Pedoman observasi pencatatan durasi pelaksanaan tes kemampuan Hasil Tes Kemampuan Orientasi dan Mobilitas

200 6 Menggunakan media direction taking untuk menentukan arah ke tempat yang akan dituju. Menggunakan media direction taking untuk menentukan arah dengan media direction taking tanpa bantuan. 4 Menggunakan media direction taking untuk menentukan arah dengan media direction taking dengan bantuan verbal. 3 Menggunakan media direction taking untuk menentukan arah dengan media direction taking dengan bantuan verbal dan tindakan. 2 Belum mampu menggunakan media direction taking untuk berjalan sejajar dengan media direction taking meskipun sudah dibantu dengan bantuan verbal dan tindakan. 1 Skor total yang diperoleh Subjek 13 Penilaian Akhir: NA = x 100 = 54, 17 Yogyakarta, 26 Februari 2015 Penilai, Herlin Umayah � � � ℎ �ℎ � �� �� � ℎ� 201

2. Hasil Observasi mengenai penggunaan metode bermain terhadap

kemampuan orientasi dan mobilitas anak tunanetra. Identitas Nama Subjek : N Kelas : II Mata Pelajaran : Orientasi dan Mobilitas Semester : II Hari, Tanggal : Kamis, 26 Februari 2015 Petunjuk Penilaian : Isilah kolom pengamatan di bawah ini sesuai dengan perilaku yang ditampilkan subjek dengan cara mencentang √ pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’ dan deskripsikan perilaku subjek pada kolom keterangan No Komponen Indikator Pengamatan Ya Tidak Keterangan 1 Ketertarikan terhadap penggunaan metode bermain. a. Senang menggunakan metode bermain dalam pembelajaran orientasi dan mobilitas. ѵ b. Mengikuti proses pembelajaran orientasi dan mobilitas dengan menggunakan metode bermain dengan suka rela. ѵ 2 Keterampilan dalam menggunakan metode bermain. a. Mampu menggunakan metode bermain dengan benar. ѵ b. Mampu mempraktikkan metode bermain secara mandiri. ѵ 3 Keaktifan dalam proses pembelajaran dengan menggunakan metode bermain. a. Merespon instruksi yang diberikan. ѵ b. Aktif bertanya berkaitan dengan penggunaan metode bermain. ѵ 202 4 Perhatian saat penjelasan dan pemberian instruksi penggunaan metode bermain. Memperhatikan dengan seksama saat guru menjelaskan tentang penggunaan metode bermain. ѵ 5 Mampu menemukan media yang digunakan untuk trailing dan direction taking. Mampu menemukan media yang digunakan untuk trailing dan direction taking tanpa bantuan. ѵ 6 Mampu bergerak dengan aman ke tempat yang akan dituju. Aman dari benturan benda- benda yang terdapat disekitarnya. ѵ 7 Kemampuan dalam menemukan benda yang disembunyikan di tempat tujuan toilet, mushola, ruang kelas. a. Mampu menemukan benda yang benar. ѵ b. Mampu menemukan benda tanpa bantuan. ѵ c. Mampu mengembalikan benda tersebut ke posisi awal. ѵ 8 Kemampuan menggunakan teknik upper hand dan lower hand. Mampu menggunakan teknik upper hand dan lower hand dalam pembelajaran orientasi dan mobilitas dengan menggunakan metode bermain. ѵ Persentase Akhir = = 46,15 Yogyakarta, 26 Februari 2015 Observer, Herlin Umayah 203

