Target Pencapaian Direktorat Bank Mandiri 2014 Annual Report Indonesian
berkarya untuk indonesia | 2014
549
PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN KETUA INTERNAL AUDIT
Ketua Internal Audit diangkat dan diberhentikan serta bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris dan selanjutnya dilaporkan kepada Bank Indonesia, Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan.
PROFIL CHIEF AUDIT EXECUTIVE CAE
Audit Internal dipimpin oleh Riyani T. Bondan sebagai Chief Audit Executive CAE dengan jabatan Senior Executive Vice President
471
TFKBLUBIVO
TFTVBJ,FQVUVTBOJSFLTJP,13UBOHHBM0LUPCFSEBOTFMBOKVUOZB dilaporkan kepada regulator terkait. Berikut profil ringkasan Internal Audit:
Riyani T. Bondan Menyelesaikan pendidikan Sarjana dari Institute Pertanian Bogor tahun 1984 dan memperoleh
gelar MBA dari University of Illionis, Urbana Champaign, AS pada tahun 1994. Ibu Riyani mempunyai pengalaman baik dari area bisnis maupun pengelolaan risiko. Beberapa posisi
ZBOHQFSOBIEJEVEVLJPMFICV3JZBOJBEBMBI,FQBMBPSQPSBUFPNNFSDJBMSFEJUJWJTJPO Kepala Bagian Commercial Credit III, Department Head Consumer Credit Risk Approval, Group
Head Retail Credit Risk Approval dan Group Head Learning Center.
PIAGAM INTERNAL AUDIT
Audit Internal memiliki Internal Audit Charter yang disahkan Direktur Utama dan Dewan Komisaris dengan revisi terakhir per tanggal 5 Desember 2014. Piagam Internal Audit Internal Audit Charterdisusun untuk memberikan pedoman mengenai
tujuan,wewenang, tanggung jawab dan ruang lingkup pekerjaan audit intern dalam organisasi serta dapat menempatkan fungsinya di atas berbagai kepentingan serta visi dan misi Internal Audit harus dapat memastikan terwujudnya Bank yang
sehat dan berkembang secara wajar.
Kedudukan, kewenangan dan tanggung jawab Internal Audit IA dinyatakan secara formal dalam Internal Audit Charter, LPOTJTUFOEFOHBO4UBOEBS1FMBLTBOBBOVOHTJVEJUOUFSOBOL 41
EBO,FQVUVTBO,FUVBBEBO1FOHBXBT1BTBS
Modal dan Lembaga Keuangan BAPEPAM-LK tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal serta best practice NFOHBDVQBEBTUBOEBS11 International Professional Practice Framework oleh IIA the Institute of
Internal Auditor
.
berkarya untuk indonesia | 2014
550
JUMLAH SDM DAN KUALITAS AUDITOR INTERNAL
Direktorat Internal Audit didukung oleh120 pegawai, dengan rincian sebagaimana grafik berikut:
Grafik Komposisi Direktorat Internal Audit Bank Mandiri tahun 2014
Untuk memenuhi kualifikasi dan kompetensi, Internal Audit selalu berupaya untuk memberikan pendidikan berkelanjutan bagi seluruh personel Internal Audit, antara lain pendidikan profesi yang bersertifikasi baik yang bersifat nasional maupun
internasional, program attachment dan training-training di dalam maupun luar negeri. Internal audit menetapkan kualifikasi seorang auditor sebagai berikut:
1. Memiliki integritas dengan membangun kepercayaan trust yang menjadi dasar untuk membuat penilaian judgement
yang handal. 2.
Menunjukkan objektivitas yang tinggi sesuai dengan standar profesi dalam mengumpulkan, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi tentang aktivitas atau proses yang sedang diperiksa.
3. Melakukan penilaian judgement secara seimbang balanced dengan memperhatikan semua keadaan yang relevan
dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan pribadi atau orang lain. 4.
Menghormati nilai dan kepemilikan atas informasi yang diterima dan tidak mengungkapkan informasi tersebut tanpa otorisasi yang berwenang kecuali terdapat kewajiban hukum atau profesi untuk mengungkapkan informasi tersebut.
Menggunakan pengetahuan, keahlian, dan pengalaman yang diperlukan dalam melaksanakan tugas audit. Dalam memastikan program pengembangan pegawai tepat sasaran dan sesuai kebutuhan, Internal Audit bekerja
sama dengan “Audit Compliance Governance Academy ACGA - Mandiri University” menyusun program peningkatan kompetensi auditor jangka panjang dengan mengacu pada Internal Audit Capability Model IACM. IACM merupakan
metode pemetaan kompetensi pada jabatan tertentu sehingga dapat diketahui competency gap setiap pegawai di Internal Audit yang harus dipenuhi. Program pengembangan pegawai diimplementasikan dalam berbagai mekanisme antara
lain: e-learning, training, sertifikasi profesi berskala nasional maupun internasional, magangattachment, dan special project assignment
. Program tersebut terus dimonitor dan diukur keberhasilannya dalam mendukung kinerja pegawai dan memenuhi ekspektasi pemangku kepentingan.
