INFORMASI SEGMEN SEGMENT INFORMATION

347 LAPORAN TAHUNAN 2013 BANK BRI AGRO Indonesian language. PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 137 40. INFORMASI TAMBAHAN lanjutan 40. OTHER DISCLOSURES continued

a. Manajemen Modal lanjutan

a. Capital Management continued

Dalam pengelolaan permodalan, Bank mempertimbangkan faktor-faktor seperti: pengembalian modal yang optimal pada pemegang saham dan menjaga keseimbangan antara keuntungan yang lebih tinggi dengan gearing ratio serta keamanan yang diberikan oleh posisi modal yang sehat. In managing its capital, the Bank considers factors such as: an optimal capital rate of return to shareholders and maintain a balance between high return gearing ratio and safety provided by a sound capital position.

b. Rasio

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum CAR

b. Capital Adequacy Ratio CAR

CAR adalah rasio modal terhadap Aset Tertimbang Menurut Risiko ATMR, perhitungannya didasarkan pada Peraturan Bank Indonesia No. 1015PBI2008 tanggal 24 September 2008 dimana jumlah modal untuk risiko kredit terdiri dari modal inti dan modal pelengkap. Selain itu bank dengan kriteria tertentu harus memasukkan risiko pasar dan risiko operasional dalam perhitungan CAR dengan memasukan komponen modal pelengkap tambahan. CAR is the ratio of capital to Risk Weighted Assets RWA, the computation is based on Bank Indonesia Regulation No. 1015PBI2008 dated September 24, 2008, whereby the total capital for credit risk consists of core capital and supplementary capital. Banks which meet certain criteria have to consider market and operational risk in the computation of CAR by including additional supplementary capital component. Pada tanggal 31 Desember 2013, Bank menerapkan PBI No.1418PBI2012 tanggal 28 November 2012 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum berdasarkan Peringkat Profil Risiko, yang merupakan perubahan dari PBI No. 1015PBI2008 tanggal 24 September 2008. Peraturan tersebut efektif diterapkan pertama kali untuk pelaporan posisi bulan Maret 2013 dengan menggunakan profil risiko bulan Desember 2012. Berdasarkan profil risiko Bank per 30 September 2013, yaitu satisfactory, maka CAR minimum per 31 Desember 2013 ditetapkan sebesar 9 sampai dengan kurang dari 10. As of December 31, 2013 the Bank has implemented PBI No.1418PBI2012 dated November 28, 2012 regarding The Minimum Reserve Requirements for Commercial Bank based on Risk Profile Rating, which is the amendment to PBI No.10152008 dated September 24, 2008. The regulations is effectively applied for the first time for reporting position of March 2013, with risk profile of December 2012. Based on the Bank’s risk profile as of September 30, 2013 that is satisfactory, therefore the minimum CAR as of December 31, 2013 shoud be at 9 up to 10. Penentuan kepatuhan Bank terhadap peraturan dan rasio yang berlaku didasarkan pada peraturan praktis akuntansi yang berbeda dalam beberapa hal dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Selama periode 2013 dan 2012, Bank telah memenuhi rasio sesuai yang disyaratkan BI untuk rasio kecukupan modal. Determination of the Bank’s compliance with the applicable regulations and ratios are based on practical accounting regulations which differ in some respects with the Financial Accounting Standards in Indonesia. During the period 2013 and 2012, the Bank has met the required BI ratio regarding the capital adequacy ratio. CAR Bank pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah masing-masing sebesar 22,14 dan 15,16 untuk CAR risiko kredit dan risiko operasional, serta 21,60 dan 14,80 untuk risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional. CAR of the Bank as of December 31, 2013 and 2012 is 22.14 and 15.16 for CAR with credit and operational risks, and 21.60 and 14.80 for CAR with credit, market and operational risks, respectively. LAPORAN TAHUNAN 2013 BANK BRI AGRO 348 Indonesian language. PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2013 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 138 40. INFORMASI TAMBAHAN lanjutan 40. OTHER DISCLOSURES continued

b. Rasio

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum CAR lanjutan

b. Capital Adequacy Ratio CAR continued

Perhitungan CAR Bank pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut: The computation of the Bank’s CAR as of December 31, 2013 and 2012 is as follows: 2013 2012 Modal Capital Modal Inti 799.925.492 328.676.428 Core Capital Modal Pelengkap 43.281.724 25.516.539 Supplementary Capital Total Modal untuk Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Total Capital for Credit, Market Risiko Operasional 843.207.216 354.192.967 and Operational Risks ATMR untuk Risiko Kredit setelah memperhitungkan Risiko RWA for Credit Risk after considering Spesifik 3.462.537.906 2.041.323.080 Specific Risk ATMR untuk Risiko Operasional 345.846.025 295.165.820 RWA for Operational Risk Total ATMR untuk Risiko Kredit Total RWA for Credit and Dan Risiko Operasional 3.808.383.931 2.336.488.900 Operational Risks ATMR untuk Risiko Pasar 95.629.000 56.643.158 RWA for Market Risk Total ATMR untuk Risiko Kredit, Risiko Operasional dan Risiko Total RWA for Credit, Operational Pasar 3.904.012.931 2.393.132.058 and Market Risks CAR untuk Risiko Kredit dan CAR for Credit and Risiko Operasional 22,14 15,16 Operational Risks CAR untuk Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Risiko CAR for Credit, Market and Operasional 21,60 14,80 Operational Risks CAR Minimum 9 - 10 8,00 Minimum CAR Disajikan dengan tidak memperhitungkan dampak aset pajak tangguhan sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. 1015PBI2008 tanggal 24 September 2008. Presented by excluding deferred tax assets according to Bank Indonesia Regulation No. 1015PBI2008 dated September 24, 2008. Risiko kredit per 31 Desember 2013 dan 2012 dihitung berdasarkan SE BI No. 136DPNP tanggal 18 Februari 2011. Credit risk dated December 31, 2013 and 2012 calculated according to Bank Indonesia Form Letter No. 136DPNP dated February 18, 2011. Risiko operasional diperhitungkan sesuai dengan SE BI No. 113DPNP tanggal 27 Januari 2009. Operational risk is accounted based on Bank Indonesia Circular Letter No.113DPNP dated January 27, 2009.