3. Hasil observasi pencatatan durasi pelaksanaan tes kemampuan orientasi dan mobilitas

Isi kolom pengamatan mengenai durasi pengerjaan tes kemampuan orientasi dan mobilitas oleh subjek sesuai dengan instruksi pada tabel di bawah ini Lama waktu perjalanan dari kelas ke mushola = Lama waktu total – lama waktu mencari benda W = 14.26:93 – 02.29:69 + 02.41:74 + 01.01:87 W = 14.26:93 – 06.13.30 W = 08.13:63 Yogyakarta, 26 Februari 2015 Observer, Herlin Umayah Nama Subjek : N Kelas : I Semester : II Pengamat : Herlin Umayah Perilaku Sasaran : Lama waktu yang dibutuhkan subjek untuk menemukan benda dimulai dari menemukan media untuk trailing dan direction taking , berjalan, sampai di tempat tujuan dan menemukan benda yang disembunyikan Kegiatan Waktu Durasi Mulai Selesai Mencari benda di kelas 00.00:00 02.29:69 02.29:69 Berjalan dan bermain menuju toilet 02.29:69 05.51:66 03.21:97 Mencari benda di toilet 05.51:66 08.33:40 02.41:74 Berjalan dan bermain menuju mushola 08.33:40 13.25:06 04.51:66 Mencari benda di musola 13.25:06 14.26:93 01.01:87 Lama waktu keseluruhan 14.26:93 204 Hasil Tes, Observasi dan Pencatatan Durasi Waktu Kemampuan Orientasi dan Mobilitas Fase Intervensi B Sesi Kedua

1. Hasil Tes Kemampuan Orientasi dan Mobilitas

Identitas Nama : N Kelas : I Mata Pelajaran : Orientasi dan Mobilitas Semester : II Hari, Tanggal : Jum’at, 27 Februari 2015 Petunjuk Penilaian : Berilah skor terhadap kemampuan anak dalam orientasi dan mobilitas berdasarkan indikator yang ada. Teknik Menelusur Trailing No Aspek yang Dinilai Deskripsi Skor 1 Mengidentifikasi benda yang dapat dijadikan media untuk trailing. Mengidentifikasi benda yang dapat dijadikan media untuk trailing tanpa bantuan. 4 Mengidentifikasi benda yang dapat dijadikan media untuk trailing dengan bantuan verbal. 3 Mengidentifikasi benda yang dapat dijadikan media untuk trailing dengan bantuan verbal dan tindakan. 2 Belum mampu mengidentifikasi benda yang dapat dijadikan media untuk trailing meskipun sudah diberikan bantuan verbal dan tindakan. 1 2 Menggunakan teknik menelusur trailing dengan benar. Menggunakan teknik menelusur trailing dengan benar tanpa bantuan. 4 Menggunakan teknik menelusur trailing dengan benar dengan bantuan verbal. 3 Menggunakan teknik menelusur trailing dengan benar dengan bantuan verbal dan tindakan. 2

Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KESEHATAN REPRODUKSI UNTUK SISWA TUNANETRA KELAS VI DI SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

1 16 173

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGEMBANGAN DIRI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PRAKTIK SISWA TUNANETRA KELAS III SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

0 1 212

KEEFEKTIFAN METODE PERMAINAN DOMINO BRAILLE TERHADAP KEMAMPUAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA TUNANETRA KELAS 1 DI SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

7 32 165

i EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE MULTISENSORI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN TULISAN AWAS PADA ANAK TUNANETRA LOW VISION KELAS I SDLB DI SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

0 16 267

MENINGKATKAN KEMAMPUAN ORIENTASI DAN MOBILITAS MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA SISWA TUNANETRA KELAS 2 SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

1 4 159

PENERAPAN METODE BAGIAN DAN METODE KESELURUHAN (PART METHOD AND WHOLE METHOD) DALAM PEMBELAJARAN PENJAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONSEP GERAK ANAK TUNANETRA KELAS IV DI SLB-A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

2 4 287

EFEKTIVITAS PENERAPAN DIKTAT BRAILLE TENTANG TEKNIK MELAWAT DENGAN TONGKAT TERHADAP KEMAMPUAN ORIENTASI DAN MOBILITAS SISWA TUNANETRA KELAS V DI SLB-A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

0 4 235

PENINGKATAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA PADA ANAK TUNANETRA KELAS VI AKSELERASI DI SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA.

9 134 241

PENINGKATAN KEMAMPUAN ORIENTASI DAN MOBILITAS ANAK TUNANETRA KELAS V DI SLB A YAKETUNIS YOGYAKARTA MELALUI KEGIATAN PRAMUKA.

0 2 221

Pencapaian Kompetensi Guru Anak Tunanetra di SLb/A Yaketunis Yogyakarta

0 0 3