindari lamanya
proses produksi batik, digunakan screen printing agar dapat diproduksi dengan cepat. Walaupun bagitu produk ini tidak bisa digolongkan sebagai batik tetapi
dinamakan tekstil motif batik atau batik printing. Musman  2011;  17-18  mengatakan  bahwa  batik  tulis  dikerjakan  dengan
menggunakan canting. Canting merupakan alat yang terbuat dari tembaga yang dibentuk bisa menampung malam lilin batik.  Ujungnya berupa saluran    pipa
28
kecil untuk  keluarnya malam  yang digunakan untuk  membentuk  gambar  pada permukaan  yang akan dibatik. Pekerjaan batk tulis dibagi dua  yaitu batik tulis
halus dan batik tulis kasar. Gambar  batik  tulis  bisa  dilihat  pada  kedua  sisi  kain  nampak  lebih  rata
tembus  bolak-balik  khusus  bagi  batik  tulis  yang  halus.  Warna  dasar  kain biasanya  lebih  muda  dibandingkan  dengan  warna  goresan  motif  batik  tulis
putihtembokan.  Setiap  potongan  gambar  ragam  hias  yang  diulang  pada lembar kain biasanya tidak akan pernah sama bentuk dan  ukurannya.
Berbeda  dengan  batik  cap  yang  kemungkinannya  bisa  sama  persis  antara gambar  yang  satu  dengan  gambar  lainnya.  Waktu  yang  dibutuhkan  untuk
pembuatan batik tulis relatif lebih lama 2 atau 3 kali lebih lama dibandingkan dengan pembuatan batik cap.
Menurut  Musman  2011;  18  mencorak  batik  berkualtas  adalah  pekerjaan yang memakan waktu. Batik tulis memiliki ratusan corak yang mesti digambar
dengan  tangan  pada  secarik  kain  dengan  menggunakanlilin  cair  dan  alat gambar  berupa  canting,  oleh  karena  itu  proses  pembuatan  batik  yang
berkualitas dengan cara batik tulis proses pembuatannya lama. Pengertian batik cap adalah kain yang dihias dengan motif atau corak batik
dengan  menggunakan  media  canting  cap.  Canting  cap  adalah  suatu  alat  dari tembaga dimana terdapat desain motif Musman, 2011: 19.
Permintaan  akan  batik  cap  didorong  oleh  banyaknya  permintaaan  akan permintaan  batik.  Permintaan  ini  direspon  oleh  pengusaha  batik  dengan
membuat cap menginat pembuatan batik tulis memerlukan waktu     yang relatif