commit to user
122 Paman Gober, dll. Dalam terjemahan novel Charlie and the Great Glass Elevator
semua nama tokoh menggunakan nama sebagaimana dalam teks bahasa sumber, bahkan untuk sebutan Grandma, Grandpa, Nanny, dan Miss. Selain nama-nama
tokoh dalam cerita, jenis-jenis binatang yang ada juga dipinjam, seperti manticore, whiffle bird, warthog, cockatrice, unicorn, dll.
5. Peringkasan Unsur Kebahasaan atau Linguistic Compression LCOM
Teknik linguistic compression merupakan teknik mensitesis elemen kebahasaan. Biasanya teknik ini dilakukan pada simultaneous interpreting atau
subtitling. Pada novel Charlie and the Great Glass Elevator terdapat beberapa wordplay yang diterjemahkan dengan teknik ini, yaitu sejumlah 8 delapan kasus.
Hasil terjemahan wordplay dengan menggunakan teknik ini tidak mencapai pada derajat kesepadanan yang paling tinggi. Sebagai contoh data di bawah ini.
BSu:
‘Everyday,’ said Mr Wonka, ‘I get deafer and deafer. Remain me, please, to call up my ear doctor the moment we get back.’
BSa: “Setiap hari,” kata Mr. Wonka, “aku semakin tuli. Tolong ingatkan
aku untuk menghubungi dokter telingaku begitu kita sampai.” Kode: REPSERLCOM2D5
BSu:
But as the Great elevator continued to streak upward further and further
away from the earth, even Charlie began to feel a trifle nervous.
BSa: Tapi ketika Elevator Luar Biasa terus melesat makin tinggi menjauhi
daratan, bahkan Charlie pun mulai agak gugup. Kode: REPSERLCOM2D14
BSu:
What a lousy rotten rotten this is They tell me Im going to the Chocolate Factory to have a good time and I finish up being a mother
to my father-in-law.
BSa: “Betapa menyebalkan Mereka bilang aku diajak ke Pabrik Cokelat
untuk bersenang-senang, tapi sekarang malah menjadi ibu dari ayah mertuaku.”
Kode: REPSERLCOM2D195
commit to user
123 Tiga contoh data di atas menggunakan wordplay dalam bentuk punning
repetition REP. Ketiganya diterjemahkan dengan teknik linguistic compression dengan mensarikan maksud dari pengulanganpenegasan ungkapan. Dengan
teknik ini, aspek makna atau pesan tersampaikan, sedangkan aspek punning repetition tidak direalisasikan.
Selain pada punning repetition, linguistic compression juga digunakan pada wordplay dengan bentuk asyntactic pun di bawah ini.
BSu: Oh, no, I just made those up to scare the White House, Mr Wonka
answered. But there is nothing made up about Vermicious Knids, believe you me
. … BSa:
“Oh tidak, aku tadi hanya mengarang untuk menakut-nakuti Gedung Putih,” Mr. Wonka memberitahu. “Tapi Knids pengacau ini sama
sekali bukan karangan, percayalah. …
Kode: ASYSERLCOM2D97
Klausa ’believe you me’ diterjemahkan secara singkat dan diambil sarinya saja menjadi ’percayalah’. Dengan teknik ini makna pesan tersampaikan,
sedangkan bentuk wordplay tidak direalisasikan.
6. Generalisasi atai Generalisation GENE