Apakah bapak melihat situasi ini sudah well regulated atau masih ada peluang yangg bisa diatur lagi?

T: Apakah bapak melihat situasi ini sudah well regulated atau masih ada peluang yangg bisa diatur lagi?

J: Menurut saya itu tidak menyelesaikan masalah, karena itu masih dalam tataran regulasi standar jumlah orang , kualitas. Jadi berarti dia hanya untuk melindungi tenaga kerja. Solusinya adalah adanya standar kompetensi yang bersertivikasi. Jadi orang luar kalo mau bekerja dikita boleh. Tapi dia harus punya sertivikasi standar yang dibutuhkan. Misalnya seorang kepala cabang harus memiliki sertifikasi general banking, Risk management, dan seorang yang lebih tinggi di tambah wear manajemen. Kita pegang itu dan jadi standar. Dan tataran regulasi yang ada hanya seperti pagar tapi tidak melihat pintunya. Dan pintunya itu yang harus kita sediakan.

Saya lihat LSPP saat ini hanya mensertifikasi risk manajemen, bagaimana dengan yang lain?

Sebenarnya LSPP kenapa harus risk management karena itu aturan yang ketat regulasi dr BI seseorang berkonsentrasi kesana. Tapi sebenarnya LSPP juga melakukan sertifikasi untuk wealth management dan sekarang kalau tidak salah sudah 6 internal audit itu tentu semakin ke depan kl didukung dengan reuglasi yang jelas itu akhirnya orang akan kesana. Itu yang saya katakana bahwa aturan itu tidak hanya beraku untuk tenaga kerja dari dalam negeri tetapi juga harus berlaku untuk tenaga kerja yang berasal dari luar. Karena kita juga tahu bahwa grup investor asing kadang tidak mencari putra terbaik untuk ditempatkan disini tapi dia mencari orang yang dapat berkomunikasi. Semua standar bank di Indonesia, asean, dan dunia itu sama. Basel A ccord 1,2, 3 itu mutlak harus.

T: Bapak kan termasuk pemimpin yang masuk dari bawah dalam arti dari internal mulai dari BTN, dari cabang, divisi sampai menjabat direktur utama. Menurut saya ini suatu prestasi organisasi dan juga prestasi individu. Dalam hal ini bagaimana bapak melihat kelembagaan bank terkait dengan pengalaman Bapak di BTN. Proses menjadi pemimpin apakah inisiatif individu atau system di Bank BTN?

J: Statement saya 1). Pemimpin itu harus dipersiapkan, pemimpin itu proses. Akumulasi dari proses yang cukup panjang jadi ada tahapan. Ke depan tentunya kl system sudah jalan, sertivikasi sudah jalan, nanti ada carier pack yang harus ada di kalangan perbankan. 2) harusnya organisasi itu memberikan harapan kepada orang sehingga termotivasi menjadi lebih baik. Kl organisasi selalu memberikan limit karir pada seseorang akan membuat orang demotivasi dan bias frustasi. Misalnya kita lihat di skop perbankan di Indonesia, perbankan asing kelemahan biasanya memberikan batasan2 tertentu untuk putra yang lahir dari dalam . ada jabatan2 tertentu yang didak bias dicapai. Itu menurut saya tidak seharusnya seperti itu karena pemimpin itu harus memiliki visi kedepan yang jelas. Dan dia memiliki rul, rol, run, terhadap kemajuan perusahaan. Secara sederhana, orang mengatakan leadership adalah kemampuan mempengaruhi J: Statement saya 1). Pemimpin itu harus dipersiapkan, pemimpin itu proses. Akumulasi dari proses yang cukup panjang jadi ada tahapan. Ke depan tentunya kl system sudah jalan, sertivikasi sudah jalan, nanti ada carier pack yang harus ada di kalangan perbankan. 2) harusnya organisasi itu memberikan harapan kepada orang sehingga termotivasi menjadi lebih baik. Kl organisasi selalu memberikan limit karir pada seseorang akan membuat orang demotivasi dan bias frustasi. Misalnya kita lihat di skop perbankan di Indonesia, perbankan asing kelemahan biasanya memberikan batasan2 tertentu untuk putra yang lahir dari dalam . ada jabatan2 tertentu yang didak bias dicapai. Itu menurut saya tidak seharusnya seperti itu karena pemimpin itu harus memiliki visi kedepan yang jelas. Dan dia memiliki rul, rol, run, terhadap kemajuan perusahaan. Secara sederhana, orang mengatakan leadership adalah kemampuan mempengaruhi