Relief Ketersediaan Air Iklim Aman dari Bencana Alam Jenis Tanah

197 Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII Gambar di atas menunjukkan permukiman di dataran dan pegunungan. Karakteristik fisik dataran berbeda dengan perbukitan atau pegunungan. Pembeda utama dari kedua bentang alam tersebut adalah ketinggian tempat, kemiringan lereng, dan relief. Pada dataran kemiringan lereng datar hingga landai. Pada umumnya daerah ini lebih aman dari bencana longsor dibandingkan dengan wilayah perbukitan maupun pegunungan. Selain itu, di dataran tingkat aksesibilitas keterjangkauan relatif lebih mudah daripada perbukitan maupun pegunungan. Kondisi ini sering menjadi alasan orang memilih tempat tinggal di daerah dataran. Akibatnya, wilayah dataran lebih padat penduduknya dibanding daerah perbukitan atau pegunungan. Jadi, berdasarkan paparan di depan kamu mengerti bahwa faktor fisik daerah akan mempengaruhi permukiman penduduk dan penggunaan lahannya. Untuk menyesuaikan dengan lingkungan, manusia perlu memperhatikan karakteristik lingkungan tempat ia berada. Beberapa karakteristik daerah yang patut dipertimbangkan sebagai berikut.

a. Relief

Permukiman penduduk umumnya berkembang di daerah dengan relief halus atau datar. Pada relief datar tingkat aksesibilitas keterjangkauan lebih mudah daripada daerah dengan relief kasar, seperti perbukitan dan pegunungan.

b. Ketersediaan Air

Kehidupan manusia tidak bisa lepas dari sumber daya air. Oleh karena itu, ketersediaan air sangat mempengaruhi perkembangan permukiman dan penggunaan lahan.

c. Iklim

Iklim mempengaruhi perkembangan permukiman penduduk. Pada wilayah yang beriklim ekstrem, seperti daerah kutub yang sangat dingin, permukiman penduduk tidak sepadat daerah beriklim tropis yang hangat.

d. Aman dari Bencana Alam

Penduduk akan memilih bermukim pada daerah yang aman dari bencana alam seperti gempa bumi, tanah longsor, letusan gunung api, dan banjir.

e. Jenis Tanah

Pada daerah yang subur banyak permukiman bermunculan. Tanah subur dimanfaatkan untuk bercocok tanam. Penduduk akan bermukim di daerah yang berdekatan dengan lahan bercocok tanam. Sumber: www.suaramerdeka.com Gambar 6.13 Perbandingan permukiman di daerah dataran dan pegunungan. Sumber: Earth Our Home Di unduh dari : Bukupaket.com 198 Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII Memahami Keterkaitan Bentang Alam dengan Permukiman a. Tujuan: Memahami bentuk keterkaitan antara bentang alam dengan permukiman. b. Alat dan Bahan: 1 Lingkungan sekitar. 2 Alat tulis. 3 Peta rupa bumi atau peta wilayah. c. Langkah Kerja: 1 Gunakanlah peta rupa bumi topografi dan peta penggunaan lahan kabupaten atau kota tempat tinggalmu. 2 Bersama kelompokmu, bedakan berbagai bentang alam yang ada pada peta. Cara membedakannya dapat dilakukan dengan bantuan garis kontur atau warna pada peta. Contohnya daerah pegunungan memiliki jarak antargaris kontur lebih rapat atau warna kecokelatan. 3 Cermati persebaran permukiman pada peta penggunaan lahan. a Di bentang alam yang mana banyak terdapat permukiman? b Di bentang alam yang mana sedikit jarang terdapat permukiman? c Mengapa demikian? Diskusikan dengan kelompokmu 4 Amati bentang alam di daerah tempat tinggalmu bersama kelompokmu. Jelaskan kondisi daerah yang meliputi relief, potensi fisik dan nonfisik, polapersebaran per- mukiman, serta alasan penduduk bermukim di tempat itu. Tanyakan kepada penduduk untuk mengetahui alasannya. Buatlah tabel 1 untuk menjelaskan kondisi daerah tempat tinggalmu.

f. Sarana dan Prasarana