7 KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dilakukan, kesimpulan sebagai berikut : 1. Pemanfaatan penambangan batubara di perairan Selat Sebuku dapat dilakukan
eksploitasi karena memberikan peningkatan perekonomian wilayah dan kesejahteraan terhadap masyarakat serta dampak lingkungan dapat
diminimalisir dengan memperhatikan aspek karakteristik fisik wilayah.
2. Dalam pemanfaatan potensi sumberdaya yang dimiliki di perairan Selat Sebuku, strategi terbaik adalah strategi pemanfaatan terbatas limited access,, non
eksploitatif sustainable dan kooperatif
3. Nilai manfaat dari hasil pemanfaatan penambangan batubara di perairan Selat Sebuku, sebagian dialokasikan terhadap masyarakat khususnya nelayan yang
terdampak. 4. Dalam pemanfaatan ruang dan potensi sumberdaya alam yang dimiliki, maka
penilaian tingkat kepentingan setiap dimensi terhadap keberlanjutan kawasan Selat Sebuku berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai
indeks 51,50 berstatus cukup berkelanjutan.
5. Pengembangan wilayah Selat Sebuku berdasarkan pertimbangan hasil valuasi ekonomi, analisis untuk trade off dan analisis keberlanjutan yang dibangun
dalam suatu model dinamik diperoleh skenario terbaik, yaitu skenario 3 tiga. Skenario 3 tiga melalui pemanfaatan tambang batubara, perikanan
dan wisata bahari merupakan skenario yang memiliki potensi kontribusi paling besar terhadap pendapatan masyarakat, Pendapatan Asli Daerah PAD dan
PDRB, dengan tetap memperhatikan aspek sosial dan lingkungan.
7.2. Saran
Saran untuk pengembangan wilayah berkelanjutan dalam kajian ini adalah : 1. Perlu adanya peran pemerintah dalam penyusunan peraturan dan kebijakan yang tepat
serta penegakan regulasi tata ruang laut, pesisir dan pulau-pulau kecil, terintegrasi dan konsisten dalam implementasinya yang mendukung terwujudnya konsep
penataan ruang laut dan sinkronisasi tata ruang darat dan laut agar diperoleh penyelarasan dan tidak tumpang tindih pemanfaatan sumberdaya Selat Sebuku.
2. Berdasarkan hasil analisis, pemanfaatan tambang batubara oleh pihak investor swasta pada area 3.251 ha dari luasan Selat Sebuku 22.200 ha, sehingga dalam
upaya pengembangan usahanya melalui pemanfaatan tambang batubara di Selat Sebuku menciptakan kemitrausahaan dengan pihak masyarakat pesisir nelayan,
berdasarkan prinsip saling membutuhkan dan saling menguntungkan yang berbasis potensi yang ada dengan memperhatikan kaidah pemanfaatan sumberdaya pesisir
sesuai ketentuan dan aspek keberlanjutan.