5.4.3 Kecamatan Pulau Laut Utara Kependudukan
Kecamatan Pulau Laut Utara memiliki luas wilayah 159,3 km
2
, Desa Mega Sari merupakan desa terluas yaitu 28,65 km
2
dan Desa Sebatung merupakan desa dengan luas wilayah terkecil yaitu 0,2 km
2
. Jumlah penduduk Kecamatan Pulau Laut Utara sebesar 84.460 jiwa yang terdiri dari 23602 KK yang tersebar di 21 desa. Jumlah
penduduk terbanyak ada di Desa Semayap sebesar 15.199 jiwa atau sebesar 18 dari total penduduk Kecamatan Pulau Laut Utara dan jumlah penduduk terkecil berada di
Desa Tirawan sebesar 852 jiwa atau hanya 1 dari total penduduk Kecamatan Pulau Laut Utara. Namun Desa Rampa merupakan desa terpadat yaitu 26017 jiwakm
2
sedangkan Desa Mega Sari merupakan desa yang terkecil kepadatan penduduknya yaitu sebesar 33 jiwakm
2
. Distribusi jumlah penduduk, kepadatan dan rumah tangga berdasarkan per desa disajikan pada Tabel 22.
Tabel 22 Distribusi jumlah penduduk, kepadatan dan rumah tangga berdasarkan Kecamatan Pulau Laut Utara
No Desa
Luas Jumlah
Kepadatan Rumah Rata-rata
Km2 penduduk Penduduk
Tangga Anggota
Jiwa JiwaKm2
Rumah Tangga 1
Mega Sari 28,65
956 33
278 3
2 Sebelimbingan
21,5 1.011
47 275
4 3
Gunung Sari 16,18
1.071 66
331 3
4 Stagen
18,08 3.481
193 1.298
3 5
Gunung Ulin 18,68
1.479 78
386 4
6 Sungai Taib
3,93 2.372
604 593
4 7
Semayap 7,85
15.199 1.936
4.229 4
8 Dirgahayu
6,88 11.884
1.727 2.999
4 9
Baharu Selatan 3,98
5.178 1.437
1.659 3
10 Kotabaru Hulu 0,23
4.181 18.178
1.181 4
11 Rampa 0,23
5.984 26.017
1.675 4
12 Sebatung 0,18
1.315 7.306
384 3
13 Kotabaru Tengah 0,2
5.056 25.280
1.412 4
14 Kotabaru Hilir 0,65
3.820 5.877
1.062 4
15 Hilir Muara 0,5
4.580 9.160
1.321 3
16 Batuah 0,78
2.726 3.495
726 4
17 Baharu Utara 1,6
6.883 4.302
2.066 3
18 Tirawan 6,7
852 127
240 4
19 Gedambaan 11,4
1496 131
386 4
20 Sarangtiung 6,45
3001 465
732 4
21 Sigam 4,65
1395 300
369 4
Jumlah 159,3
84460 530
23.602 4
Sumber: Kecamatan Pulau Laut Utara Dalam Angka, 2014
Dari Tabel 33 dapat juga di ketahui bahwa terdapat 5 desa yang mempunyai tingkat kepadatan penduduk kecamatan yaitu Desa Rampa 26017 dan Desa Kotabaru
Tengah 25280 jiwakm
2
, Desa Kotabaru Hulu 18178 jiwakm
2
, Desa Hilir Muara 9160 jiwakm
2
dan Desa Sebatung 7306 jiwakm
2
. Tentu untuk beberapa waktu kedepan akan terjadi pertumbuhan penduduk yang lebih besar sehingga bisa
menimbulkan dampak terhadap kehidupan sosial ekonomi di lima desa tersebut. Seperti meningkatnya kebutuhan akan berbagai fasilitas sosial, kesehatan, pendidikan dan juga
kebutuhan air bersih. Oleh karena itu pemerintah terkait harus mengantisipasinya dengan cara menyiapkan sarana dan prasarana yang dimaksud misalnya untuk sarana
pendidikan setingkat TK dan SD diharapkan tersedia di setiap desa, SMUSMK dengan asumsi 4.800 jiwasekolah maka kedepannya membutuhkan 17-18 SMUSMK
sedangkan untuk sarana kesehatan Kecamatan Pulau Utara membutuhkan 13 orang dokter umum dan tenaga kesehatan lainnya serta fasilitas air bersih yang memadai.
Hasil tahapan keluarga sejahtera di Kecamatan Pulau Laut Utara 2013 adalah sebagai berikut, keluarga kategori keluarga pra KS 2458 KK atau 10.31 , kategori
keluarga sejahtera I sebanyak 4654 KK atau 19.53 , kategori keluarga sejahtera II 9144 KK atau 38.37 , kategori keluarga sejahtera III sebanyak 6964 KK atau 29.22 .
