14 M. Hosnan 2014: 6, dapat berbentuk seperti; kecakapan intelektual,
sikap, strategi kognitif, kecakapan motorik, dan informasi verbal. Dalam penelitian ini, belajar merupakan kegiatan yang dilakukan
peserta didik untuk mendapatkan pengetahuan sebagai hasil dari pengalaman dan interaksi dengan lingkungan, seperti; adanya perubahan
tingkah laku, sifat perubahan relatif permanen, dan perubahan bersifat aktif. Proses belajar sebagai suatu usaha pemberian makna oleh peserta
didik kepada pengalamannya melalui proses asimilasi dan akomodasi, akan membentuk suatu konstruksi pengetahuan yang menuju pada
kemutakhiran struktur kognitifnya.
2. Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran merupakan sistem yang terdiri dari pendahuluan persiapan, inti proses kegaiatan belajar-mengajar, dan penutup
penilaian. Menurut Hamalik 2008: 30, pembelajaran sebagai suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur manusia, material, fasilitas,
perlengkapan, dan prosedur yang saling memengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan menurut Sudjana 1989: 29,
pembelajaran dapat diartikan sebagai setiap uapaya yang sistematik dan sengaja untuk menciptakan agar terjadi kegaiatan interaksi edukatif
antara dua pihak, yaitu antara peserta didik warga belajar dan pendidik sumber belajar yang melakukan kegaiatan membelajarkan. Dimyati dan
Mudjiono 2006: 297 mengemukakan bahwa pembelajaran adalah kegiatan pendidik secara terprogram dalam desain instruksional, untuk
15 membuat peserta didik belajar aktif, yang menekankan pada penyediaan
sumber belajar. Menurut Syaiful Sagala 2006: 64-65; Pengertian pembelajaran pada segi proses yaitu setiap kegiatan
yang dirancang oleh pendidik untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru dalam suatu
proses yang sistematis melalui tahap rancangan, pelaksanaan, dan evaluasi dalam konteks kegiatan belajar mengajar.
Berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional sisdiknas bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Proses pembelajaran dalam Kurikulum 2013 sebagai semua kegiatan yang terjadi selama belajar di sekolah dan di luar dalam kegiatan
kokurikuler dan ekstrakurikuler untuk mengembangkan moral dan perilaku yang terkait dengan sikap. Oleh karena itu, proses pembelajaran
bukan hanya mengembangkan intelektual saja, akan tetapi mencakup seluruh potensi yang dimiliki anak didik. Dengan demikian,
pembelajaran pada dasarnya memberikan pengalaman belajar untuk dapat mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki peserta didik,
melalui proses interaksi baik antara peserta didik satu dengan yang lain atau peserta didik dengan pendidik, dan peserta didik dengan lingkungan.
Dalam penelitian ini proses pembelajaran merupakan kegiatan belajar yang menjadikan peserta didik sebagai subjek yang berperan aktif
dalam mencari informasi secara ilmiah dari lingkungan atau sumber belajar. Kegiatan yang meningkatkan kreativitas pendidik dalam
16 mengajar sehingga mempermudah proses pengkonstruksian pengetahuan
untuk mencapai tujuan pembelajaran yang ideal.
3. Komponen Pembelajaran