Metode Saldo Menurun Perhitungan pada Penyusutan
149
Matematika Keuangan
Sebuah perusahaan laundry membeli mesin cuci baru seharga Rp6.000.000,00. Diperkirakan nilai sisa mesin tersebut adalah
Rp750.000,00 dengan umur manfaat 3 tahun. Dengan menggunakan metode angka persen tetap,
a
. tentukan persentase penyusutan setiap tahun,
b
. buat tabel penyusutannya.
Jawab
:
a
. Diketahui:
A = Rp6.000.000,00
S = Rp750.000,00
S n
= 3 Ditanyakan: T
Penyelesaian: Persentase penyusutan setiap periode adalah
T S
A
n
= - 1
T = -
1 750 000 00
6 000 000 00
3
Rp Rp
. ,
000 .
. 000
, = 1 – 0,5 = 0,5 = 50
Jadi, nilai mesin cuci setiap periode menyusut sebesar 50.
b .
Penyusutan akhir tahun ke-1 = 50 × Rp6.000.000,00 = Rp3.000.000,00
Nilai buku akhir tahun ke-1 = Rp6.000.000,00 – Rp3.000.000,00
= Rp3.000.000,00 Penyusutan akhir tahun ke-2 = 50 × Rp3.000.000,00
= Rp1.500.000,00 Nilai buku akhir tahun ke-2
= Rp3.000.000,00 – Rp1.500.000,00 = Rp1.500.000,00
Penyusutan akhir tahun ke-3 = 50 × Rp1.500.000,00 = Rp750.000,00
Nilai buku akhir tahun ke-3 = Rp1.500.000,00 – Rp750.000,00
= Rp750.000,00 Tabel penyusutan dari mesin cuci disajikan sebagai berikut.
Tahun ke- Rp
Harga Perolehan
Rp Penyusutan
Rp Akumulasi
Penyusutan Rp
Nilai Buku Akhir
Tahun Rp
1 2
3 –
6.000.000,00 3.000.000,00
1.500.000,00 –
3.000.000,00 1.500.000,00
750.000,00 –
3.000.000,00 4.500.000,00
5.250.000,00 6.000.000,00
3.000.000,00 1.500.000,00
750.000,00
Contoh Soal 3.17
Sumber: www.delhi.edu
Gambar 3.13
Usaha binatu laundry
150
Aktif Menggunakan Matematika untuk Kelas XII SMKMAK Rumpun Sosial, Administrasi Perkantoran, dan Akuntansi
Perhatikan kembali tabel penyusutan mesin cuci tersebut. Penyusutan tahun ke-2
Penyusutan tahun ke-1 =
Rp R
R Rp
1 500 000 00 3 000 000 00
0 5 .
. 500
, .
. 000
, ,
= Nilai buku tahun ke-2
Nilai buku tahun ke-1 =
Rp R
R Rp
1 500 000 00 3 000 000 00
0 5 .
. 500
, .
. 000
, ,
= Dari perbandingan tersebut, diperoleh
Penyusutan tahun ke-2 Penyusutan tahun ke-1
= N
Nilai buku tahun ke-2 Nilai buku tahun ke-1
== 0 5 ,
Penyusutan tahun ke-3 Penyusutan tahun ke-2
= Rp75
R R
Rp1 0 000 00
500 000 00 0 5
. ,
000 .
. 500
, ,
= Nilai buku tahun ke-3
Nilai buku tahun ke-2 =
Rp R
R 7 Rp1
50 000 00 500 000 00
0 5 .
, 000
. .
500 ,
, =
Dari perbandingan tersebut, diperoleh Penyusutan tahun ke-3
Penyusutan tahun ke-2 =
N Nilai buku tahun ke-3
Nilai buku tahun ke-2 == 0 5
, Dari uraian tersebut hasil perbandingan penyusutan sama
dengan hasil perbandingan nilai bukunya. Jadi, pada metode angka persen tetap, besar penyusutan setiap periode sebanding
dengan nilai bukunya.
2 Metode Menurun Berganda
Pada metode menurun berganda, besar persentase penyusutan setiap periodenya ditetapkan sebesar dua kali dari
penyusutan garis lurus. Agar Anda dapat memahami materi ini, perhatikan contoh berikut.
Tentukan persentase penyusutan dan nilai sisa mesin cuci pada Contoh Soal 3.17 dengan menggunakan metode menurun berganda.
Kemudian, buat tabel penyusutannya. Jawab
: Diketahui: A = Rp6.000.000,00
n = 3
Ditanyakan: a
. T
b .
Tabel Penyelesaian:
a
. Persentase penyusutan mesin cuci setiap periode adalah
T =
¥ 100