Hasil Tes Kemampuan Prasyarat Kelas XB Kontrol Hasil

84

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL ANALISIS

A. Deskripsi Analisis Data Untuk Penelitian Eksperimental Semu

Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang dipilih adalah eksperimental semu quasi-experimental research. Dalam penelitian eksperimental semu, peneliti memanipulasi variabel yaitu model pembelajaran dengan media pendukungnya untuk melihat dampaknya terhadap variabel prestasi belajar siswa. Dalam penelitian eksperimental semu, peneliti membuat kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas eksperimen adalah kelas yang variabel model pembelajarannya diubah, dari awalnya menggunakan model konvensional menjadi model pembelajaran penemuan terbimbing dengan media lembar kerja siswa. Sedangkan, kelas kontrol adalah kelas yang digunakan untuk pengkontrol atau pembanding kelas eksperimen. Oleh karena itu, kelas kontrol tidak dimanipulasi seperti kelas eksperimen. Pada kelas kontrol, variabel model pembelajaran tidak diubah dan dibiarkan seprti semula yaitu tetap menggunakan model pembelajaan konvensional. Adanya manipulasi ini diharapkan akan berdampak terhadap variabel prestasi belajar. Dalam penelitian ini, untuk melihat dampaknya benar-benar berdasarkan variabel model pembelajaran peneliti memberikan tes kemampun prasyarat untuk kedua kelas. Kemudian, diuji kesamaan rata-rata hasi tes kemampuan prasyarat. Pada akhir akan diuji apakah hasil rata-rata tes prestasi belajar kelas yang dimanipulasi variabel model pembelajaranya lebih baik dari pada kelas yang tidak dimanipulasi. Kemudian diuji juga bahwa signifikasi kenaikan prestasi belajar kelas eksperimen. Berikut ini adalah rincian analisisyang dilakukan sehingga mendapat kesimpulan akan penelitian ini.

B. Pengujian Hipotesis Kesamaan Dua Rata-rata Hasil Tes Kemampuan

Prasyarat Berdasarkan data hasil tes kemampuan prasyarat kelas kontrol dan eksperimen pada Tabel 4.5 dan Tabel 4.6 dapat kita uji kesamaan dua rata-rata hasil tes kemampuan prasyarat kedua kelas. Berdasarkan data hasil tes kemampuan prasyarat sampel kelas kontrol dan eksperimen pada Tabel 4.5 dan Tabel 4.6 dan penghitungan dengan program SPSS 17.0 Lampiran D.1.1 didapatkan data sebagai berikut. Tabel 5.1 Deskripsi Data Hasil Tes Kemampuan Prasyarat Kelas Ukuran Sampel Rata-rata Simpangan Baku XB Kelas Kontrol 32 6,469 1,791 XC Kelas Eksperimen 28 5,643 2,099 Dari tabel deskrpisi data hasil tes kemampuan prasyarat, diketahui ukuran sampel dari kelas kontrol XB adalah 32 siswa, rata-rata hasil tes kemampuan prasyarat adalah 6,469 dan simpangan bakunya adalah 1,791. Ukuran sampel kelas eksperimen adalah 28, rata-rata hasil tes kemampuan prasyarat adalah 5,643 dan simpangan bakunya adalah 2,099. Untuk menguji kesamaan dua rata-rata hasil tes kemampuan prasyarat digunakan uji-T. Karena statistik uji yang digunakan adalah uji-T, maka syarat data harus dari populasi yang berdistribusi normal dan diketahui variansinya sama atau tidak, untuk itu dilakukan serangkaian uji sebagai berikut.

1. Uji Normalitas Hasil Tes Kemampuan Prasyarat Kelas Kontrol dan

Eksperimen Uji normalitas dilakukan dengan program SPSS Statistics 17.0. Uji yang digunakan adalah uji One-Sample Kolmogorov Smirnov Test. Dari data tes kemampuan prasyarat kelas kontrol kelas XB dan kelas eksperimen kelas XC, peneliti menguji normalitas distribusi data dari masing-masing tes dari kelas tersebut. Berikut ini adalah hasil pengujian normalitas distribusi data tes kemampuan prasyarat kelas Kontrol dan eksperimen. a Uji Normalitas Hasil Tes Kemampuan Prasyarat Kelas Kontrol Kelas XB Perumusan Hipotesis : Ho : Data tes kemampuan prasyarat kelas XB berasal dari populasi yang berdistribusi normal. H 1 : Data tes kemampuan prasyarat kelas XB tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Dalam penelitian ini, taraf signifikasi yang digunakan adalah = 0,05. Dasar pengambilan keputusan Santoso, 2012:69-70, berdasarkan angka probabilitas, dengan ketentuan sebagai berikut.

Dokumen yang terkait

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Upaya meningkatkan pemahaman konsep trigonometri siswa kelas X MA At-Tasyri Tangerang melalui model pembelajaran kooperatif metode course review horay

18 122 322

Pembelajaran matematika dengan menggunakan metode penemuan terbimbing (guided discorvery lesson) untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa

1 9 95

Penggunaan media pembelajaran zooming presentation untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas x pada konsep suhu dan kalor

0 8 6

Penggunaan bahan ajar berbasis penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan penalaran induktif matematis siswa

1 8 197

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Penggunaan media gambar untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V A MI “Al-Husna” Kecamatan Karawaci Kota Tangerang

2 15 127

Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) terhadap hasil belajar siswa Pada materi litosfer

6 18 182

Meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS kelas IVA SD Negeri 1 Metro Barat menggunakan media audio visual tahun pelajaran 2012/2013.

0 5 42

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair square pada materi ruang dimensi tiga untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas X SMA Negeri 1 Baubau

1 3 12