Dan kategori sejahtera III Plus sebanyak 612 KK atau 2.57 .
Dari data ini pula dapat kita ketahui bahwa sekitar 29.84 penduduk Kecamatan Pulau Laut Utara masih berada dalam kategori belum mampu. Dan karena
faktor ini juga diduga angka kematian di Kecamatan Pulau Laut Utara masih sangat tinggi dan penduduk usia sekolah tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi, oleh karena itu pemerintah harus terus mendorong keluarga kategori pra KS dan KS I ke arah keluarga sejahtera dengan demikian diharapkan pemenuhian angka
kebutuhan gizi masyarakat tercapai sehingga meningkatkan angka harapan hidup AHH masyarakat serta menekan angka kematian bayi baru lahir di Kecamatan Pulau
Laut Utara.
Pendidikan
Secara umum sarana dan prasarana pendidikan di Kecamatan Pulau Laut Utara terdapat 56 unit sarana pendidikan setingkat TK atau sebesar 54.37 dari sarana dan
pasarana pendidikan yang ada dan memiliki sebanyak 122 kelas, 40 unit sarana pendidikan setingkat SD atau sebesar 38.83 dari sarana yang ada dan memiliki
sebanyak 240 kelas, 10 unit pendidikan setingkat SMP atau sebesar 9.71 dari sarana yang ada dan memiliki sebanyak 30 kelas serta 6 unit pendidikan setingkat SMUSMK
atau sebesar 5,83 dari sarana yang ada dan memiliki sebanyak 18 kelas.Distribusi lokasi sekolah berdasarkan tingkatan pendidikan per desa disajikan pada Tabel 23.
Tabel 23 Distribusi lokasi sekolah Kecamatan Pulau Laut Utara
No Desa
TKPAUD SDMI
SLTPMTs SMUSMKMA
Sklh Kls
Mrd Gr
Sklh Kls
Mrd Gr
Sklh Kls
Mrd Gr
Sklh Kls
Mrd Gr
1 Mega Sari
Tidak ada data lengkap 1
6 115
11 2
Sebelimbingan Tidak ada data lengkap
1 6
110 12
3 Gunung Sari
Tidak ada data lengkap 1
6 122
13 4
Stagen Tidak ada data lengkap
2 12
424 28
1 3
255 24
2 6
1014 59
5 Gunung Ulin
Tidak ada data lengkap 1
6 115
17 1
3 62
15 6
Sungai Taib Tidak ada data lengkap
1 6
261 18
1 3
129 10
7 Semayap
Tidak ada data lengkap 3
16 919
80 2
6 1138
90 8
Dirgahayu Tidak ada data lengkap
6 36
1496 89
2 6
591 42
9 Baharu Sel.
Tidak ada data lengkap 4
24 857
59 10
Ktb Hulu Tidak ada data lengkap
2 12
625 49
11 Rampa
Tidak ada data lengkap 1
6 391
21 12
Sebatung Tidak ada data lengkap
13 Ktb Tengah
Tidak ada data lengkap 2
12 217
29 1
3 220
14 14
Ktb Hilir Tidak ada data lengkap
3 18
596 49
1 3
43 10
15 Hilir Muara
Tidak ada data lengkap 2
12 511
30 16
Batuah Tidak ada data lengkap
2 12
511 24
17 Baharu Utara
Tidak ada data lengkap 4
24 826
65 1
3 330
32 1
3 256
18 18
Tirawan Tidak ada data lengkap
1 6
84 14
19 Gedambaan
Tidak ada data lengkap 1
6 208
11 20
Sarangtiung Tidak ada data lengkap
1 6
402 21
21 Sigam
Tidak ada data lengkap 1
6 105
13 1
3 219
21 2
6 1597
89 Jumlah
56 112
2672 246
40 240
8895 653
10 30
2858 248
6 18
2996 176
Sumber : Kecamatan Pulau Laut Utara Dalam Angka, 2014
Untuk sarana dan prasarana pendidikan khususnya ketersediaan intitusi pendidikan dari TK di Kecamatan Pulau Laut Utara semua desa telah memiliki satuan
pendidikan setingkat TK. Sedangkan untuk tingkat SD sekitar 95.24 desa telah tersedia tingkat satuan pendidikan Sekolah Dasar atau hanya 1 desa yang belum
tersedia tingkat satuan pendidikan Sekolah Dasar. Untuk tingkat SLTP ketersediannya sekitar 38.1 desa telah mempunyai satuan pendidikan setingkat SLTP, namun jumlah
ini sudah mencukupi dari total kebutuhan satuan pendidikan setingkat SMP di Kecamatan Pulau Laut Utara. Sedangkan untuk tingkat SMUSMK hanya terdapat 6
unit satuan pendidikan setingkat SMUSMK yang terdapat di Desa Stagen, Sungai Taib, Baharu Utara, dan Sigam atau masih kurang sebanyak 12 unit fasilitas pendidikan
setingkat SMUSMK di Kecamatan Pulau Laut Utara.
