Bentuk Data METODE PENELITIAN

H. Keterbatasan Selama Penelitian

Dalam pelaksanaan pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme dengan model kooperatif tipe Two Stay Two Stray pada materi operasi hitung bilangan bulat masih terdapat ketebatasan- keterbatasan yang dialami, antara lain : 1. Waktu yang terbatas membuat siswa kurang optimal dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan model kooperatif tipe TSTS, sehingga siswa hanya diberikan kesempatan untuk bertanya ke satu kelompok saja, selain itu siswa juga kurang maksimal dalam mengerjakan soal latihan. 2. Dalam kegiatan pembelajaran, peneliti kurang mampu untuk memperhatikan semua siswa karena siswa dalam satu kelas cukup banyak, yaitu terdiri dari 32 siswa. 3. Dalam pelaksanaan pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe TSTS ini kondisi kelas menjadi gaduh, sehingga suara peneliti pun terkadang tidak terdengar oleh siswa. 137

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII C SMP Pangudi Luhur I Klaten menghasilkan beberapa kesimpulan, antara lain : 1. Pelaksanaan pembelajaran matematika dengan pendekatan konstruktivisme yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray TSTS pada materi operasi hitung bilangan bulat di kelas VII C SMP Pangudi Luhur I Klaten dapat berjalan dengan baik, meskipun terdapat beberapa langkah pembelajaran yang belum terlaksana dengan baik karena keterbatasan waktu. Dari hasil penelitian diperoleh analisis data keterlaksanaan kegiatan pembelajaran sebesar 83 . Hal tersebut menunjukkan bahwa kegiatan pembelajaran sudah terlaksana dengan baik. 2. Hasil belajar peserta didik setelah mengikuti pembelajaran matematika dengan pendekatan konstruktivisme yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray TSTS pada materi operasi hitung bilangan bulat di kelas VII C SMP Pangudi Luhur I Klaten diperoleh data presentase kategori nilai hasil tes evaluasi belajar. Peserta didik yang memperoleh nilai dengan kategori baik sekali 12,50 , baik 18,75 , cukup 40,63 , kurang 3,13 , dan kurang sekali 25,00 . Berdasarkan dari hasil analisis data secara keseluruhan dapat diketahui bahwa hasil tes evaluasi belajar yang

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Pengaruh teknik kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Guided Note Taking (GNT) terhadap hasil belajar siswa pada konsep archaebacteria dan eubacteria: kuasi eksperimen di SMA Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

0 9 243

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY (TSTS) MENGGUNAKAN CD PEMBELAJARAN

0 10 193

perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan pendekatan sts, sets, dan stem pada pembelajaran konsep virus

3 22 77

Peningkatan keaktifan dan hasil belajar materi pengelolaan lingkungan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) untuk siswa kelas XA SMA Pangudi Luhur Sedayu tahun ajaran 2011-2012.

0 1 222

MODEL KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY

0 0 14

PenGARUH MOdel PeMBelAJARAn kOOPeRATIF TIPe TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TeRHAdAP HASIl BelAJAR IPA

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA FITRA YULIA ROZI Guru IPS SMP Negeri 6 Pekanbaru fitriagmail.com ABSTRAK - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS

0 0 12