Berdasarkan data hasil tes prestasi belajar sampel kelas kontrol dan eksperimen pada Tabel 4.7 dan Tabel 4.8 dan penghitungan dengan program
SPSS 17.0 Lampiran D.1.4 didapatkan data sebagai berikut. Tabel 5.7
Data Hasil Rekap Tes Prestasi Belajar Kelas
Ukuran Sampel
Rata-rata Simpangan
Baku XB Kelas Kontrol
32 6,891
1,216 XC Kelas Eksperimen
28 7,768
1,469
Dari data hasil rekap tes prestasi belajar, diketahui ukuran sampel dari kelas kontrol XB adalah 32 siswa, rata-rata hasil tes prestasi belajar adalah 6,891
dan simpangan bakunya adalah 1,216. Ukuran sampel kelas eksperimen adalah 28, rata-rata hasil tes prestasi belajar adalah 7,768 dan simpangan bakunya adalah
1,469. Untuk menguji hipotesis rata-rata hasil tes prestasi belajar kelas
eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol digunakan uji-T. Karena statistik uji yang digunakan adalah uji-T, maka syaratnya adalah data harus dari
populasi yang berdistribusi normal dan diketahui variansinya sama atau tidak. Untuk itu dilakukan serangkaian uji sebagai berikut.
1. Uji Normalitas Hasil Tes Prestasi Belajar Kelas Kontrol dan
Eksperimen
Uji normalitas dilakukan dengan program SPSS Statistics 17.0. Uji yang digunakan adalah uji One-Sample Kolmogorov Smirnov Test. Dari
data tes kemampuan prasyarat kelas kontrol kelas XB dan kelas
eksperimen kelas XC, peneliti menguji normalitas distribusi data dari masing-masing tes dari kelas tersebut. Berikut ini adalah hasil pangujian
normalitas distribusi data tes kemampuan prasyarat kelas Kontrol dan eksperimen.
a Uji Normalitas Hasil Tes Prestasi Belajar Kelas Kontrol Kelas
XB
Perumusan Hipotesis : Ho : Data tes prestasi belajar kelas XB berasal dari populasi yang
berdistribusi normal. H
1
: Data tes prestasi belajar kelas XB tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
Dalam penelitian ini, taraf signifikasi yang digunakan adalah = 0,05.
Dasar pengambilan
keputusan Santoso,
2012:69-70, berdasarkan angka probabilitas, dengan ketentuan sebagai berikut.
1 Jika probabilitas atau nilai signifikasi Asym. Sig. 2-tailed lebih besar dari 0,05, maka H
diterima, H diterima artinya data tes
prestasi belajar kelas XB berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
2 Jika probabilitas atau nilai signifikasi Asym. Sig. 2-tailed lebih kecil dari 0,05, maka H
ditolak dan H
1
diterima, H
1
diterima artinya data tes prestasi belajar kelas XB berasal dari populasi
yang tidak berdistribusi normal.
Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan SPSS 17 Lampiran D.1.5 diperoleh hasil uji normalitas sebagai berikut.
Tabel 5.8 Hasil Analisis Normalitas Tes Prestasi Belajar Kelas XB dengan
Analisis One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Dari hasil uji One-Sample Kolmogorov Smirnov Tes di atas, didapatkan nilai Asym. Sig. 2-tailed adalah 0,379. Jadi probabilitas
0,379 lebih besar dari 0,05. Dengan demikan, H diterima dan H
1
ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa data hasil tes prestasi belajar kelas XB berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
b Uji Normalitas Hasil Tes Prestasi Belajar Kelas Eksperimen
Kelas XC Perumusan Hipotesis :
H : Data tes prestasi belajar kelas XC berasal dari populasi yang
berdistribusi normal. H
1
: Data tes prestasi belajar kelas XC tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Prestasi_XB_Kontrol N
32 Normal
Parameters
a,,b
Mean 6.8906
Std. Deviation 1.21638
Most Extreme Differences
Absolute .161
Positive .121
Negative -.161
Kolmogorov-Smirnov Z .910
Asymp. Sig. 2-tailed .379
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.