Bahan pengoksidasi Bila kontak dengan bahan yang Bahan radioaktif Penggunaan bahan radioaktif

Persiapan Analisis Mutu Pengawasan Mutu Bahan Produk Pangan 200 yang berventilasi baik, jauh dari bahan kimia pengoksi- dasi atau korosi; 4 Pelarut yang sudah tidak terpakai lagi simpan kembali dalam wadahnya; 5 Jangan membuang sisa ba- han kimia tersebut ke dalam bak cuci.

9.5.1.2 Bahan pengoksidasi Bila kontak dengan bahan yang

mudah terbakar, bahan kimia ini mudah mengalami reaksi ekso- termis. Beberapa bahan kimia yang termasuk bahan pengoksi- dasi adalah klorat, perklorat, borat, peroksida, asam nitrat, kalium nitrat, kalium permanga- nat, bromin, klorin, florin dan iodin. Bahan pengoksidasi sebaiknya disimpan dalam wadahnya pada lemari yang tidak mudah ter- bakar. Hindari dari suhu tinggi dan bahan yang mudah terba- kar seperti kayu, kertas, serbuk logam, belerang, dan bahan kimia lain yang mudah terbakar. 9.5.1.3 Bahan mudah meledak Beberapa bahan kimia telah di- ketahui memiliki sifat mudah meledak, diantaranya asam per- klorat HClO 4 dan peroksida. Penyebab meledaknya bahan tersebut antara lain disebabkan oleh adanya pelarut mudah ter- bakar, udara, debu, gas dan peroksida. Untuk mencegah terjadinya le- dakan, penggunaan bahan kimia mudah meledak hendak- nya dilakukan di tempat terbuka atau di lemari uap; gunakan dengan jumlah sedikit; gunakan penangas air untuk memanas- kan; gunakan alat yang benar dan masih layak; dan gunakan pelindung.

9.5.1.4 Bahan radioaktif Penggunaan bahan radioaktif

harus hati-hati karena efek radiasinya dapat menyebabkan kerusakan sel secara perma- nen, kebakaran dan kematian. Ada empat jenis bahan radiasi, yaitu : a partikel α alfa berupa atom helium bermuatan positif. Memiliki daya tembus rendah tetapi daya ionisasinya besar; b partikel ß beta merupakan partikel hasil pecahan isotop radioaktif berenergi tinggi. Partikel ini bermuatan negatif dan berenergi tinggi; daya tembus dan daya ionisasinya sedang; c Sinar γ gamma berupa gelombang elektromag- netik yang dihasilkan dari per- ubahan inti atom radioaktif; dan d sinar x yang dihasilkan dari tabung sinar-x. Wadah yang digunakan untuk menyimpan bahan radioaktif sebaiknya diberi tanda dan disimpan dalam lemari atau kamar khusus yang terkunci dan dilengkapi dengan fasilitas pen- cegah radiasi. Gunakan selalu peralatan yang tepat dalam keadaan kering, jas lab untuk melindungi badan dan lap untuk membersihkan sisa bahan ki- mia. Semua bahan radioaktif harus dibuang setelah selesai analisis. Di unduh dari : Bukupaket.com Persiapan Analisis Mutu Pengawasan Mutu Bahan Produk Pangan 201

9.5.1.4 Bahan korosif atau penyebab korosi