Metode dan Desain Penelitian

D. Variabel Penelitian

1. Variabel X Media Pembelajaran Flip Chart a. Definisi Konsep Media pembelajaran flip chart merupakan sebuah media dimana guru menggunakan alat bantu bagan untuk menerangkan sebuah materi atau memfasilitasi siswa untuk aktif belajar. b. Definisi Operasional Media pembelajaran flip chart adalah media belajar yang menggunakan bagan dimana dalam pengajaran yang sangat menarik diberikan kepada siswa. 2. Variabel Y Hasil Belajar Siswa a. Definisi Konsep Hasil belajar siswa adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam mata pelajaran IPS pada konsep penyimpangan sosial. Hasil belajar akan dapat diketahui dari skor pretest dan posttest setelah seluruh siswa mengerjakan tes yang diberikan kepada mereka. b. Definisi operasional Hasil belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku yang dilakukan oleh siswa meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan, setelah berinteraksi dengan lingkungan luar dalam kondisi kondisi pembelajaran. Hasil belajar yang telah dicapai siswa dari proses belajar dapat diketahui pada tes mata pelajaran tersebut.

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini terdiri atas dua jenis, yaitu: 1. Teknik Tes Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tes objektif, tes objektif sering juga disebut tes dikotomi karena jawabannya antara benar atau salah dan skornya antara 1 atau 0. Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif yang diperoleh dari data pretest dan posttest berupa skor hasil belajar IPS pada konsep Permintaan Penawaran dan Harga Pasar. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar IPS untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan. Tes yang diberikan adalah tes objektif berupa soal pilihan ganda sebanyak 30 butir soal dengan 4 pilihan jawaban. Sebelum tes ini diberikan, terlebih dahulu diuji cobakan untuk diketahui validitas dan realibilitasnya. Adapun kisi-kisi instrumen tes adalah sebagai berikut: 60 Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Tes 2. Observasi Observasi merupakan alat mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang 60 Lampiran 4 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator No Soal Jumlah Memahami Masalah Penyimpangan Sosial 1. mengidentifikasi berbagai penyakit sosial Miras, Judi, Narkoba, HIVAids, PSK, dan sebagainya akibat penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat 1. Mengidentifikasi penyakit sosial akibat penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat 1, 2, 4, 6, 8, 9, 10, 12, 15, 16 10

2. Mengidentifikasi bentuk-

bentuk penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat 3, 5, 7, 11, 13, 14, 17, 18, 20, 23, 24, 25, 29, 13 3. Memberikan contoh penyimpangan sosial yang terjadi dalam keluarga dan masyarakat 19, 21, 22, 26, 27, 28, 30, 7 30 berlangsung. Dalam penelitian kuantitatif instrumen observasi lebih sering digunakan sebagai alat pelengkap instrumen lain. Lembar observasi ini berkaitan dengan aktivitas atau kegiatan selama pembelajaran konsep penyakit sosial dan penyimpangan sosial melalui media flip chart yang sedang berlangsung. Observasi dilakukan sebanyak 3 kali pertemuan dan observasi dilakukan berdasarkan lembar observasi media flip chart berdasarkan RPP yang telah dibuat. 61

F. Uji Validitas Instrumen

1. Validitas Instrumen

Validitas tes merupakan ketepatan alat penilaian terhadap konsep yang dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai. Pengujian validitas yang digunakan dalam instrument ini adalah validitas isi yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam mengukur isi yang seharusnya. 62 Perhitungan validitas pada penelitian ini menggunakan rumus point biseral sebagai berikut: 63 r √ Keterangan: r pbi : Koefisien korelasi biseral Mp : Mean responden yang menjawab benar Untuk mengetahui valid atau tidaknya butir soal Mt : Rerata skor total St : Standar deviasi dari skor total P : Proporsi siswa yang menjawab benar q : Proporsi siswa yang menjawab salah 61 Lampiran 7 62 Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010, cet. Ke-15, hal. 12 63 Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2012, hal, 93

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF FLASH FLIP BOOK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM PERNAPASAN (Kuasi Eksperimen di SMA Negeri 1 Pebayuran)

9 35 221

Pengaruh Penggunaan Media Flip Chart Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu Siswa Kelas VII Pada Konsep Kegiatan Pokok Ekonomi Di SMP Islam Terpadu Rahmaniyah Cilodong (Quasi Eksperimen)

1 11 139

Pengaruh penggunaan teknik sistem jawab berantai tehadap hasil belajar matematika : studi eksperimen di MTs Negeri 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 46 176

Pengaruh media komik terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem gerak manusia: kuasi eksperimen di MTS Negeri 3 Jakarta

0 8 320

Pengaruh Media CD Interaktif Savvy e-Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Gerak Tumbuhan (Kuasi Eksperimen di MTs Negeri 3 Jakarta)

0 3 234

Pengaruh Metode Sosiodrama Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Akidah Akhlak (Kuasi Eksperimen di MTs Mathlabussa’adah).

4 60 151

Pengaruh media digital card terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep zat: kuasi eksperimen di MTs Raudlatul Ilmiyah Jakarta Selatan.

0 8 153

Pengaruh penggunaan media modifikasi kartu domino terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem sirkulasi darah: kuasi eksperimen di MTS Nurul Huda Jakarta

5 19 227

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FLIP CHART TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI PEMBUATAN POLA BLUS DI SMKN 3 KLATEN.

3 63 232

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PICTORIAL CONCEPT CARD (PICOCA) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTS NEGERI BARRU

0 1 158