Stratifikasi Struktur Percakapan Dinamika Langkah

65 berkembang menjadi k1f dan k2f dalam meminta atau memberi informasi dan berkembang menjadi a2f dan a1f dalam meminta dan memberi jasa. Pilihan-pilihan yang dilakukan penutur dan petutur dalam menukarkan pengalaman membentuk sistem jejaring percakapan yang dapat dilihat pada Figura 2.1. Pilihan-pilihan yang terdapat dalam figura tersebut dapat saja berubah dalam bahasa-bahasa tertentu di mana konteks situasi terjadinya percakapan dan hubungan antara penutur dan petutur memberikan pengaruh terhadap pembentukan struktur percakapan.

2.1.7 Stratifikasi Struktur Percakapan

Bahasa merupakan sistem semiotik yang kompleks yang terdiri dari banyak tingkatan, atau strata. Strata yang paling utama, yaitu inti paling dalam bahasa, adalah gramatika, yang dalam konteks LSF disebut dengan leksikogramatika. Halliday, 1985:15. Leksikogramatika dalam makna antarpersona adalah modus, di mana di dalam modus inilah terealisasi Subjek sebagai partisipan terpenting dan Finite sebagai bagian proses klausa agar dapat bernegosiasi tentang partisipan Subyeknya. Modus, seperti dikatakan sebelumnya, berhubungan dengan fungsi ujaran dengan jaringannya yang dapat terbentuk. Martin 1992:45 menjabarkan tujuh adjacency pairs sebagai berikut: 1. Panggilan [attending:callinginitiating] Tanggapan terhadap panggilan l [attending:callingresponding to] 2. Salam [attending:greetinginitiating] Tanggapan terhadap salam [attending:greetingresponding to] 3. Seruan [negotiating:reactinginitiating] Tanggapan terhadap seruan [negotiating:reactingresponding to] 4. Tawaran [negotiating:exchanging:givinggoods servicesinitiating] Universitas Sumatera Utara 66 Perimaan tawaran [negotiating:exchanging:givinggoods servicesresponding to] 5. Perintah [negotiating:exchanging:demandinggoods servicesinitiating] Tanggapan terhadap perintah [negotiating:exchanging:demandinggoods service responding to] 6. Pernyataan [negotiating:exchanging:givinginformationinitiating] Tanggapan terhadap pernyataan [negotiating:exchanging:givinginformation responding to] 7. Pertanyaan [negotiating:exchanging:demandinginformationinitiating] Tanggapan terhadap pertanyaan [negotiating:exchanging:demandinginformationresponding to] Martin dan Rose 2002 seperti yang telah diuraikan terdahulu bahwa seruan tidak memiliki pasangan tertentu karena seruan dapat sebagai tanggapan terhadap keenam fungsi ujar lainnya Adjacency pairs ini tidak dapat menunjukkan bagaimana pertukaran itu berlangsung berdasarkan sequence of interacts, melainkan modus dan fungsi ujarnya hanya mencakup individual interacts. Karena itu, Martin menggunakan pendekatan Birmingham school yang melihat struktur pertukaran berdasarkan skala tingkatan, yakni langkah dan pertukaran, di mana pertukaran itu mengandung struktur dengan tiga bagian yaitu InitiationResponsFeedback.

2.1.8 Pertukaran, Langkah, dan Aksi