Berikut ini data mengenai sertifikasi yang telah diperoleh oleh auditor di Direktorat Internal Audit sampai dengan akhir 2014 sebagai berikut 1 orang memiliki lebih dari 1 sertifikasi:
Chief Auditor Departemen Head
Investigator Specialist
Team Leader Senior Auditor
Auditor Section Head
Professional Staff Pelaksana
3 11
6 4
18 37
29 1
7 4
5 10
15 20
25 30
35 45
berkarya untuk indonesia | 2014
551
Sertifikasi Nasional
SMR IV SMR III
SMR II SMR I
Assesor CPA
LSPP QIA
2 12
104 42
7 2
82 60
Catatan : SMR Sertifikasi Manajemen Risiko, CPA Certified Public Accountant, QIA Qualified Internal Audit, LSPPLembaga Sertifikasi Profesi
Perbankan mensertifikasi kompetensi auditor untuk level auditor sd assessor.
Sertifikasi Internasional
CFSA CBA
CFE CRMA
CA IRCA
CIA CISA
2 4
4 28
1 2
4 7
Catatan
: CFSA Certified Financial Services Auditor, CBA Certified Bank Auditor, Certified Fraud Examiner, CRMA Certification on Risk Management Assurance, CA Certified Accountant, IRCA International Register of Certificated Auditor, CIA Certified Internal Auditor, CISA
Certified Information System Auditor.
RUANG LINGKUP, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB INTERNAL AUDIT
Ruang lingkup pekerjaan Internal Audit mencakup semua area operasi Bank Mandiridan subsidiaryafiliasinya sesuai governance
yang berlaku, untuk menentukan kecukupan kualitas internal control, penerapan risk management, dan proses governance
. Internal Audit membantu organisasi mencapai tujuannya melalui Aktivitas Internal Audit assurance dan consulting
dan Aktivitas Investigasi
.
Assurance
Melakukan pengujian secara obyektif terhadap bukti-bukti dalam rangka menyediakan penilaian yang independen atas internal control
, penerapan risk management, dan proses governance dalam organisasi.
berkarya untuk indonesia | 2014
552
Consulting
Memberikan jasa advisory yang terkait dengan aktivitas klien auditeeunit kerja dimana sifat dan ruang lingkupnya
disepakati dengan klien dan bertujuan untuk memberikan nilai tambah dan memperbaiki internal control, penerapan
risk management
, dan proses governance, tanpa mengambil alih tanggung jawab operasional.
Investigasi
Aktivitas pengumpulan bukti-bukti dengan menggunakan teknik Investigasi atas hasil analisa awal terhadap indikasi
danatau fraud yang terjadi. Investigasi bertujuan untuk mengungkapkan modus operandi, penyebab, potensi
kerugian, pelaku dan pihak lain yang terlibat. Investigasi mencakup perolehan bukti dan pernyataan, penulisan
laporan, pemberian kesaksian atas temuan serta monitoring tindak lanjut yang diperlukan.
KEWENANGAN INTERNAL AUDIT
1. Melakukan Aktivitas Internal Audit terhadap kegiatan semua unit kerja dalam organisasi Bank Mandiri serta
perusahaan anakafiliasi sesuai governance yang berlaku. 2. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi,
Dewan Komisaris, danatau Komite Audit organisasi Bank Mandiri serta perusahaan anakafiliasi sesuai
governance yang berlaku.
3. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, danatau Komite
Audit organisasi Bank Mandiri serta perusahaan anak afiliasi sesuai governance yang berlaku.
4. Mengakses seluruh informasi, catatan, karyawan, dan termasuk didalamnya namun tidak terbatas pada
rekeningcatatan karyawan dan sumber daya serta hal-hal lain yang dianggap perlu terkait dengan tugas
dan fungsinya.
5. Melakukan aktivitas investigasi terhadap kasusmasalah pada setiap aspek dan unsur kegiatan yang terindikasi
fraud dan pelanggaran Code of Conduct.
TANGGUNG JAWAB INTERNAL AUDIT
1. Merencanakan dan melaksanakan Aktivitas Internal Audit dengan penekanan pada bidangaktivitas yang
mempunyai risiko tinggi serta mengevaluasi prosedur control system yang ada untuk memperoleh keyakinan
bahwa tujuan dan sasaran Bank dapat dicapai secara optimal dan berkesinambungan.
