B. Penelitian Relevan
Hasil  penelitian  yang  relevan  dengan  penelitian  ini  adalah penelitian yang dilakukan oleh:
Badrotin,  Program  Studi  Pendidikan  Matematika,  Jurusan Pendidikan  Matematika,  Fakultas  Ilmu  Tarbiyah  Dan  Keguruan,
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2007 dengan judul “ Efektivitas  Penggunaan  Media  Flip  Chart  dan  Handout  secara  Terpadu
dalam  pembelajaran  Bangun  Ruang  Sisi  Lengkung  BRSL  Di  kelas  8 SMP  Negeri  5  Ciputat.  “Kesimpulan  yang  didapatkan  dalam  skripsi
tersebut menghasilkan
67,35 60,68.
53
Desi  Eka  Pratiwi.  Dengan  judul  “Penerapan  Media  Papan  Balik Flip  Chart  Pada  Pembelajaran  Tematik  Untuk  Meningkatkan  Hasil
Belajar  Siswa  Sekolah  Dasar”.  Kesimpulannya  rancangan  penelitian menggunakan  Penelitian  Tindakan  Kelas  PTK.  Dimana  pengumpulan
data dengan menggunakan tes dan observasi. Hasil belajar siswa megalami peningkatan  dengan  persentase  pada  siklus  I  70,73  dan  pada  siklus  II
90,24.  Dari  hasil  tersebut  dapat  disimpulkan  bahwa  penggunaan  media papan  balik  flip  chart  pada  model  pembelajaran  tematik  dengan  hewan
dan  tumbuhan  dapat  meningkatkan  hasil  belajar  siswa  kelas  II  SDN Semambung No.296 Sidoarjo.
54
Penelitian  berikutnya  dilakukan  oleh  Andhika  Yoga  Prasetyo Triyono.  PGSD  FIKP  UNS  Kampus  VI  Kebumen  2012,  dengan  judul
“Penggunaan Media Flip Chart Dalam Peningkatan Pembelajaran IPA di Sekolah  Dasar”.  Kesimpulan  yang  didapat  dalam  skripsi  tersebut  yaitu
penelitian  dengan  menggunakan  Penelitian  Tindakan  Kelas  PTK  yang dilaksanakan  dalam  3  siklus.  Dan  hasil  dari  penelitian  tersebut
menunjukkan bahwa Flip Chart dapat meningkatkan pembelajaran IPA.
55
Perbedaan  antara  masing-masing  penelitian  yang  relevan  dengan skripsi  yang  saya  buat  terletak  pada  penggunaan  metode  dan  teknik
pengambilan  sampel.  Untuk  penelitian  relevan  yang  dilakukan  oleh Badrotin, menggunakan metode quasi eksperimen dan teknik pengambilan
53
Badrotin “Efektivitas Penggunaan Media Flip chart dan Handout Secara Terpadu dalam Pembelajaran Bangun Ruang Sisi Lengkung BRSL Di  kelas 8 SMP Negeri 5 Ciputat”.
Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2007, hal. 57.
54
Desi Eka Pratiwi, Penerapan Media Papan Balik Flip chart pada Pembelajaran Tematik  Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar.
55
Andhika Yoga Prasetyo Triyono, Penggunaan Media Flip chart Dalam Peningkatan Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar, PGSD FKIP UNS Kampus VI Kebumen 2012.
sampel  menggunakan  teknik  acak  sederhana  dan  kluster  yang  dilakukan dengan  menggunakan  klusterkelompok,  semuasebagian  unit  dalam
masing-masing kelompok secara acak. Sedangkan penelitian relevan yang dilakukan  oleh  Desi  Eka  Pratiwi  dan  Andhika  Yoga  Prasetyo  Triyono,
rancangan  penelitiannya  menggunakan  Penelitian  Tindakan  Kelas  PTK. Dapat disimpulkan bahwa penelitian relevan dengan skripsi yang saya buat
terdapat  perbedaan  dalam  penggunaan  metode  dan  teknik  pengambilan sampel,  dalam  penelitian  saya  menggunakan  metode  eksperimen  dan
teknik  pengambilan  sampel  menggunakan  Purposive  sampling,  yaitu pemilihan  sekelompok  subjek  didasarkan  atas  ciri-ciri  tertentu  yang
dipandang  mempunyai  sangkut  paut  yang  erat  dengan  ciri-ciri  populasi yang sudah diketahui sebelumnya.
C. Kerangka Berpikir
Dalam  proses  belajar  dan  mengajar  merupakan  proses  kegiatan yang  dapat  melibatkan  antara  siswa  sebagai  orang  yang  belajar  dengan
guru  sebagai  orang  yang  mendidik  dan  mengajar.  Kegiatan  pembelajaran memiliki  tujuan  yang  harus  dicapai  oleh  siswa  sebagai  subjek  dan
sekaligus  objek.  Seorang  guru  harus  mampu  menciptakan  kondisi  belajar yang efektif dan efisien agar nyaman sehingga tujuan pembelajaran dapat
tercapai. Oleh sebab itu guru harus memahami komponen-komponen yang ada pada proses pembelajaran yang saling berhubungan secara timbal balik
dan saling ketergantungan satu sama lain.
Kenyataan  yang  sering  terjadi  guru  kurang  kreatif  dan  variatif dalam  menciptakan  suasana  pembelajaran,  dimana  seorang  guru  hanya
menggunakan  media  yang  sama  atau  bahkan  Cuma  ceramah  aja    dalam proses  pembelajaran.  Sehingga  dalam  proses  pembelajaran  siswa  kurang
mampu  memahami  materi,  ngantuk,  merasa  bosan,  jenuh,  dan  suasana kelas  tidak  kondusif  untuk  belajar.  Sedangkan  hasil  belajar  IPS  sangat
rendah.  media  pembelajaran  flip  Chart  diharapkan  dapat  memecahkan masalah  ini.  Caranya  adalah  mengajar  materi  tertentu  dengan  bantuan
media flip chart. Hasilnya, diharapkan proses pembelajaran di kelas tidak lagi  bosan  dan  mudah  dipahami,  serta  hasil  belajar  siswa  juga  akan
meningkat.