Jantan Pengelolaan zona pemanfaatan ekosistem mangrove melalui optimasi pemanfaatan sumberdaya kepiting bakau di Taman Nasional Kutai provinsi Kalimantan Timur

dengan bobot pada induk betina S. serrata matang gonade di Estuari Umlalazy Afrika Selatan adalah Y = 0,0014 X 2,56 Davis et al. 2004.

5.1.3.2 Distribusi Frekuensi Lebar Karapas

A. Muara Sangatta

i. Jantan

Hasil distribusi frekuensi lebar karapas kepiting jantan di Muara Sangatta pada tiap bulannya dapat dilihat pada Lampiran 3. Pada bulan Oktober 2008 kisaran kelas panjang kepiting mulai dari 67.5 mm hingga 121 mm. Modus panjang berada pada ukuran 94.5 mm. Pada bulan November kisaran kelas panjang dan modusnya masih tetap sama dengan bulan Oktober. Bulan Desember modus bergeser ke ukuran 103.5 mm, menunjukkan adanya pertumbuhan. Modus panjang yang ditemukan pada bulan Januari 2009 ditemukan adanya modus ganda bimodus yaitu pada kelas 85.5 mm dan 130.5 m, hal ini menunjukkan adanya kelompok individu baru pada bulan Januari. Selanjutnya modus ganda pada bulan Februari 2009 pada kelas 85.5 mm dan 121.5 mm. Pada bulan Maret 2009 modus menjadi tunggal, dan bergeser ke kiri lagi pada bulan April menjadi ganda pada ukuran 76.5 mm dan 121.5 mm. Hingga bulan Juni 2009, modus panjang tetap bimodus, namun tidak pernah bergeser ke kiri lagi Adanya pergeseran modus ke kiri menunjukkan adanya rekruitmen yang terjadi pada bulan Desember 2008 sehingga masuk individu-individu baru serta membentuk kelompok ukuran baru pada bulan Januari 2009. Rekruitmen berikutnya terjadi pada bulan Maret 2009, yang menyebabkan terbentuk kelompok baru pada bulan April 2009. Pergeseran modus terjadi dari November 2008 sampai Januari 2009 kelompok umur pertama. Februari 2009 hingga Maret 2009 kelompok umur kedua. April sampai Juli 2009 kelompok umur ketiga. Kepiting jantan di Muara Sangatta dari November 2008 sampai Juni 2009 terdiri dari 3 kelompok umur. Diduga rekruitmen terjadi pada bulan Oktober, Januari, dan Maret. ii. Betina Modus ganda yang menunjukkan adanya 2 kelompok ukuran kepiting betina terjadi pada bulan Februari 2009, dimana modus yang semula pada ukuran 102 mm bergeser ke kiri pada ukuran 90 mm, sehingga diduga terjadi rekruitmen individu baru pada bulan Januari 2009. Rekruitmen berikutnya terjadi pada bulan Maret 2009, yang menyebabkan terjadi kelompok ukuran baru pada bulan April 2009. Pergeseran modus terjadi dari Oktober 2008 sampai Januari 2009 kelompok umur pertama. Februari 2009 hingga April 2009 kelompok umur kedua. Mei sampai Juli 2009 kelompok umur ketiga. Kepiting betina di Muara Sangatta dari November 2008 sampai Juni 2009 terdiri dari 3 kelompok umur. Diduga rekruitmen terjadi pada bulan September, Februari, dan Mei. Hasil distribusi frekuensi lebar karapas kepiting betina pada tiap bulannya di stasiun M. Sangatta dapat dilihat pada Lampiran 4. Kejadian rekruitmen individu jantan dan betina di Muara Sangatta terjadi pada bulan yang relatif sama yaitu Januari dan Maret.

B. Teluk Prancis

i. Jantan