Pengembangan Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

68

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik analisis data deskriptif. Penggunaan teknik analisis deskriptif dimaksudkan untuk memberikan informasi mengenai data yang diamati agar memiliki makna dan komunikatif. Proses analisis data dilakukan sejak data diperoleh dari awal kegiatan penelitian sampai pada tahap penyajian data untuk dapat dikomunikasikan. Menurut Sugiyono 2014: 89, bahwa: “analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain”. Dari pendapat diatas dapat dijelaskan bahwa analisis data dilakukan menyusun data yang diperoleh dari berbagai sumber dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data. Kemudian data yang diperoleh dikelompokkan dalam kategori dan dijabarkan sampai dapat menarik kesimpulan. Langkah-langkah dalam proses analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu terdiri dari reduksi data, display data dan pengambilan kesimpulan. Analisis data yang dilakukan tersebut juga didukung oleh pendapat dari Sugiyono 2014: 91, bahwa “langkah-langkah analisis data kualitatif yaitu data reduction, data display dan verification atau kesimpulan”. Berikut ini, akan dijelaskan mengenai langkah-langkah analisis data tersebut, yaitu: 69 1. Reduksi Data Menurut Sugiyono 2014: 92, “mereduksi data merupakan langkah untuk merangkum, memilih hal-hal yang pokok, menfokuskan pada hal-hal yang lebih penting, dicari tema dan polanya”. Data yang diperoleh di lapangan, jumlahnya akan banyak sehingga perlu ketelitian dalam pengambilan data. Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencari data yang diperlukan. Dalam mereduksi data, peneliti fokus ke tujuan penelitian sehingga diperlukan pengurangan data- data yang dianggap tidak sesuai dengan tujuan. Hal tersebut dilakukan agar menghasilkan data yang lebih mengarah ke tujuan penelitian. Data penelitian diklasifikasikan menjadi beberapa tema yaitu persiapan pembelajaran keterampilan membatik, pelaksanaan pembelajaran keterampilan membatik yang di dalamnya terdapat ketercapaian tujuan pembelajaran keterampilan membatik, ketuntasan materi pembelajaran keterampilan membatik, metode yang digunakan pada proses penyampaian materi, langkah-langkah proses penyampaian materi dan keberhasilan pembelajaran keterampilan membatik. Selain itu juga ada evaluasi pembelajaran yang di dalamnya ada jenis evaluasi yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan membatik, alat tes yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan membatik, dan hasil evaluasi dari masing- masing subyek. 70 2. Display Data Langkah selanjutnya setelah data diklasifikasikan adalah mendisplaykan data atau menyajikan data. Menurut Sugiyono 2014: 95 melalui penyajian data maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan sehingga akan semakin mudah dipahami. penyajian data dalam penelitian ini di deskripsikan secara mendalam sehingga hasil penelitian menjadi lebih jelas. Data yang dideskripsikan adalah mengenai subjek penelitian, kemudian deskripsi mengenai pembelajaran keterampilan yang lebih terperinci mengenai data-data yang menjadi fokus dalam penelitian. Penyajian data ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara dengan guru membatik dan dokumentasi. Data penelitian yang akan di display adalah data yang berhubungan dengan persiapan pembelajaran keterampilan membatik, pelaksanaan pembelajaran keterampilan membatik yang di dalamnya terdapat ketercapaian tujuan pembelajaran keterampilan membatik, ketuntasan materi pembelajaran keterampilan membatik, metode yang digunakan pada proses penyampaian materi, langkah-langkah proses penyampaian materi dan keberhasilan pembelajaran keterampilan membatik. Selain itu juga ada evaluasi pembelajaran yang di dalamnya ada jenis evaluasi yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan membatik, alat tes yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan membatik, dan hasil evaluasi dari masing- masing subyek. 71 3. Penarikan Kesimpulan Conclusion DrawingVerification Langkah ketiga analisis data dalam penelitian ini yaitu penarikan kesimpulan. Pengambilan kesimpulan dilakukan dengan menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan dengan didasarkan pada deskripsi hasil penelitian dan pembahasannya. Kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih remang- remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori Sugiyono, 2014 99. Pengambilan kesimpulan dalam penelitian ini menggambarkan pembelajaran keterampilan membatik yang sesuai dengan teori pembelajaran dengan pembahasan secara terperinci namun ringkas mengenai persiapan, pelaksanaan dan evaluasi dalam pembelajaran membatik di Sekolah Lanjutan Autis SLA FredofiosYogyakarta.

H. Keabsahan Data

Menurut Sugiyono 2014:121 uji keabsahan data dalam penelitian kualitatif meliputi uji credibility validitas internal, transferability validitas eksternal, dependability reliabilitas, dan confirmability obyektivitas. Dalam uji keabsahan data, peneliti menggunakan uji kredibilitas. Berikut ini akan dikaji tentang keabsahan data tersebut, yaitu: 1. Uji Kredibilitas Credibility Dalam menguji kredibilitas data, peneliti menggunakan triangulasi. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagi sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu 72 Sugiyono, 2014: 125. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi teknik. Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Teknik tersebut yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Misalnya, pengecekan data yang diperoleh dari wawancara akan di cek dengan observasi dan dokumentasi. Apabila dengan tiga teknik pengujian kredibilitas data tersebut, menghasilkan data yang berbeda-beda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut kepada sumber data yang bersangkutan atau yang lain, untuk memastikan data mana yang dianggap benar. Penelitian ini bermaksud untuk menemukan tentang persiapan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran keterampilan membatik di SLA Fredofios Yogyakarta. 2. Uji Transferability Pengujian ini dilakukan dengan memberikan laporan kepada pembaca, jika pembaca sudah dapat memahami yang disampaikan dalam laporan maka hasil penelitian dapat dikatakan memenuhi standar transferabilitas. 3. Uji Depenability Pengujian depenability disebut juga dengan reliabilitas. Dalam penelitian kualitatif, uji depenability dilakukan dengan melakukan audit terhadap keseluruhan proses penelitian. 4. Uji Confirmability Menguji confirmability berarti menguji hasil penelitian yang dikaitkan dengan proses yang dilakukan. Apabila hasil penelitian merupakan fungsi