variatif agar karyawan merasa tentram berkaitan dengan kehidupan mereka, sehingga mereka berkerja lebih fokus dan giat.
5.4 Upaya Peningkatan Komitmen Organisasi
Berdasarkan dari analisis regresi yang sudah dijelaskan diawal terlihat adanya faktor-faktor yang dapat mempunyai pengaruh signifikan terhadap
komitmen karyawan, diantaranya: pelatihan, imbalan dan faktor demografi umur. Komitmen sendiri dilihat dari tiga aspek, aspek keterlibatan dalam
organisasi, loyalitas, dan identifikasi keorganisasian. Dalam aspek loyalitas karyawan perlu ditingkatkan lebih banyak lagi, dari
hasil analisis persepsi responden didapatkan kesimpulan, jika dikaitkan dengan materi karyawan merasa ragu bahkan bersedia pindah ke tempat lain.
Akan tetapi pada aspek lainnya loyalitas lain yaitu merasa bagian dari perusahaan dinilai cukup baik. Untuk meningkatkan komitmen yang sudah
ada, imbalan bisa menjadi jawaban atas hal tersebut. Aspek identifkasi keorganisasian perlu ada usaha juga untuk
mempertahankan dan meningkatkan. Agar semakin kuat. Sehingga karyawan merasa menjadi bagian dari perusahaan secara utuh. Dari aspek keterlibatan
secara fisik atau emosional perusahaan, komitmen karyawan bisa juga ditingkatkan dengan pendekatan-pendekatan yang sifatnya pribadi, kepedulian
perusahaan atas permasalahan yang dialami karyawan misalnya. Sehingga keterikatan mereka semakin kuat secara emosional.
VI SIMPULAN DAN SARAN
6.1 Simpulan
Berdasarkan hasil analisis pengaruh pelatihan, imbalan terhadap komitmen karyawan BPRS Amanah Ummah Bogor dengan mengunakan alat analisis
regresi, akhirnya dapat diketahui adanya pengaruh signifikan antara pelatihan dan imbalan dengan komitmen organisasi. Hasil penelitian ini maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut: 1. Secara umum kondisi komitmen karyawan yang bekerja pada BPRS
Amanah Ummah sudah cukup baik. Hal ini dapat dilihat pada tabel lihat lampiran 5 tentang aspek-aspek komitmen yang menunjukan secara
keseluruhan komitmen karyawan BPRS Amanah Ummah setuju sudah baik dengan nilai rataan karyawan memilih setuju sebesar 24 orang 41
dan rataan karyawan sangat setuju 6 orang 10. Rataan ragu-ragu 14 orang 24, tidak setuju 5 orang 8 dan rataan sangat tidak setuju 1
orang 1. 2. Program pelatihan memiliki hubungan signifikan dengan komitmen
organisasi karyawan BPRS Amanah Ummah, Bogor. 3. Imbalan baik yang bersifat ekstrinsik dan intrinsik yang diberikan
perusahaan terhadap karyawan berpengaruh secara signifikan terhadap komitmen organisasi karyawan BPRS Amanah Ummah, Bogor.
4. Ada faktor demografi responden yang berpegaruh terhadap komitmen organisasi, yaitu faktor variabel demografi umur responden. Menunjukan
karyawan yang memiliki umur lebih tua, memiliki komitmen lebih daripada yang lebih muda.
6.2 Saran