dari eksekutif, akademisi, pengacara, dan perwakilan shareholders. Shareholders, penyedia equity capital, diberi posisi istimewa.
123
Forum membuat beberapa rekomendasi yang memberi perubahan penting bagi corporate governance di Jepang.
Rekomendasi-rekomendasi tersebut antara lain: i mengharuskan lebih banyak outside directors dalam keanggotaan dewan; ii
mengharuskan dibentuknya Komite Audit, Komite Remunerasi, dan Komite Nominasi yang independen.
Dalam pelaksanaannya, Corporate Governance Forum of Japan sendiri yang memonitor kemajuan dan mendesak Tokyo Stock
Exchange untuk menyertakan the code dalam daftar aturan listing listing rules.
d. Temasek Holdings Pte Ltd - Singapura
Temasek Holdings didirikan pada tahun 1974 mengelola investasi dan saham di dalam perusahaan yang sebelumnya dipegang oleh Menteri
Keuangan Singapura.
124
Hal ini menandai pemisahan yang jelas antara peran pemerintah Singapura sebagai pembuat kebijakan dan regulator
pasar, dengan peran Temasek sebagai sebuah institusi investasi komersial
123
Antonius Alijoyo, Subarto Zaini, op. cit., hal. 3.
124
Lihat Temasek Review 2007.
Universitas Sumatera Utara
dengan mandat untuk menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan bagi para pemegang saham.
Misi Temasek adalah untuk menciptakan dan memaksimalkan peran pemegang saham sebagai Investor aktif dan pemegang saham dari
sebuah perusahaan yang sukses. Adapun nilai-nilai, berpedoman pada: 1 Meritokrasi Meritocracy
Penilaian kehormatan karyawan berdasarkan pada kontribusi dan prestasinya, yaitu : keunggulan excellence, menghargai
karyawan respect for people, integritas integrity, inovasi innovation, dan kerjasama tim teamwork.
2 Membangun masa depan bersama. Sejak 2003 telah mengalokasikan sejumlah keuntungan ekonomi
perusahaan untuk diinvestasikan kembali ke dalam komunitas yang lebih luas di Asia. Secara khusus, perusahan telah
mendonasikan sumbangan awal sebesar S 500 juta ke Temasek Trust untuk mendukung harapan kesempatan yang lebih baik
bagi masa depan bersama di Asia. Di antara penerima dana adalah Temasek Foundation dengan mandat Pan Asia untuk: i
membangun masyarakat melalui layanan kesehatan, pendidikan, dan penelitian; ii membangun jembatan antara anggota
masyarakat; iii membangun lembaga unggul melalui tata
Universitas Sumatera Utara
kelola dan etika yang baik; dan iv memulihkan hidup dan kehidupan mereka yang terkena bencana alam.
Penerima dana lainnya termasuk Singapore Technologies Endowment Programe yang mensponsori program pertukaran,
Singapore Millennium Foundation yang mendanai penelitian, dan termasuk Life Sciences Laboratory yang membina penelitian bio
sains antar disiplin. 3 Melembagakan tata kelola yang baik.
Otonomi Temasek sebagai perusahaan Investasi komersial dan bebas dari campur tangan pihak eksekutif pemerintah, semakin
dikokohkan pada tahun 1991 melalui amandemen Fifth Schedule dari Konstitusi Singapura untuk melindungi cadangan kekayaan
Temasek dan menjaga independensi dari Dewan perusahaan. Berdasarkan amandemen konstitusi 1991, Presiden Singapura
yang terpilih memegang kunci independen dengan kekuatan veto atas pengangkatan dan pemberhentian setiap anggota Dewan atau
CEO Temasek. Amandemen ini serta amandemen lainnya dalam fifth Schedule
melembagakan tata kelola dan independensi Dewan Perusahaan, serta melindungi Temasek dari segala keterlibatan operasional
oleh para pemegang saham yang dapat merusak posisi dan cadangan keuangan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
4 Bersama Perusahaan Portofolio Tata kelola yang kuat oleh Dewan Perusahaan, keunggulan
manajemen dan disiplin operasional telah mengokohkan
keberhasilan dan berkelanjutan perusahaan selama bertahun- tahun. Sebagai pemegang saham, Temasek tidak terlibat dalam
kegiatan operasional, bisnis ataupun keputusan investasi sehari-hari dari perusahaan portofolionya. Dipercayai bahwa
disiplin dan persaingan pasar sebagai falsafah dasar dari perkembangan bisnis yang kompetitif. Untuk menekankan
pengertian yang kuat tentang tata kelola dan kenunggulan bisnis, Temasek secara berkala berinteraksi dengan Dewan
Perusahaaan dan manajemen perusahaan portofolio serta mendorong sharing adopsi sejumlah praktik terbaik.
Suatu pendekatan yang berdisiplin atas keputusan bisnis dan investasi merupakan dasar dari pengembalian return yang
berkelanjutan bagi pemegang saham dalam jangka panjang. Untuk melembagakan disiplin keuangan yang sehat,
perusahaan secara kontinu meminta komentar pihak luar dan pemangku kepentingan internasional atas kinerja dan investasi
perusahaan yang telah dilakukan. Cukup menarik dikemukan bahwa dibidang telekomunikasi di
Indonesia, Temasek melalui Singapore Telecommunications Ltd,
Universitas Sumatera Utara
Singapore Technologies Telemedia Pte Ltd, STT Communica- tions Ltd, Singapore Telecom Mobile Pte Ltd dan Indonesian
Communications Limited memiliki saham sebesar 35 pada Telekomsel dan sebesar 40,77 pada PT.Indosat Tbk.
125
e. Malaysia 1 Petronas Petrolium Nasional Berhad.