2. Melaksanakan langkah-langkah dalam rangka menggali informasi investigasi, melaporkan, dan
mengusulkan sanksi atas fraud kepada Manajemen. 3. Mengembangkan dan menjalankan program untuk
mengevaluasi dan meningkatkan kualitas Internal Auidit.
4. Internal Audit bertanggung jawab atas rekomendasi yang diberikan dan monitoring tindak lanjut hasil
aktivitas internal audit dan aktivitas investigasi. 5. Internal Audit bekerja sama dengan Komite Audit
untuk mengantisipasi risiko dan kejadian yang akan merugikan Bank.
6. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan audit eksternal dan unitfungsi penyedia assurance
lainnya. Terkait dengan perusahaan anak, DIA berwenang untuk
melaksanakan aktivitas audit pada perusahaan anak melalui keputusan RUPS Perusahaan Anak. Selain jasa assurance,
DIA juga telah memberikan jasa consulting terhadap perusahaan anak seperti Mandiri Sekuritas Mansek, Bank
Syariah Mandiri BSM, dan Mandiri Manajemen Investasi MMI. Aliansi dan transfer knowledge dengan perusahaan
anak juga dilakukan melalui penempatan kepala SKAI perusahaan anak dan penyusunan Annual Audit Plan.
RENCANA KERJA DAN REALISASI INTERNAL AUDIT
Tahun 2014 merupakan akhir perjalanan transformasi kedua Bank Mandiri. Segala pencapaian telah diraih,
bahkan telah melampaui target. Inovasi, konsistensi dan sinergi setiap jajaran menjadi kunci utama dalam
mencapai aspirasi menjadi lembaga keuangan terbaik dan dikagumi. Melalui tema Empowering Client di tahun 2014,
DIA melaksanakan fungsi pengawasan internal dengan beraliansi, tidak hanya dengan internal DIA, namun juga
dengan melibatkan unit kerja first line dan second line. Hal ini bertujuan untuk membudayakan kepedulian terhadap
internal control
sesuai dengan fungsi dan kewenangannya masing-masing.
Sejalan dengan transformasi lanjutan Bank Mandiri dengan aspirasi untuk menjadi Bank terbaik di ASEAN, DIA terus
melakukan inovasi, menggunakan pendekatan audit yang lebih komprehensif dan melingkupi coverage yang
strategic agar dapat memberikan value bagi perusahaan.
Tahun 2014, melalui tema “Towards 2014 Corporate Plan Accomplishment: More Empowerment - More Confidence
”,
berkarya untuk indonesia | 2014
553
DIA memiliki aspirasi untuk menutup transformasi kedua dengan terus meng-empower first line dan second line of
defense agar bertanggung jawab terhadap implementasi
internal control di unit kerjanya, serta membangun aliansi
yang solid antar unit kerja baik internal maupun eksternal. Penyusunan Annual Audit Plan AAP 2014 dilakukan secara
top down dan bottom up dengan melibatkan seluruh jajaran
DIA dan unit-unit kerja lain yang terkait. Dalam penyusunan AAP, DIA menggunakan hasil Enterprise Risk Assessment
ERA yang merupakan proses penilaian risiko oleh Top Manajemen atas risiko-risiko yang akan dihadapi Bank
Mandiri di tahun 2014.
Penyusunan Annual Audit Plan AAP 2014 menggunakan pendekatan risk based dan dengan mempertimbangkan
hal-hal sebagai berikut :
1. Hasil Enterprise Risk Assessment
ERA 2014 yang dilakukan oleh Direksi. Dari 15 risiko yang di assess dalam ERA
tersebut, untuk kepentingan penyusunan AAP, ditetapkan 7 risiko teratas yang dicover dalam audit 2014.
Jenis Risiko Peringkat Risiko
2014 2013
IT Risk 1
1 Competitor Risk
2 2
Liquidity Risk 3
13 Reputation Risk
4 5
Strategic Risk 5
12 Credit Quality Risk
6 3
FX Risk 7
7 Fraud Risk
8 6
Credit Concentration Risk 9
11 People Risk
10 8
Legal Risk 11
15 Interest Rate Risk
12 4
Systemic Risk 13
9 Compliance Risk
14 14
Business Interruption Risk 15
10 2.
Tiga fokus utama bisnis Bank, yaitu: wholesale transaction
, retail financing dan retail payment. 3. Concern
dari Top Manajemen Bank Mandiri, termasuk inisiatif strategis Bank 2014, yaitu: liquidity, asset
quality , revenue dan human capital.
4. Masukan dari seluruh Direktorat.
5. BTJMBVEJUFYUFSOBMEBOJOUFSOBMUBIVOTFCFMVNOZB
tahun 2013. Dengan mempertimbangkan hal tersebut di atas,
kemudian disusun audit plan 2014 yang terdiri dari :