xii
2. Pengaruh Umur, Masa Kerja, dan Status Gizi terhadap Kelelahan Kerja
109 3. Pengaruh Kebiasaan Merokok, Tingkat Kebisingan, Tingkat
Pencahayaan, dan Tekanan Panas di Tempat Kerja terhadap Kelelahan Kerja
111
BAB VI PEMBAHASAN
114 A. Keterbatasan Penelitian
114 B. Gambaran Kelelahan Kerja pada Pembuat Tahu
114 C. Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Kelelahan Kerja pada Pembuat
Tahu 119
1. Umur 119
2. Masa Kerja 122
3. Status Gizi 125
4. Kebiasaan Merokok 128
5. Tingkat Kebisingan 131
6. Tingkat Pencahayaan 135
7. Tekanan Panas 138
BAB VI PENUTUP
143 A. Simpulan
143 B. Saran
145 1. Bagi Pemilik Pembuatan Tahu
145 2. Bagi Pembuat Tahu
147 3. Bagi Penelitian Selanjutnya
147
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Daftar Pertanyaan Kuesioner Subjective Self Rating Test SSRT 32
Tabel 2.2 Kelebihan dan Kekurangan Metode Pengukuran Kelelahan Kerja 37
Tabel 2.3 Indeks Masa Tubuh IMT 43
Tabel 2.4 Intensitas Kebisingan yang Diperbolehkan Berdasarkan Waktu Pemaparan dalam Satu Hari
51 Tabel 2.5 Standar Tingkat Pencahayaan di Lingkungan Kerja
55 Tabel 2.6 NAB Iklim Kerja Indeks Suhu Basah dan Bola ISBB yang
Diperkenankan 60
Tabel 2.7 Estimasi Pengukuran Panas Metabolik 61
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Dependen 76
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Independen 76
Tabel 4.1 Perhitungan Sampel Berdasarkan Uji Hipotesis Beda Dua Proporsi terhadap Hasil Penelitian Terdahulu
83
Tabel 5.1 Distribusi Jumlah Pembuat Tahu dan Jenis Tahu yang Diproduksi Berdasarkan Kelurahan di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat
Timur Tahun 2014 100
Tabel 5.2 Distribusi Kelelahan Kerja Reaction Timer Test pada Pembuat Tahu di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014
102 Tabel 5.3 Distribusi Kelelahan Kerja Reaction Timer Test berdasarkan
Subjective Self Rating Test pada Pembuat Tahu di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014
103 Tabel 5.4 Distribusi Umur, Masa Kerja, dan Status Gizi Pembuat Tahu di
Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014 104
xiv
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Kebiasaan Merokok, Tingkat Kebisingan, Tingkat Pencahayaan, dan Tekanan Panas di Tempat Kerja pada Pembuat Tahu
di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014 107
Tabel 5.6 Hasil Uji Normalitas 108
Tabel 5.7 Hasil Analisis Pengaruh Umur, Masa Kerja, dan Status Gizi terhadap Kelelahan Kerja pada Pembuat Tahu di Wilayah Kecamatan Ciputat
dan Ciputat Timur Tahun 2014 109
Tabel 5.8 Hasil Analisis Pengaruh Kebiasaan Merokok, Tingkat Kebisingan, Tingkat Pencahayaan, dan Tekanan Panas di Tempat Kerja terhadap
Kelelahan Kerja pada Pembuat Tahu di Wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur Tahun 2014
112