172
Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII
mendapat pelabuhan Semarang dan hak-hak untuk berdagang, serta Mataram harus mengganti biaya perang yang dikeluarkan VOC. Sebuah
pukulan yang telak bagi kerajaan terbesar di Jawa, yang membuatnya limbung. Oleh karena itu, setapak demi setapak, Mataram masuk dalam
perangkap VOC. Bisakah kamu menunjukkan salah satu perjanjian yang dibuat VOC dengan seorang raja di Nusantara?
c. Monopoli Perdagangan
Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah monopoli. Itulah salah satu ciri khas VOC yang mereka terapkan di mana pun mereka
berada. Mengapa mereka memiliki karakter semacam itu? Salah satu faktor kuncinya karena mereka mengacu pada Regerings-
Reglement asas tujuan perkumpulan yang dibuat tahun 1650. Apabila diringkas, isi asas itu antara lain melenyapkan semua persaingan dengan
jalan apa pun juga asal tercapai maksudnya, serta membeli semurah- murahnya dan menjual semahal-mahalnya.
Pada tahun 1652–1653 VOC mengeluarkan kebijakan extirpatie yaitu pemusnahan semua pohon rempah Maluku dengan tujuan agar
bisa mengendalikan hasil dan menjaga harga tinggi rempah di Eropa. Kebijakan ini mendapat reaksi dari para pedagang Nusantara dengan
mengadakan ”perdagangan gelap”. Inilah yang membuat para direktur VOC menganjurkan untuk membinasakan penduduk Banda dan
menggantinya dengan penduduk yang berasal dari pulau lain.
Dalam melakukan kegiatan monopolinya, VOC menerapkan beberapa aturan. Aturan-aturan tersebut sebagai berikut:
1 Petani rempah-rempah hanya boleh bertindak sebagai produsen. Hak jual beli hanya dimiliki VOC.
2 Panen rempah-rempah harus dijual kepada VOC dengan harga yang ditentukan oleh VOC.
3 Barang kebutuhan sehari-hari, seperti peralatan rumah tangga, garam, dan kain harus dibeli dari VOC dengan harga yang
ditentukan oleh VOC.
d. Devide et Impera
Kamu tentu sudah sering mendengar istilah devide et impera, yaitu salah satu politik VOC untuk dapat menguasai suatu wilayah dengan
cara pecah belah lalu kuasai. Sebagai contoh konkret, VOC menggunakan keperkasaan orang-orang Bugis untuk menghadapi
kerajaan lain di Indonesia. Misalnya Aru Palaka Raja Bone digunakan Belanda untuk melakukan intervensi ke Kerajaan Mataram di bawah
Sultan Amangkurat I. Untuk menghadapi Pangeran Diponegoro dalam Perang Jawa tahun 1825–1830, Belanda menggunakan Legiun
Mangkunegaran yang dibentuk tahun 1808 oleh Daendels dan Mangkunegoro II.
Itulah beberapa rangkaian kebijakan yang menjadi garis besar dari kehadiran VOC di Indonesia. Jelas terlihat bahwa VOC berhasil mengubah
kondisi sosial ekonomi dan politis rakyat Indonesia. Apa dampak kolonialisme yang dijalankan VOC itu? Secara nyata jaringan perdagangan antarpulau
yang telah lama hidup dan berkembang secara bebas merdeka menjadi terganggu. Aktivitas perdagangan yang menjadi urat nadi bangsa Indonesia
itu didominasi oleh kepentingan kolonial. Penderitaan dan kemiskinan kemudian menghinggapi bangsa Indonesia.
Sumber: Gedenk Boek
Gambar 5.36 Legiun Mangkunegaran.
Di unduh dari : Bukupaket.com
173
Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII
Pada tahun 1799 VOC dibubarkan oleh Belanda. Hal-hal yang menyebabkan dibubarkannya VOC
antara lain sebagai berikut. a.
Rendahnya gaji yang diberikan kepada pegawai- pegawai VOC menyebabkan mereka berbuat
curang atau korupsi. Salah satu bentuk kecurang- an VOC adalah dengan melakukan pemerasan
terhadap bangsa Cina pada waktu mereka memerlukan surat-surat tanda memiliki tempat
tinggal di Batavia.
b. Banyaknya saingan yang harus dihadapi oleh
VOC dalam perdagangannya di Asia, misalnya dari bangsa Prancis yang memiliki perusahaan
Compagnie des Indes dan lebih-lebih dari bangsa Inggris dengan East Indian Company.
c. Sesuai dengan octrooi, para pemegang saham
berhak mendapatkan divident atau pembagian keuntungan. Waktu VOC mulai rugi, divident tetap
diberikan, dengan tujuan agar para pemegang saham tidak menarik modalnya, sebab bila
banyak yang menarik modalnya, VOC akan bangkrut. Pembagian divident dalam keadaan
rugi, menyebabkan VOC memiliki banyak utang.
d. VOC banyak mengeluarkan biaya untuk peperang-
an, baik berebut monopoli perdagangan maupun memperluas wilayah jajahan. Contoh yang paling
nyata adalah cara VOC campur tangan dalam perang perebutan mahkota di Mataram.
e. Perubahan politik yang terjadi di negeri Belanda,
akibat Revolusi Prancis. Belanda menjadi Republik Bataaf, setelah Raja Belanda Willem V
digulingkan dari takhta lalu menyingkir ke Inggris 1795. Republik Bataaf yang demokratis dan
liberal itu menganggap monopoli dagang VOC bertentangan dengan semangat waktu itu yang
berpandangan bahwa perdagangan harus dilakukan secara bebas sehingga VOC perlu
dibubarkan.
Penyebab Dibubarkannya VOC
3. Reaksi Bangsa Indonesia terhadap Bangsa Eropa
Kedatangan bangsa Eropa ke berbagai wilayah di Indonesia mengundang beragam reaksi. Ada yang mau menerima dan bekerja sama, ada pula yang
justru mengadakan perlawanan. Perlawanan kebanyakan dipimpin oleh penguasa lokal yang terdesak kepentingan politik dan ekonominya.
a. Perlawanan terhadap Portugis