42
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian ini dilaksanakan di kelas VII-1 dan VII-2 MTs. Jam’iyyatul Khair Ciputat.
2. Waktu penelitian dilaksanakan selama tiga bulan, dimulai dari bulan April hingga bulan Juni 2011.
Tabel 2 Kegiatan Penelitian
No Hari
Tanggal Kegiatan
1. Selasa 05-04-2011 Pengesahan proposal skripsi dan pembagian dosen
pembimbing 2.
Jumat 08-04-2011 Penyerahan proposal skripsi kepada dosen pembimbing
3. Minggu 10-042011
Mulai Bimbingan dan Perbaikan proposal skripsi 4.
Selasa 19-04-2011 Membuat Instrumen Penelitian 5.
Jumat 29-04-2011 Melakukan observasi penelitian di MTs Jam’iiyatul Khair
6. Rabu
04-05-2011 Melakukan kalibrasi instrumen untuk kelas VIII
7. Kamis 19-05-2011 - Melaksanakan proses pembelajaran di kelas VII-2
dengan menggunakan
metode Cooperative
43
Integrated and Reading Composition. -
Melaksanakan Proses Pembelajaran di kelas VII-1 dengan menggunakan metode Think Pair Share.
8. Selasa 31-05-2011 Melaksanakan Proses Pembelajaran di kelas VII-1
dengan menggunakan metode Cooperative Integrated and Reading Composition
9. Rabu
01-06-2011 Melaksanakan proses pembelajaran di kelas VII-2
dengan menggunakan metode Think Pair Share 10.
Selasa 07-06-2011 Membuat surat keterangan telah melakukan penelitian di MTs. Jami
’yyatul Khair
B. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik MTs. Jam’iyyatul Khair kelas VII-1 yang proses
pembelajarannya menggunakan metode Cooperative Integrated and Reading composition CIRC dan kelas VII-2 yang diajar dengan metode Think Pair
Share TPS.
C. Populasi dan Sampel
“Menurut Nurul Zuriah, Populasi adalah keseluruhan objek penelitian.
”
1
Jadi, populasi adalah wilayah yang terdiri dari subyek dan obyek yang mempunyai karakteristik tertentu yang telah ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari, kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam peneltian ini yang menjadi populasinya adalah seluruh siswa kelas VII di MTs. Jam’iyyatul
Khair Ciputat, tahun ajaran 2010-2011. Namun dengan terbatasnya waktu maka penulis hanya sanggup
meneliti sejumlah individu atau hanya sebagian saja, yang disebut sampel. Menurut Nurul Zuriah,
“sampel sering didefinisikan sebagai bagian dari populasi, sebagai contoh yang diambil dengan menggunakan cara-cara
tertentu. ”
2
1
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006, h. 116
2
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan ..., h. 119