Jumlah siswa yang terdapat di Kecamatan Pulau Laut Utara sebanyak 16.819 orang siswa atau sebesar 13.8 dari total jumlah penduduk yang ada di Kecamatan
Pulau Laut Utara yang terdiri dari 2.672 orang siswa satuan pendidikan setingkat TK, 8.895 orang siswa satuan pendidikan setingkat SD, 2.858 orang siswa satuan
pendidikan setingkat SMP, 2996 orang siswa satuan pendidikan setingkat SMUSMK. Jumlah guru di Kecamatan Pulau Laut Utara terdapat 1.275 orang guru terdiri dari 246
orang guru TK, 653 orang guru SD, 248 orang guru SMP, 176 orang guru SMUSMK.
Dari jumlah siswa yang ada dari tingkat TK sampai dengan tingkat SMUSMK terlihat bahwa terjadi penurunan kuantitas siswa yang melanjutkan studi ke jenjang
yang lebih tinggi terutama dari jenjang SD ke SMP dan dari SMP ke SMUSMK hal ini di sebabkan oleh beberapa faktor antara lain pertama masih kurangnya fasilitas
pendidikan yang tersedia sarana pendidikan setingkat SMP dan SMUSMK harus tersedia 1 unit4800 jumlah penduduk yang ada sehingga untuk sarana pendidikan
setingkat SMUSMK Kecamatan Pulau Laut Utara masih kekurangan 12 unit sarana pendidikan setingkat SMUSMK. Kedua, kesadaran pentingnya pendidikan bagi
masyarakat masih rendah hal ini bisa dilihat dari jumlah penduduk yang melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi masih rendah. Ketiga, kemampuan ekonomi
penduduk yang belum merata, hal ini bisa dilihat dari komposisi penduduk Kecamatan Pulau Laut Utara sebanyak 2458 KK masuk kategori keluarga pra sejahtera dan 4654
KK dalam kategori sejahtera satu atau sebesar 29.84 KK di Kecamatan Pulau Laut Utara berada pada keluarga Pra KS dan KS 1 sehingga mempengaruhi minat penduduk
untuk mendorong anak-anak usia sekolah melanjutkan studinya.
Kesehatan
Fasilitas kesehatan Kecamatan Pulau Laut Utara dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 24 Fasilitas Kesehatan Kecamatan Pulau Laut Utara
No Desa
Rumah Puskesmas
Pustu Balai
Polindes Poskesdes
BKIA PKBD
Posyandu Sakit
Pengobatan 1
Mega Sari 1
1 1
2 Sebelimbingan
1 1
1 1
3 Gunung Sari
1 1
1 4
Stagen 1
1 1
2 5
Gunung Ulin 1
1 2
6 Sungai Taib
1 1
2 7
Semayap 1
2 1
1 6
8 Dirgahayu
1 1
1 4
9 Baharu Selatan
1 1
1 10
Kotabaru Hulu 1
1 1
11 Rampa
1 1
1 2
12 Sebatung
1 1
1 13
Kotabaru Tengah 1
1 1
1 1
14 Kotabaru Hilir
1 1
1 2
15 Hilir Muara
1 1
1 3
16 Batuah
1 1
2 17
Baharu Utara 1
1 3
18 Tirawan
1 1
2 19
Gedambaan 1
1 1
1 20
Sarangtiung 1
1 1
2 21
Sigam 1
1 1
Jumlah 1
2 5
3 21
1 21
41
Sumber : Kecamatan Pulau Laut Utara Dalam Angka, 2014
Untuk pelayanan kesehatan di Kecamatan Pulau Laut Utara terdapat 1 unit rumah sakit di Desa Semayap, 2 unit puskesmas yang berada di Desa Dirgahayu dan
Desa Kotabaru Hilir atau 9,52 desa yang memiliki sarana kesehatan jenis ini, untuk puskesmas pembantu terdapat 5 unit yaitu di Desa Sebelimbingan, Desa Stagen, Desa
Rampa, Desa Hilir Muara dan Desa Sarangtiung atau hanya tersedia 23.81 dari desa yang ada. Fasilitas kesehatan jenis Balai pengobatan terdapat 3 unit yaitu berada di
Desa Semayap dan Desa Kotabaru Tengah atau hanya tersedia 9,52 dari desa yang adadan untuk sarana kesehatan jenis polindesPoskesdes terdapat 1 unit per desa di
Kecamatan Pulau Laut Utara telah mempunyai fasilitas ini.
