Uji Normalitas Hasil Kuesioner Awal Uji Beda

111

a. Uji Normalitas Hasil Kuesioner Awal

Uji normalitas hasil kuesioner awal dilakukan dengan uji Kolmogorov- Smirnov dengan bantuan sofware SPSS 23. Hasil pengujian tersebut telah dijabarkan dalam tabel di bawah ini: Tabel 38. Hasil Uji Normalitas Data Kuesioner Awal One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test kues1_eks kues1_kon N 20 21 Normal Parameters a,b Mean 77,70 77,19 Std. Deviation 11,131 9,448 Most Extreme Differences Absolute ,123 ,188 Positive ,091 ,102 Negative -,123 -,188 Test Statistic ,123 ,188 Asymp. Sig. 2-tailed ,200 c,d ,050 c Berdasarkan tabel tersebut dapat diketahui bahwa nilai K-S untuk kelas eksperimen adalah 0,123 dengan nilai signifikansi 0,200. Nilai signifikansi kelas eksperimen lebih besar dari taraf signifikansi 0,05, hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi secara normal. Kemudian untuk kelas kontrol nilai K-S adalah 0,188 dengan nilai signifikansi 0,05. Nilai signifikansi kelas kontrol tidak lebih besar dari taraf signifikansi 0,05, hal ini menunjukkan bahwa data tidak berdistribusi secara normal. Berdasarkan hasil analisis tersebut terdapat data yang tidak berdistribusi secara normal yaitu data di kelas kontrol, maka analisis selanjutnya dialihkan ke teknik analisis non parametrik. Dalam analisis non parametrik tidak dibutuhkan 112 persyaratan apapun termasuk normalitas dan homogenitas, sehingga tidak perlu dilakukan pengujian homogenitas lebih lanjut. Teknik uji beda yang akan digunakan untuk menganalisis data pretest ini adalah teknik uji non parametrik Mann Whitney.

b. Uji Beda

Hasil uji normalitas data kuesioner awal menunjukkan bahwa data kelas kontrol tidak berdistribusi secara normal. Oleh karena itu, perlu dilakukan uji selanjutnya yaitu uji beda yang dianalisis dengan teknik uji statistik non parametrik Mann Whitney karena syarat normalitas data tidak terpenuhi. Analisis Mann Whitney dilakukan dengan bantuan software SPSS 23. Hasil Mann Whitney disajikan dalam tabel di bawah ini: Tabel 39. Hasil Uji Beda Data Kuesioner Awal Uji Mann Whitney Test Statistics a Kuesioner Awal Mann-Whitney U 208,000 Wilcoxon W 418,000 Z -,052 Asymp. Sig. 2- tailed ,958 Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai probabilitas signifikansi sebesar 0,958. Nilai tersebut lebih besar dari taraf signifikansi 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan nilai rata-rata yang tidak 113 signifikan. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat diasumsikan bahwa sebelum mendapat perlakuan, kemampuan kerjasama siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol sama.

5. Analisis Data Kuesioner Akhir

Dokumen yang terkait

Penerapan Metode Cooperative Jigsaw Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Mengenal Sistem Pemerintahan Pusat Di Mi Al-Mujahidin Kota Tangerang

3 24 115

Penerapan Metode Cooperative Jigsaw Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Mengenal Sistem Pemerintahan Pusat di MI Al-Mujahidin Kota Tangerang

3 30 115

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Kemampuan Kerjasama dan Hasil Belajar

1 15 62

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran cooperative learning tipe jigsaw pada pelajaran IPS kelas IV dalam materi sumber daya alam di MI Annuriyah Depok

0 21 128

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Melalui Model Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Pada Kelas IV SD N Kendayaan Bl

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Melalui Model Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Pada Kelas IV SD N Kendayaan Bl

0 1 15

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 5 31

Meningkatkan kemampuan kerjasama dan prestasi belajar siswa mata pelajaran IPA kelas V SD N Sarikarya tahun 2014/2015 dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation.

0 0 342

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I terhadap minat dan prestasi belajar mata pelajaran IPS kelas V SD Kanisius Sengkan.

0 2 165

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN DASAR DESAIN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMK N 3 KLATEN.

0 4 256