Uji Normalitas Selisih Kenaikan Hasil Tes Kemampuan Prasyarat ke

pertama. Pebelajaran dibagi dalam tiga bagian yaitu pendahuluan, inti, dan penutup. a Pendahuluan Tabel 5.24 Data Observasi Pelakasanaan RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Model Penemuan Terbimbing Pada Pertemuan Pertama Bagian Pendahuluan No Kegiatan Penilaian Skor Observer 1 Observer 2 1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 1 1 2 2. Guru menyampaikan apresepsi, yaitu pembagian letak sudut dalam trigonaomteri, nilai perbandingan trigonometri sudut-sudut istimewa dan ukuran sudut dalam radian. 1 1 2 3. Guru menyampaikan motivasi lebih lanjut tentang manfaat mengunakan konsep materi sudut berelasi. Total skor 4 Skor maksimal = 6 Berdasarkan Tabel 5.24 diketahui bahwa skor total adalah 4 dan skor maksimal adalah 6. Persentase kesesuaian pelaksanaan pembelajaran dengan RPP adalah 66,67. Posentase ini menunjukan lebih dari 50 rencana pembelajaran sudah sesuai. Dalam pelaksanaanya, tujuan pembelajaran dan apersepsi sudah terlaksana, namun motivasi kepada siswa belum dapat terlaksana dalam proses pembelajaran. b Inti Pembelajaran Tabel 5.25 Data Observasi Pelaksanaan RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Model Penemuan Terbimbing Pada Pertemuan Pertama Bagian Inti Pembelajaran No 1 Kegiatan 2 Penilaian Skor 5 Observer 1 3 Observer 2 4 1. Siswa membentuk kelompok, satu kelompok terdiri dari 3-5 siswa. 1 1 2 2. Setiap siswa mendapatkan satu bendel lembar kerja siswa LKS. 1 1 2 3. Siswa membaca LKS yang dibagikan. 1 1 2 4. Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai cara menggunakan LKS. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika kurang jelas. 1 1 2 5. Siswa mulai mendiskusikan dan mengerjakan LKS yang telah dibagikan oleh guru sebelumnya. 1 1 2 6. Siswa dibimbing guru untuk menentukan rumus sudut-sudut yang berelasi atau berhubungan untuk :  perbandingan trigonometri, sudut α dengan 90 – α dan α dengan – α.  perbandingan trigonometri, sudut α dengan 180 – α dan sudut α dengan – α 1 1 2 7. Siswa dibimbing guru melalui LKS, jika siswa kurang jelas mengenai pertanyaan dalam LKS, siswa menenyakan ke guru, kemudian guru membimbing siswa. 1 1 2 8. Siswa mendiskusikan dan mengerjakan LKS yang telah dibagikan oleh guru sebelumnya. 1 1 2 9. Kelompok yang diminta segera menunjuk perwakilannya untuk mengerjakan soal pada LKS tersebut di depan kelas. 10. Siswa perwakilan kelompok menjelaskan hasil pekerjaanya. 11. Kelompok lain menanggapi jawaban kelompok tersebut. 1 1 2 12. Siswa dibimbing guru menyebutkan kesimpulan pembelajaran, yaitu meliputi rumus:  perbandingan trigonometri, sudut α dengan 90 – α dan α dengan – α.  perbandingan trigonometri, sudut α dengan 1 1 2 180 – α dan sudut α dengan – α. Total skor 19 Skor maksimal = 24 Berdasarkan tabel di atas diketahui total skor adalah 20 dan skor maksimal adalah 24. Persentase kesesuaian pelakasanaan pembelajaran dengan RPP adalah 83,33. Dalam pelaksanaanya, prinsip guru membimbing siswa secara langsung dan melalui media lebar kerja siswa sudah terlaksana. Hal ini nampak pada kegiatan nomor 6, dalam pelaksanaanya fakta yang muncul adalah guru berkeliling di setiap kelompok untuk membimbing dan membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam menggunakan lembar kerja siswa. Selain itu, hal yang sesuai dengan prinsip model pembelajaran penemuan terbimbing adalah adanya kesimpulan bersama mengenai pembelajaran yang didapat berdasarkan temuan siswa. Dalam pelaksanaanya guru menyimpulkan berdasarkan hasil pekerjaan siswa yang ditampilkan di depan kelas. Hal yang kurang sesuai dengan RPP adalah aktifitas 9 dan 10, perwakilan siswa tidak menjelaskan hasil diskusi kelompok. Dalam pelaksanaanya, gurulah yang mencoba menelaah dan menjelaskan pekerjaan siswa dalam kelompok. c Penutup Pembelajaran Tabel 5.26 Data Observasi Pelakasanaan RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Model Penemuan Terbimbing Pada Pertemuan Pertama Bagian Penutup No Kegiatan Penilaian Skor

Dokumen yang terkait

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Upaya meningkatkan pemahaman konsep trigonometri siswa kelas X MA At-Tasyri Tangerang melalui model pembelajaran kooperatif metode course review horay

18 122 322

Pembelajaran matematika dengan menggunakan metode penemuan terbimbing (guided discorvery lesson) untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa

1 9 95

Penggunaan media pembelajaran zooming presentation untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas x pada konsep suhu dan kalor

0 8 6

Penggunaan bahan ajar berbasis penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan penalaran induktif matematis siswa

1 8 197

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Penggunaan media gambar untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V A MI “Al-Husna” Kecamatan Karawaci Kota Tangerang

2 15 127

Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) terhadap hasil belajar siswa Pada materi litosfer

6 18 182

Meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS kelas IVA SD Negeri 1 Metro Barat menggunakan media audio visual tahun pelajaran 2012/2013.

0 5 42

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair square pada materi ruang dimensi tiga untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas X SMA Negeri 1 Baubau

1 3 12