Evaluasi Alternatif Proses Keputusan Pembelian Responden Restoran Bumbu Desa

70 bagi konsumen yang mengajak rekan mereka minimal 5 orang. Program ini dapat dilaksanakan dalam batas periode bulan tertentu. Nilai besaran potongan sebesar 2 persen dan jumlah konsumen minimal sebayak 5 orang didasarkan pada pengamatan yang umum terjadi untuk jenis promosi semacam ini. Namun nilai besaran potongan, jumlah konsumen yang memenuhi syarat mendapat potongan dan periode program promosi ini dapat berubah disesuaikan dengan kebijakan restoran.

6.2.3 Evaluasi Alternatif

Menurut Engel et al. 1995, evaluasi alternatif menggambarkan tahap pengambilan keputusan dimana konsumen mengevaluasi alternatif-alternatif untuk membuat pilihan. Konsumen memerlukan beberapa tahapan pada proses evaluasi alternatif yaitu menentukan kriteria evaluasi yang akan digunakan untuk menilai alternatif, memutuskan alternatif yang akan dipertimbangkan, menilai kinerja alternatif yang dipertimbangkan, memilih dan menerapkan kaidah keputusan untuk membuat pilihan akhir. Pada proses evaluasi alternatif konsumen memilih kriteria-kriteria tertentu yang relevan dengan keinginan dan kebutuhan konsumen dalam mengkonsumsi suatu produk di tempat tertentu. Tahap ini dianalisis dengan pertanyaan yaitu mengenai hal yang memutuskan konsumen melakukan pembelian ke Restoran Bumbu Desa Bogor dan mengenai pesaing Restoran Bumbu Desa Bogor. Tabel 23. Sebaran Responden Berdasarkan Hal yang Memutuskan Konsumen Melakukan Pembelian ke Restoran Bumbu Desa Bogor Hal yang Memutuskan Pembelian Jumlah orang Persentase Rasa masakan sesuai selera konsumen 39 39 Hidangan yang tersedia beragam 20 20 Pelayanan yang diberikan ramah 3 3 Lokasi mudah dicapai 28 28 Tempat dan suasana restoran nyaman 10 10 Total 100 100 Berdasarkan Tabel 23, dapat terlihat bahwa sebesar 39 persen responden memutuskan pembelian ke Restoran Bumbu Desa Bogor karena mereka menyukai rasa masakan restoran yang sesuai dengan selera konsumen dan sebanyak 28 71 persen responden melakukan pembelian ditempat ini karena lokasi mudah dicapai. Hal ini dikarenakan Restoran Bumbu Desa Bogor menawarkan berbagai hidangan khas Sunda dan berada di lokasi yang strategis. Tabel 24. Sebaran Responden Berdasarkan Pendapat Responden Mengenai Pesaing Restoran Bumbu Desa Bogor Nama Restoran Jumlah orang Persentase Restoran Saung Kuring 36 36 Restoran Gurih 7 29 29 Restoran De Leuit 23 23 Restoran Gili Gili 12 12 Lainnya..Restoran Sariwangi Total 100 100 Berdasarkan Tabel 24, dapat terlihat bahwa sebesar 36 persen responden berpendapat bahwa pesaing Restoran Bumbu Desa Bogor adalah Restoran Saung Kuring. Kemudian Restoran Gurih 7 menduduki peringkat kedua sebesar 29 persen. Kedua restoran tersebut menyajikan masakan Sunda, memiliki tempat parkir yang cukup luas dan memiliki fasilitas tempat duduk lesehan. Dalam penelitian ini Restoran Kedai Kita dan Mirah tidak masuk dalam kategori pesaing karena belum mendapat perhatian dari responden dan kurangnya kajian peneliti tentang informasi restoran tersebut. Namun untuk penelitian selanjutnya kedua restoran tersebut dapat diprioritaskan.

6.2.4 Keputusan Pembelian