Spiritualitas Komunio dan Kekudusan Komuniter

94 dipanggil oleh Allah untuk menjadi pengikut-Nya, dan melayani-Nya melalui karya kerasulan yang dipercayakan kepada setiap pribadi.

4. Spiritualitas Komunio dan Kekudusan Komuniter

Dunia sekarang sedang berlomba-lomba untuk mencari kedudukan dan memperoleh kekuasaan, tidak ada tempat lagi untuk saling melayani. Dunia mengalami ketidakadilan dan ketidaksamarataan, diskriminasi, relasi yang kurang suportif. Tidak diragukan lagi hal itu mempengaruhi cara mengembangkan relasi dalam komunitas religius. Dalam KTHB dan LHK 2008:19-20 dikatakan bahwa orang menjadi lebih peka bagi nilai keterbukaan terhadap orang di luar dirinya, dapat membuahkan relasi yang baik dengan adanya perbedaan dan saling memperkaya. Kesucian dan perutusan melampaui komunitas karena Tuhan yang bangkit membuat diri-Nya hadir di dalam dan melalui komunitas VC, 50, menyucikan dan memurnikan relasi-relasi yang ada. Setiap pribadi anggota komunitas merupakan sakramen dari Yesus dan perjumpaan dengan Allah. Anggota komunitas dapat memberi suatu tindakan konkret untuk melakukan perintah saling mengasihi dan saling melayani. Dengan demikian jalan menuju kesucian menjadi jalan yang ditempuh bersama oleh semua anggota komunitas. Hal itu bukan hanya jalan bagi perorangan, melainkan terlebih pengalaman komunitas. Dengan demikian akan ada saling menerima dan saling berbagi anugerah, terutama anugerah kasih dan pelayanan, ada 95 pengampunan dan koreksi persaudaraan, ada saling berbagi dalam mencari bersama kehendak Allah yang kaya akan rahmat dan belaskasihan, dan ada kerelaan untuk memikul beban sesama. Komunitas Carmelite Missionaries dipanggil untuk menghidupi karisma komunio yang telah diwariskan oleh Francisco Palau, dalam suatu sikap solidaritas sebagai anggota keluarga yang lebih luas. Saling berbagi dalam kegembiraan dan harapan, dalam kesulitan dan kecemasan secara khusus dalam lingkungan sosial di mana kita tinggal dan melakukan kegiatan merasul. Dalam surat kepada para pengikutnya di Ciudadela, ditegaskan lagi oleh Francisco Palau bahwa untuk melakukan karya cinta kasih bagi sesama hendaknya para suster menjadi pelayan bagi satu sama lain. Spiritualitas komunio yang diwarisi oleh Francisco Palau adalah menjadi pelayan, bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani sesama. Bagi Francisco Palau hal itu merupakan keutamaan yang sangat berkenan dan mudah bagi setiap anggota komunitas. Ada pun hal yang dapat merusak komunio dalam hidup bersama, bila terjadi saling menghakimi, saling menyalahkan, saling menuduh di antara anggota komunitas. Keutamaan cinta kasih merupakan karya persatuan persaudaraan dalam komunitas Leters, 6, 2006:1269. Para suster Carmelite Missionaries mendalami karisma persatuan dengan umat Allah, secara khusus dengan uskup setempat, anggota tarekat religius dan orang-orang yang terlibat dalam kegiatan kerasulan Kongregasi. Para 96 suster memperlihatkan tanda persatuan itu lewat karya kerasulannya di tengah masyarakat. Dalam budaya masa kini, kesucian komunitas merupakan kesaksian yang meyakinkan, bahkan lebih meyakinkan dari kesaksian pribadi. Itu menunjukkan nilai abadi dari persatuan, anugerah yang diwariskan oleh Yesus Kristus sendiri, secara khusus dalam komunitas internasional dan antar budaya yang menuntut adanya penerimaan dan dialog tingkat tinggi KTHB dan LHK, 2008:20. Dengan demikian komunitas yang sungguh patuh pada gerakkan Roh Kudus, selalu memperhatikan suka duka dan hanya anggota yang dapat membantu anggota lain untuk tetap berkarya dengan setia dan tanggung jawab.

5. Taat Pada Pemimpin

Dokumen yang terkait

Makna pengampunan dalam hidup berkomunitas Suster-suster Cinta Kasih Santo Carolus Borromeus.

0 32 170

Pengaruh penghayatan kaul kemiskinanterhadap persaudaraan Suster-Suster Misi dan Adorasi dari Santa Familia di Indonesia.

1 14 203

Pengaruh penghayatan kaul kemiskinanterhadap persaudaraan Suster Suster Misi dan Adorasi dari Santa Familia di Indonesia

4 39 200

Peningkatan penghayatan kaul kemiskinan bagi para suster Jesus Maria Joseph dalam karya melalui katekese - USD Repository

0 0 119

UNDANGAN SPIRITUALITAS PERSEKUTUAN MENURUT DOKUMEN “BERTOLAK SEGAR DALAM KRISTUS” BAGI PENGHAYATAN CITA-CITA HIDUP KOMUNITAS KONGREGASI SUSTER FRANSISKUS MISIONARIS MARIA SKRIPSI

0 0 177

Peningkatan penghayatan spiritualitas Santa Theresia dari kanak-kanak Yesus bagi Suster Yunior Abdi Kristus melalui katekese dengan pendekatan transformasi - USD Repository

0 0 187

Usaha meningkatkan hidup komunitas suster-suster Santo Paulus dari Chartres di Rumah Sakit Suaka Insan Banjarmasin sesuai pedoman hidup suster-suster Santo Paulus dari Chartres melalui katekese Modelshared Christian Praxis - USD Repository

0 0 182

Pengampunan dan kerjasama sebagai kekuatan dalam upaya membangun hidup berkomunitas suster-suster Amalkasih Darah Mulia melalui katekese - USD Repository

0 2 176

Penghayatan spiritualitas pelayanan Santo Fransiskus Assisi untuk kesaksian hidup injili masa sekarang, para suster Kongregasi Suster Fransiskan Santa Lusia (KSFL) Pematangsiantar - USD Repository

0 1 140

Meningkatkan penghayatan spiritualitas kaul ketaatan menurut Beato Francisco Palau dalam hidup berkomunitas suster-suster Carmelite Missionaries melalui katekese - USD Repository

0 2 210