Solenoid Valve Relay Kontrol

Pemeliharaan Sistem Berbasis PLC 412 x Konfigurasi Kontak : Normally Open NO: Relay terbuka jika tidak be- kerja; Normally Closed NC: relay tertutup jika tidak bekerja. x Kontak Holding atau seal-in contact: ialah metode untuk memperta- hankan aliran arus sesaat setelah saklar ditekan atau dilepaskan. Dalam diagram ladder digambarkan paralel dengan saklar yang dioperasikan. M PB1 PB2 Seal-in contact M-1 L1 L2 Gambar 11-38: Seal-in Contact

5. Relay Latching

Relay jenis ini akan tetap ON dan atau OFF walaupun catu daya telah dicabut dari koil. Gambar 11-39: Kontaktor

6. Kontaktor

Kontaktor adalah relay yang di- rancang untuk saklar arus besar dari tegangan sumber yang besar pula. Kontaktor mempunyai multikon- tak sehingga saluran dari sumber fasa tunggal atau sumber fasa-3 dapat dihubungkan ke saklar ini. Kontaktor biasanya mempunyai beberapa saklar tambahan yang disebut auxiliary contact, untuk menghubungkan kontaktor de- ngan tegangan utama. Selain itu, kontaktor juga mempunyai sistem arc-quenching untuk menekan arc yang terbentuk jika kontak membawa arus induktif terbuka.

7. Motor Starter

Pada umumnya sebuah motor starter terdiri dari: blok overload atau unit termal, untuk proteksi arus lebih untuk motor yang dilengkapi dengan kontak termal beban lebih. Kontak akan terbuka saat mendeteksi beban lebih. Gambar 11-40: Motor Starter Pemeliharaan Sistem Berbasis PLC 413 Kenyataannya, PLC juga digunakan untuk meng-on-kan berbagai perang- kat audio dan atau visual, seperti lampu pilot, horn atau alarm. Jika masalah sistem ditengarai dari saklar, lakukan prosedur berikut: x Jika kontak seharusnya terbuka: ukur tegagan yang melalui kon- tak. Jika besarnya tegangan terukur sama dengan tegangan ope- rasi saklarkontak, maka saklar dalam keadaan baik. Jika tegangan terukur mendekati nol, maka kontak terhubung singkat. x Jika kontak seharusnya tertutup: ukur tegangan yang melalui kon- tak. Jika besarnya tegangan mendekati nol, maka kontak dalam keadaan baik. Jika tegangan terukur sama dengan tegangan operasi kontak, maka kontak terbukaputus x Jika resistansi kontak ditengarai rusak, maka lepas resistansi, lalu ukur dengan Ohmmeter. x Jika saklar tidak terhubung ke kontak, maka tes jumper yang menghubungkan kontak x Jika saklar tidak terbuka, lepas salah satu kawat untuk meyakinkan masalahnya.

11.6. 4. Komponen-komponen Output Visual Audio

11.6.5. Tip Pelacakan Kerusakan Perangkat Input Output

1. Melacak Kerusakan Saklar

Semua saklar mempunyai masalah umum yang sama, yang dibagi menjadi dua grup: a masalah operator handle, push button, yaitu masalah mekanis b masalah kontak selalu terbuka atau selalu tertutup Gambar 11.41. Horn