Variabel Dependen Variabel Independen

79

C. Hipotesis

Hipotesis merupakan dugaan sementara yang dibuat oleh peneliti terkait dengan penelitian ini. Adapun hipotesis dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Ada pengaruh umur terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 2. Ada pengaruh masa kerja terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 3. Ada pengaruh status gizi terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 4. Ada pengaruh kebiasaan merokok terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 5. Ada pengaruh tingkat kebisingan di tempat kerja terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 6. Ada pengaruh tingkat pencahayaan di tempat kerja terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 7. Ada pengaruh tekanan panas di tempat kerja terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur tahun 2014. 80

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

A. Disain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi analitik dengan disain Cross Sectional Study. Studi ini ideal karena kelelahan kerja merupakan suatu kondisi yang sulit dideteksi dan tidak memiliki onset yang jelas. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kelelahan kerja pada pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur, dimana variabel dependen yaitu kelelahan kerja pada pembuat tahu dan variabel independen yaitu umur, masa kerja, status gizi, kebiasaan merokok, tingkat kebisingan, tingkat pencahayaan, dan tekanan panas yang dipengaruhi oleh beban kerja dan jam kerja, akan diamati dalam waktu periode yang sama. Desain ini digunakan untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat. Artinya, tiap subjek penelitian hanya diobservasi sekali saja dan pengukuran dilakukan terhadap status karakter atau variabel subjek pada saat pemeriksaan. Hal ini bukan berarti semua subjek penelitian diamati pada waktu yang sama Notoatmodjo, 2010.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di 7 tujuh tempat pembuatan tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur pada bulan Januari sampai bulan Mei 2014.

C. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pembuat tahu di wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur yang berjumlah 80 orang. Jumlah ini diperoleh dari penelitian Fatmawati pada tahun 2013. Adapun jumlah sampel pada penelitian ini adalah 75 orang sesuai dengan hasil perhitungan besar sampel. Pada saat penelitian dilakukan, dari total populasi 80 orang terambil melalui teknik pengambilan sampel yaitu total sampling diperoleh jumlah sampel 75 orang. Karena pada saat penelitian dilakukan terdapat empat pembuat tahu yang tidak berada di tempat, dan satu orang yang memiliki riwayat penyakit tekanan rendah, dimana merupakan salah satu keterbatasan peneliti dalam mengukur status kesehatan. Sehingga jumlah sampel penelitian ini adalah 75 orang. Jumlah tersebut masih memenuhi besar sampel minimal. Perhitungan besar sampel menggunakan uji hipotesis dua proporsi, karena peneliti ingin mengetahui apakah ada perbedaan proporsi antara variabel independen terhadap variabel dependen. Perhitungan jumlah sampel minimal menggunakan uji beda dua proporsi dengan rumus berikut Riyanto, 2011: Keterangan: n : Jumlah sampel minimal yang diperlukan P1 : Proporsi kejadian pada salah satu partisipasi pada kelompok tertentu P2 : Proporsi kejadian pada salah satu partisipasi pada kelompok tertentu : Rata-rata proporsi P1+P22 : Derajat kemaknaan α pada dua sisi two tail, yaitu: 90=1,64 ; 95=1,96 ; dan 99=2,58. : Kekuatan uji 1 – β, yaitu: 80=0,842; 90=1,282. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan tingkat kepercayaan 95 dengan memakai derajat kemaknaan 5 dan kekuatan uji 90. Peritungan sampel akan dilakukan berdasarkan variabel yang akan diteliti yang telah dilakukan pada penelitian terdahulu. Besar sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah: 1. Umur Hasil penelitian Hardi 2006 menyatakan dari 49 responden, terdapat responden yang berumur 40 tahun tua P1 sebanyak 16 32,7 merasakan ada keluhan kelelahan kerja, dan terdapat responden yang