Teknik Penentuan Informan METODELOGI PENELITIAN

63 Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Wakatobi Pulau Wangi-Wangi dan Pulau Tomia, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara tepatnya di komunitas nelayan Bajo Mola di Pulau Wangi-Wangi dan komunitas nelayan Bajo Lamanggau serta komunitas Nelayan Anto Pulo di Kelurahan Tongano Barat Pulau Tomia. Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui bagaimana mekanisme seafood savers terjadi dalam tingkat komunitas nelayan dan tingkat eksportir yang beroperasi di Taman Nasional Wakatobi. Pemilihan tempat penelitian di Kepulauan Wakatobi melihat beberapa kriteria yaitu: 1. Taman Nasioal Wakatobi sebagai percontohan seafood savers yang diinisiasikan oleh WWF Indonesia, Capture Fisheries; 2. Kondisi perikanan dan tutupan terumbu karang di perairan TNW masih bagus berdasarkan survey dari LIPI Tahun 1996, sehingga ditetapkannya kawasan tersebut sebagai kawasan konservasi; 3. Karena ada pegaturan kawasan konservasi, sehingga praktek perikanan tangkap yang merusak dapat ditekan serendah mungkin; 4. Memiliki kelembagaan pengaturan kawasan konservasi oleh Taman Nasional Wakatobi. Menurut Wakatobi Dalam Angka 2011, jumlah penduduk yang mendiami komunitas Bajo Mola terdiri dari lima desa, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan dan Desa Lamanggau Kecamatan Tomia, serta Desa Tongano Barat Kecamatan Tomia Timur, adalah sebagai berikut: Tabel 4.3. Jumlah Penduduk Bajo Mola Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Desa Laki-Laki Perempuan Total Mola Bahari 541 547 1088 Mola Nelayan Bakti 708 802 1510 Mola Samaturu 407 451 858 Mola Selatan 965 973 1938 Mola Utara 384 410 794 Sumber : Olahan Sensus Penduduk 2010. Wakatobi Dalam Angka 2011. Tabel 4.4. Jumlah Penduduk Desa Tongano Barat dan Bajo Lamanggau Kecamatan Tomia dan Tomia Timur Desa Laki-Laki Perempuan Total Tongano Barat 781 878 1659 Lamanggau 469 470 939 Sumber : Olahan Sensus Penduduk 2010 , Wakatobi Dalam Angka 2011.

4.4. Gambaran Umum Komunitas Bajo Mola

Desa Mola merupakan wilayah perkampungan Bajo terbesar di Wakatobi yang berada di Pulau Wangi-Wangi. Pada awal perkembangan Bajo Mola, merupakan perpindahan dari Bajo Mantigola dari Pulau Kaledupa. Bajo Mola