Sementara Kecamatan Pulau Laut Utara masih kekurangan sarana kesehatan jenis puskesmas pembantu sebanyak 16 unit, 18 unit sarana kesehatan jenis balai
pengobatan, karena idealnya untuk satu desa minimal memiliki masing-masing 1 unit sarana kesehatan jenis puskesmas pembantu, balai pengobatan, polindesposkesdes.
Tabel 25 Tenaga Medis Kecamatan Pulau Laut Utara
No Desa
Dokter Paramedis
Dukun Bidan
UmumGigi Kampung
Desa 1
Mega Sari 1
2 Sebelimbingan
1 1
3 Gunung Sari
1 4
Stagen 1
1 5
Gunung Ulin 1
6 Sungai Taib
1 7
Semayap 1
8 Dirgahayu
4 4
3 1
9 Baharu Selatan
1 10
Kotabaru Hulu 1
11 Rampa
1 12
Sebatung 4
9 1
13 Kotabaru Tengah
1 14
Kotabaru Hilir 1
1 15
Hilir Muara 1
1 16
Batuah 1
1 17
Baharu Utara 1
18 Tirawan
1 19
Gedambaan 5
1 20
Sarangtiung 4
1 21
Sigam 2
1 Jumlah
8 15
19 21
Sumber: Kecamatan Pulau Laut Utara Dalam Angka, 2014
Kekurangan fasilitas kesehatan ini akan membawa dampak negatif pada angka harapan hidup AHH penduduk serta mendorong kasus kematian bayi baru lahir. Untuk
meningkatkan angka harapan hidup dan menekan kasus kematian bayi baru lahir maka
peningkatan dan perbaikan status kesehatan penduduk, ketersediaan dan keterjangkauan jenis obat-obatan, sarana kesehatan dan fasilitas atau tempat pelayanan kesehatan
merupakan faktor penentu utama untuk mewujudkannya.
Sebagian besar penduduk yang mengalami keluhan kesehatan masih mempercayakan pengobatannya secara tradisional, baik jenis obat-obatan tradisional
maupun tempat pengobatan yang bukan tenaga mediskesehatan, seperti: dukun dan praktek pengobatan tradisional. Hal ini terjadi karena beberapa kemungkinan pertama,
karena kurangnya fasilitas kesehatan yang ada atau lokasi yang jauh dari tempat tinggal penduduk. Kedua, karena kurangnya tenaga kesehatan yang tersedia hal ini bisa dilihat
dari 63 orang tenaga penolong kesehatan yang ada di Kecamatan Pulau Laut Utara sebanyak 19 orang atau 30.16 adalah dukun kampung dan 36 orang atau 44,81
yang merupakan tenaga medisbidan desa Tabel 35. Hal inilah yang mungkin di duga menyebabkan angka harapan hidup rendah dan tingkat kematian menjadi tinggi di
Kecamatan Pulau Laut Utara.
5.4.4 Kecamatan Pulau Laut Selatan Kependudukan
Kecamatan Pulau Laut Selatan memiliki luas wilayah 378,07 km
2
, Desa Tanjung Serudung merupakan desa terluas yaitu 181,22 km
2
dan Desa Alle-alle merupakan desa dengan luas wilayah terkecil yaitu 3,47 km
2
. Jumlah penduduk Kecamatan Pulau Laut Selatan sebesar 9874 jiwa yang tersebar di 8 desa. Jumlah penduduk terbanyak ada di
Desa Tanjung Seloka sebesar 3301 jiwa atau sebesar 33,43 dari total penduduk Kecamatan Pulau Laut Selatan dan jumlah penduduk terkecil berada di Desa Tanjung
Serudung sebesar 584 jiwa atau hanya 5,01 dari total penduduk Kecamatan Pulau Laut Selatan. Namun Desa Alle-alle merupakan desa terpadat yaitu 302 jiwakm
2
sedangkan Desa Tanjung Serudung merupakan desa yang terkecil kepadatan penduduknya yaitu sebesar 3 jiwakm
2
. Distribusi jumlah penduduk, kepadatan dan jumlah rumah tangga berdasarkan per desa selengkapnya disajikan pada Tabel 26.
