Pengaruh dari Luar Kesalahan Karbon Brush

334 x Pada prinsipnya rangkaian pengawatan kelistrikan di industri terbagi menjadi empat bagian, yaitu bagian sumber daya, jalur transmisi, perangkat kontrol dan perangkat-perangkat yang menggunakan daya listrik. x Sumber catu daya biasanya terdiri dari panel distribusi untuk 220 V 340 V, kapasitas ampere total yang umumnya 60 – 200 A. Setiap rangkaian pada kotak panel terhubung pada saluran netral- ground dan saluran fasa. x Sumber daya listrik disalurkan melalui jalur distribusi. Jalur distribusi dapat dibuat diatas tanah atau ditanam di dalam tanah x Di industri dirumah banyak dijumpai peralatan kontrol, misalnya saklar untuk menghidupkan atau mematikan lampu, mesin, atau alat lainnya, dengan cara kerja manual maupun yang dapat dipro- gram, sehingga banyak pekerjaan manusia yang dapat digan- tikan oleh peralatan kontrol. x Sebagian besar perangkat di industri bekerja menggunakan sumber daya listrik, baik AC maupun DC, mulai dari sistem pe- nerangan, sistem kontrol, sistem informasi, peralatan-peralatn ukur dan hiburan, dan sebagainya. x Pada Lokomotif CC-202 mesin diesel sebagai sumber tenaga mengubah energi panas menjadi tenaga mekanik putar, yang memutar sebuah Generator listrik AC 3 phasa. generator ber- fungsi mengubah tenaga mekanik putar menjadi energi listrik. Arus listrik yang telah dihasilkan oleh generator melalui alat-alat pelayanan dan sistem pengendalian dialirkan ke traksi motor un- tuk diubah menjadi tenaga mekanik putar untuk memutarkan roda-roda penggerak Lokomotif yang berada di atas rel. x Pemeliharaan semua peralatan di industri pada umumnya telah terjadwal. Prosedur pemeliharaan dan perbaikan peralatan harus mengikuti prosedur yang telah ditentukan. Prosedur tersebut, biasanya telah dicantumkan pada setiap manual pemeliharaan peralatan. Untuk lokomotif CC-202, manual pemeliharaan dan perbaikan terdiri dari 13 modul. Latihan Soal 1. Apa bedanya jalur pengawatan di industri dibandingkan dengan jaur pengawatan di rumah tinggal? 335 2. Adakah pedoman atau peraturan yang secara khusus mengatur pengawatan listrik, baik di industri maupun di rumah tingga? Jika ada beri contohnya. 3. Apakah dasar yang digunakan untuk pedoman pemeliharaan peralatan listrik di industri? Misalnya mesin diesel. Tugas Kelompok Buatlah kelompok yang terdiri dari 3-5 orang. Tentukan sebuah obyek pengamatan untuk masing-masing kelompok, misalnya sebuah trafo berdaya sedang, kira-kira 60 kVA – 100 kVA. Lalu pelajari manual pemeliharaannya. Catat hal-hal penting dalam pemeliharaan tersebut, misalnya bagaimana cara membongkar, membersihkan dan memasangnya kembali. 336

9. PERALATAN ELEKTRONIK BERBASIS MIKROPROSESOR

Saat ini hampir setiap peralatan elektronik yang kita jumpai bekerja berdasarkan urutan operasi yang dikendalikan oleh mikroprosesor. Peralatan-peralatan berbasis mikroprosesor seperti itu dapat dijumpai di hampir semua bidang: otomotif, kesehatan, mesin-mesin manu- faktur, peralatan rumah-tangga, mainan anak-anak, dsb. Di industri manufaktur, banyak proses atau bagian dari proses manufaktur yang dikerjakan oleh robot, yaitu salah satu sistem berbasis mikroprosesor. Robot jenis ini biasanya disebut dengan Robot Industri. Masalah pemeliharaan sistem berbasis mikroprosesor pada dasarnya dapat dibagi menjadi 2, yaitu sistem mikroprosesor yang melekat embedded microprocesssor system dan yang tidak melekat pada sistem misalnya personal komputer. Beberapa teknik pelacakan kerusakan untuk kedua tipe sistem mikroprosesor tersebut adalah sama, tetapi ada teknik pelacakan yang unik untuk sistem berbasis Personal Computer PC.

9.1. Konsep Struktur Dasar Mikroprosesor

Mikroprosesor merupakan sebu- ah perangkat berbentuk IC, dapat diprogram dan difungsikan se- bagai pusat pemroses data di- gital, atau pembuat keputusan logik dan dapat mempengaruhi operasi atau kinerja sistem. Oleh karena itu, IC ini sering disebut unit pusat pemroses atau Central Processing Unit CPU. CPU Perangkat IO Sistem Memori Gambar 9.1: CPU dalam Mikrokomputer 337

9.2. Prinsip Dasar sebuah Sistem di Bidang Teknik

Gambar 9.2: Pengertian Sistem Teknik Sistem dengan sebuah proses Bahan Energi Infor- masi Bahan Energi Infor- masi B esa ra n- be sa ra n I np ut Bes ara n-b es aran O ut put Dalam sistem, besaran-besaran input yang masuk ke sistem akan diproses menjadi output yang dikeluarkan melalui terminal- terminal output, seperti ditunjukkan pada Gambar 9.2. Sistem yang lebih besar dan kompleks biasanya digambar-kan disederhanakan dalam bentuk blok-blok diagram.

9.3. Dasar Sistem Berbasis Mikroprosesor

Kontrol sebuah sistem yang bekerja secara tetap dan terus menerus dapat dilakukan oleh sebuah mikroprosesor. Jika diinginkan kontrol tersebut bekerja secara otomatis, maka perlu menggunakan umpan- balik yang akan memberikan informasi kepada mikroprosesor tentang hal yang dikontrolnya.