PENGGUNAAN LABA BERSIH PERUSAHAAN DISTRIBUTION OF THE COMPANYS NET PROFIT

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language PT KERETA API INDONESIA PERSERO PT KERETA API INDONESIA PERSERO CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED Tanggal 31 Desember 2015 dan as of December 31, 2015 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut and for the year then ended DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES FINANCIAL STATEMENTS KEUANGAN KONSOLIDASIAN 46. KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO lanjutan 46. RISK MANAGEMENT POLICIES continued

a. Risiko Pasar lanjutan

a. Market Risk continued

2 Risiko Suku Bunga 2 Interest Rate Risk

b. Risiko Kredit

b. Credit Risk

Risiko kredit adalah resiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan Credit risk is the risk of one party to a financial instrument will fail to meet its obligations and cause the other party suffers financial losses. Risiko bunga atas arus kas adalah risiko dimana arus kas masa datang suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur terhadap suku bunga perusahaan dinilai rendah apabila ditinjau dari sisi laporan posisi keuangan, namun perusahaan terus memonitor hal ini untuk meminimalkan dampak negatif terhadap perusahaan. Pinjaman yang dikeluarkan pada tingkat suku bunga variabel mengekspose perusahaan terhadap arus kas dari risiko tingkat suku bunga. Company exposure to interest rate is considered low when viewed from the side of the balance, but continue to monitor the companies to minimize the negative impact on the company. Borrowings issued at variable interest rates expose the company to cash flows from interest rate risk. Interest cash flow risk is the risk that future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

c. Risiko Likuiditas

c. Liquidity Risk

Risiko likuiditas juga dikenal risiko pendanaan adalah risiko dimana Grup akan mengalami kesulitan dalam memperoleh dana untuk memenuhi komitmennya terkait dengan instrumen keuangan. Risiko likuiditas mungkin timbul akibat ketidakmampuan perusahaan untuk menjual aset keuangan secara cepat dengan harga yang mendekati nilai wajarnya. Kebijakan umum perusahaan untuk penjualan ke pelanggan baru dan yang sudah ada adalah menyeleksi pelanggan-pelanggan yang memiliki kondisi keuangan yang kuat serta reputasi yang baik. The general policy for sale to new customers and existing customers to choose who has the strong financial condition and good reputation. Manajemen yakin akan kemampuannya untuk terus mengontrol dan mempertahankan eksposur yang minimal terhadap risiko kredit mengingat perusahaan memiliki kebijaksanaan yang jelas dalam pemilihan pelanggan, menggunakan perjanjian yang berkekuatan hukum pada saat melakukan transaksi penjualan, dan sejarah tingkat kredit macet yang rendah. Management confidence in its ability to continue to control and maintain minimal exposure to credit risk given the company has a clear policy in the selection of customers, using the force of law at the time of the sale agreement, and the low level of bad credit history. mengalami kerugian keuangan. Liquidity risk also known as funding risk is a risk that Group will have difficulty in getting funds to meet commitments associated with financial instruments. Liquidity risk may arise from the inability of companies to sell assets quickly at prices close to fair value. Risiko likuiditas muncul dalam situasi perusahaan kesulitan memperoleh pendanaan. Kebijakan manajemen risiko likuiditas yang berhati-hati dilakukan dengan menjaga kecukupan kas dan setara kas. Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan memonitor perkiraan arus kas dan arus kas aktual serta menyesuaikan profil jatuh tempo dari aset dan liabilitas keuangan. Liquidity risk arises in situations of difficulty in obtaining financing companies. Liquidity risk management policy conducted carefully to maintain sufficient cash and cash equivalents. The Company manages liquidity by monitoring risk cash flow forecasts and actual cash flows and adjust the maturity profile of financial assets and liabilities. 117 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language PT KERETA API INDONESIA PERSERO PT KERETA API INDONESIA PERSERO CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED Tanggal 31 Desember 2015 dan as of December 31, 2015 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut and for the year then ended DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES FINANCIAL STATEMENTS KEUANGAN KONSOLIDASIAN 46. KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO lanjutan 46. RISK MANAGEMENT POLICIES continued

c. Risiko Likuiditas lanjutan

c. Liquidity Risk continued

Liabilitas keuangan Financial Liabilities Utang usaha Trade payables Beban akrual Accrued expenses Pinjaman jangka pendek Short-term loans Liabilitas jangka pendek lain Other current liabilities Pinjaman jangka panjang Long-term loans

d. Nilai Wajar

d. Fair Value

Lebih dari over 1 year - up to 3 years tahun sampai - - 802.249.207 1.826.910.200 1.426.082.573 2.329.974.689 51.767.443 1 tahun less than - 1 year - dengan 5 tahun over 3 year up to 5 years 517.375.856 Over 6.385.216.669 5 years 376.878.364 - - - - 517.375.856 5 tahun Jumlah Total 376.878.364 2.748.162.579 dengan 3 tahun Management believes that book value of assets and financial liabilities approaching the fair value of Tabel berikut ini memberikan rincian tanggal jatuh tempo kontraktual untuk liabilitas keuangan dengan pembayaran yang telah disepakati pada periode 31 Desember 2015. The following table details the Company and its subsidiaries remaining contractual maturity for its financial liabilities with agreed repayment period as of December 31, 2015. lebih dari 1 tahun sampai lebih dari 3 kurang dari - - - 2.748.162.579 51.767.443 Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset dan liabilitas keuangannya mendekati nilai wajar dari

e. Pengelolaan Modal

e. Capital Management

Pinjaman Debt Pinjaman jangka pendek Short-term loans Pinjaman jangka panjang yang Current maturities of jatuh tempo dalam satu tahun long-term loans Pinjaman jangka panjang Long-term loans Total Liabilitas Total Liabilities Total Ekuitas Total Equity Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas Debt to Equity Ratio 2015 2014 2.748.162.579 2.863.750.193 Perusahaan menetapkan sejumlah rasio modal sesuai proporsi terhadap risiko. Perusahaan mengelola struktur modal dan membuat penyesuaian dengan memperhatikan perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik risiko aset yang mendasari. Konsisten dengan perusahaan lain dalam industri, perusahaan memonitor modal dengan dasar rasio pinjaman terhadap modal yang disesuaikan. The Company set a number of capital ratios proportion to the risk. The Company manages its capital structure and make adjustments taking into account changes in economic conditions and risk characteristic of the underlying assets.Consistent with the other companies in the industries, the companies monitors capital on the basis of the ratio of adjusted debt to capital. In managing capital, the company always maintain the sustenance of effort and maximize the benefits for shareholders and other stakeholders, and to provide adequate returns to shareholders by pricing product and services that are commensurate with the level of risk. 802.249.208 484.898.688 5.582.967.461 4.146.521.743 9.133.379.248 7.495.170.624 9.086.579.786 5.656.896.802 101 132 Dalam mengelola permodalannya, Perusahaan senantiasa mempertahankan kelangsungan usaha serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya, dan untuk memberikan imbal hasil yang memadai kepada pemegang saham dengan menentukan harga produk dan jasa yang sepadan dengan tingkat risiko. and financial liabilities approaching the fair value of financial assets and liabilities as at December 31, 2015 and 2014. dan liabilitas keuangannya mendekati nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan tersebut pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. 118