Tabel 26 Distribusi jumlah penduduk, kepadatan dan jumlah rumah tangga Kecamatan Pulau Laut Selatan
No Desa
Luas Jumlah
Kepadatan Rumah Rata-rata
Km2 penduduk Penduduk
Tangga Anggota
Jiwa JiwaKm2
Rumah Tangga 1
Teluk Sirih 49,12
830 17
198 4
2 Sungai Bulan
21,42 725
34 188
4 3
Sungai Bahim 23,74
708 30
165 4
4 Alle-alle
3,47 1.048
302 253
4 5
Tanjung Seloka 22,31
3.301 148
731 5
6 Tanjung Serudung
181,22 495
3 128
4 7
Labuan Mas 35,32
1.116 32
315 4
8 Tj. Seloka Utara
41,38 1.651
40 337
5 Jumlah
378,07 9.874
13 2315
4 Sumber: Kecamatan Pulau Laut Selatan Dalam Angka, 2014
Dari Tabel 37 dapat juga di ketahui bahwa terdapat 5 desa yang mempunyai tingkat kepadatan penduduk kecamatan yaitu Desa Alle-alle 302 jiwakm
2
, Desa Tanjung Seloka 148 jiwakm
2
, Desa Tanjung Seloka Utara 40 jiwa km
2
, Desa Sungai Bulan 34 jiwakm
2
dan Desa Labuan Mas 32 jiwakm
2
. Tentu untuk beberapa waktu kedepan akan terjadi pertumbuhan penduduk yang lebih besar sehingga
bisa menimbulkan dampak terhadap kehidupan sosial ekonomi di lima desa tersebut. Seperti meningkatnya kebutuhan akan berbagai fasilitas sosial, kesehatan, pendidikan
dan juga kebutuhan air bersih. Oleh karena itu pemerintah terkait harus mengantisipasinya dengan cara menyiapkan sarana dan prasarana yang dimaksud
misalnya untuk sarana pendidikan setingkat TK dan SD diharapkan tersedia di setiap desa, SMUSMK dengan asumsi 4.800 jiwasekolah maka kedepannya membutuhkan1
SMUSMK sedangkan untuk sarana kesehatan Kecamatan Pulau Selatan membutuhkan 2 orang dokter umum dan tenaga kesehatan lainnya serta fasilitas air bersih yang
memadai.
Dilihat berdasarkan tingkat kesejahteraan keluarga, keluarga masyarakat di Kecamatan Pulau Laut Selatan dapat dikategorikan dalam keluarga pra sejahtera,
keluarga sejahtera I, II dan sejahtera III serta III plus. Berdasarkan keempat kategori tersebut, keluarga masyarakat di Pulau Laut Selatan didominasi oleh keluarga sejahtera
II yang berjumlah 838 keluarga, keluarga sejahtera III 564 keluarga, keluarga sejahtera III Plus 564 keluarga, keluarga sejahtera I 223 keluarga dan keluarga pra sejahtera
sebanyak 99 keluarga KCA 2014.
Dari data ini pula dapat kita ketahui bahwa sekitar 14,07 penduduk Kecamatan Pulau Laut Selatan masih berada dalam kategori belum mampu. Dan karena
faktor ini juga diduga angka kematian di Kecamatan Pulau Laut Selatan masih sangat tinggi dan penduduk usia sekolah tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi, oleh karena itu pemerintah harus terus mendorong keluarga kategori pra KS dan KS I ke arah keluarga sejahtera dengan demikian diharapkan pemenuhian angka
kebutuhan gizi masyarakat tercapai sehingga meningkatkan angka harapan hidup AHH masyarakat serta menekan angka kematian bayi baru lahir di Kecamatan Pulau
Laut Selatan.
Pendidikan
Secara umum sarana dan prasarana pendidikan di Kecamatan Pulau Laut Selatan terdapat 13 unit sarana pendidikan setingkat TK atau sebesar 48.15 dari sarana dan
pasarana pendidkan yang ada dan memiliki sebanyak 28 kelas, 10 unit sarana pendidikan setingkat SD atau sebesar 37.04 dari sarana yang ada dan memiliki
sebanyak 70 kelas, 3 unit pendidikan setingkat SMP atau sebesar 11,11 dari sarana yang ada dan memiliki sebanyak 13 kelas serta 1 unit pendidikan setingkat SMUSMK
atau sebesar 3.7 dari sarana yang ada dan memiliki sebanyak 7 kelas. Distribusi jumlah sekolah, guru dan murid berdasarkan per desa selengkapnya disajikan pada
Tabel 27.